Hari ini weekend. 2 hari di beri waktu libur dan Rose lebih memilih rebahan di kamar ketimbang keluar mencari kesibukan. Kasur baginya adalah surgawi.
" Annyeonghaseo." Sapa Jennie berdiri depan pintu yang di buka oleh Jisung.
" Annyeonghaseo. Nuguya?"
" Aku Jennie. Emm CEO Lotte."
Jisung langsung lebar mulutnya. Dia termundur-mundur menyuruh Jennie menunggu.
" Ya Noona!! Noona!!" Goyah Jisung membuat Rose menggerutu.
" Argh!! Sekkiya!!!" Umpat Rose yang melihat Jisung nunjuk-nunjuk keluar kamar.
Jennie mendengar teriakan itu. Dia mengangkat alis sambil terlihat panik karena Rose sepertinya masih tidur.
Nongol Jisoo di tembok sebelah sambil menguap. Dia melihat Jennie depan teras kediaman Park.
" Jennie-ah!!!"
Suara panggilan Jisoo membuat Rose terbangun kejut sambil mendelalak.
" Suaramu keras sekali Noona!" Kesal Jisung sambil dia dorong Rose yang ngintip lewat jendela kalau ada Jennie jalan mendekati tembok dan bicara pada Jisoo.
" Heisshh joengmal!! Kenapa tidak bilang ada Jennie!?" Marah Rose.
" Kamu sudah mengomel duluan!!"
" Bikyeo!! Bikyeo!!" Usir Rose sambil berlalu cepat keluar kamar, lari ke kamar mandi untuk cuci muka.
" Kamu sering menginap disini?" Tanya Jennie.
" Ne." Angguk Jisoo sambil nyandar tangan di tembok.
" Rose saat ini belum bangun."
" Ah geure? Dia teriak tadi. Sepertinya aku salah datang pagi."
" Gwaenchanha. Dia pasti ke kamar mandi sekarang untuk cuci muka." Jawab Jisoo.
Benar apa yang Jisoo katakan. Rose saat ini buru-buru mencuci wajah, gosok gigi, ganti baju dan membereskan kamarnya yang seperti kapal pecah. Setelah semuanya beres, dia keluar rumah.
" Jennie."
Jennie menoleh ke belakang. Jisoo mengangkat pandangan melihat wanita itu keluar jalan mendekat.
" Mianhe karena datang sepagi ini."
" Ah! Gwaenchanha! Aku terbiasa di bangunkan dadakan seperti ini. Lagipula Jennie sudah disini jadi aku siap-siap dulu."
Jennie mengangguk senyum sambil Jisoo lirik-lirik dari tembok atas.
" Aku kemari untuk mengajakmu ke Jeju. Besok kan masih libur. Jadi, kita jalan ke Jeju 1 malam disana. Mau? Wendy akan ikut."
" Ah jinjjayo!? Mau!!"
" Ya! Aku?"
Jennie mendongak melihat Jisoo.
" Tentu saja boleh ikut." Jawab Jennie.
" Yeayy!!" Nongol Bona di sebelah.
" Yeeyy!!" Nana pun ikut sambil mengangkat bonekanya.
" Wooo~~!" Seru Lisa yang bergoyang-goyang di sebelah Nana.
" Ya!" Kaget Rose. Jennie mengangkat alis sambil Jisoo oleng ke belakang dan hampir jatuh jika Bona tidak menahan tangannya. Karena mereka naik tumpukan kayu-kayu untuk lihat ke seberang tembok.
" Sejak kapan-- yaaa Nana!!" Tunjuk Rose.
Nana tersenyum malu sambil memainkan rambut bonekanya.
" Kami ikut ya!?" Pinta Bona.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cappilar Love 5 | Serenity ✓
FanfictionRose adalah anak kecil yang pernah menyukai seorang Jennie. Beranjak dewasa, dia bertemu lagi dalam pertemuan alumni SD dulu yang membuat Rose kembali menyukai sosok J. Genre : Romance, Comedy
