One Night Stand (Seven)

5.5K 376 2
                                    

Lisa merasa jika cintanya pada jennie selalu bertepuk sebelah tangan dan menemui jalan buntu ia memang sudah lama diam-diam menaruh hati pada wanita bermarga kim itu semenjak jennie menjadi salah satu teman terdekatnya saat ia harus pindah dari negaranya dan menetap di korea selatan mengikuti bisnis kedua orang tuanya

Dan lisa memang pernah dengan sengaja membuat jennie cemburu ketika ia harus mencium sorang gadis asal thailand di ruang ganti namun lisa semata-mata hanya ingin melihat reaksi jennie ketika lisa berkencan dengan wanita lain dan lisa berhasil, wanita bermarga kim itu begitu marah pada lisa dan menjauh begitu saja, namun ketika lisa ingin menjelaskan kesalahpahaman dan juga ingin mengutarakan perasaanya pada jennie, lisa lagi-lagi merasa kecewa ketika mendapati jennie sudah berkencan dengan senior mereka

Lisa terpaksa memendam perasaanya begitu lama dan mencoba berkencan dengan banyak wanita hingga mereka berdua kembali di pertemukan di universitas yang sama

Tetapi lagi-lagi jennie sudah berkencan dengan seseorang, itu pula yang menyebabkan lisa mendekati danielle dan menjadikan wanita itu sebagai kekasihnya delapan bulan belakangan karena tidak tahan melihat jennie yang kerap berkencan dengan kim taehyung di depannya dan para sahabat mereka

Bukan lisa tidak mencintai danielle, wanita itu begitu mengerti sifat lisa dan bisa mengurus lisa dengan baik tetapi perasaan cinta lisa pada jennie tidak pernah berubah apalagi berkurang, lisa masih terus memendamnya menunggu takdir berpihak padanya

Setelah puas menangis lisa masuk kedalam mobilnya dalam keadaan basah kuyup kemudian melajukan mobilnya kembali ke apartement miliknya

.
.
.

"Kau belum tidur?" Lisa masuk kedalam apartement dalam keadaan basah kuyup sementara danielle masih menonton televisi mungkin saja wanita itu menunggu kepulangan kekasihnya

"Astaga babby, kau dari mana? Kenapa kamu basah begini?" Danielle menghampiri lisa dan memberikan selimut yang tergeletak di sofa pada lisa, danielle menuju kamar dan mengambil pakaian ganti untuk kekasihnya

"Tadi ban ku kempes dan aku terpaksa menggantinya ditengah guyuran hujan" ucap lisa sambil mengambil baju yang danielle berikan

"Aku siapkan air hangat ya, kau harus mandi baby..." ucap daniella sambil berjalan menuju kamar mandi

.
.
.

Selesai membersihkan tubuh lisa kembali ke ruang tamu dan ia sudah melihat teh hangat dan pil anti demam tergeletak di meja dengan segelas air putih

"Kau sudah makan babby?" Danielle yang masih berdiri di dapur bertanya pada kekasihnya

"Sudah bersama ibuku dan ayahku tadi"

"Apa kau masih ingin memakan sesuatu? Biar aku buatkan"

"Tidak usah, aku masih kenyang... aku sudah meminum pil dan tehnya, aku ke kamar ya..." lisa berlalu begitu saja menuju kamar meninggalkan danielle yang masih mematung di sudut dapur bertanya-tanya tentang sikap aneh yang kekasihnya itu tunjukan pada hari ini

Pagi menjelang danielle lebih dulu terbangun karena tubuh lisa mengigil dan pria itu bergumam sesuatu yang tak bisa danielle dengar

"Astaga tubuhmu begitu panas babby" danielle memegang kening kekasihnya kemudian wanita itu mengambil termometer yang terdapat di laci nakas, mengarahkan ujung termometer pada dahi kekasinya

"Tiga puluh sembilan derajat, kamu tidak usah kekampus aku akan mengatakan pada profesormu jika kamu sedang sakit, istirahatlah aku akan membuatkan sarapan untuk kita" danielle mengusap lengan lisa kemudian beranjak dari kamarnya

.
.
.

"Lisa dan danielle tidak terlihat, kemana mereka?" Ucap amber bertanya pada yang lainnya dan seperti biasa semuanya sedang berkumpul di kantin universitas setelah menyelesaikan kelas mereka masing-masing

"Lisa sakit dan danielle sedang merawatnya makanya dua manusia mesum itu tidak terlihat" ucap kim jisoo sambil terkekeh

"Woahhh anak itu sakit? Apa sebaiknya kita mejenguknya?" Taehyung bertanya pada yang lainnya untuk menjenguk lisa

"Oke.. aku ikut"

"Aku juga..."

Semua orang setuju untuk menjenguk lisa kecuali jennie yang masih membisu, mulut wanita itu masih terkunci dan tidak ada kata-kata yang keluar dari bibirnya

"Jennie? Kau ikut kan?" Rose bertanya

"Aku? Y-ya...ikut" jennie sedikit tersentak dari lamunan yang cukup lama menimang-nimang ajakan sahabatnya pasalnya jennie tau penyebab sakitnya lisa tak lain karena pria itu mengangis selama satu jam dibawah guyuran hujan

.
.
.

Tetttt, tetttt, tetttt

Bell unit apartement berbunyi, danielle yang sedang sibuk di dapur meminta lisa untuk membuka pintu unit dan mengecek siapa tamu yang datang berkunjung kerumah mereka pada sore hari ini

Klek

"Wah kau betul-betul sakit rupannya?" Kim taehyung masuk kedalam apartement milik lisa disusul yang lainnya

Lisa terlihat menggunakan plester penurun demam di dahinya dan masih mengenakan piyama tidur

Para wanita milih untuk menghampiri danielle yang sedang sibuk menyiapkan makanan untuk lisa dan melihat sahabatnya datang mau tak mau wanita itu juga harus menyiapkan minuman dan makanan untuk para tamu

"Kau urus lisa saja, biar kami yang menyiapkan makanan dan minuman" ucap irene sambil membuka lemari es

"Baiklah, anggap saja rumah sendiri aku akan memberikan lisa makan terlebih dahulu" ucap danielle yang pergi berlalu mendudukan dirinya di samping lisa yang masih bersandar pada sofa dan menatap layar televisi

"Babby kau makan dulu ya, biar yang aku suapi..." danielle menyodorkan sesendok bubur yang ia ambil dari dalam mangkuk

Diam-diam mata kucing jennie  memperhatikan interaksi kedua pasangan itu dari kejauhan, hatinya sedikit tak nyaman bagaimana danielle yang begitu penuh kasih sayang menyuapi dan mengurus lisa dengan baik, walaupun sekelebat jennie membayangkan jika posisi danielle digantikan olehnya.

Bersambung...

One night stand Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang