aku baru berusia 15 tahun 2024 ini,dan aku mau beranjak SMA
Cerita diawali dengan perempuan bernama melody,dia blasteran Kunti,dia ingin sekolah seperti manusia biasa.....
Karena perjalanan sekitar 6 jam dan perjalanan masih jauh karena jarak kota ke gunung,mereka pun beristirahat sejenak di dalam mobil dan makan pagi terlebih dahulu.
Jam 06.00 "Eh yuk kita makan dulu,dah jam 6 nih, perjalanan kita juga masih jauh" ucap Melody kepada yang lainnya. "Wokeyyy" jawab yang lainnya.
Mereka pun memakan persediaan makanan yang ada untuk beberapa hari kedepannya. Singkat cerita mereka sudah beristirahat dan melanjutkan perjalanan menuju ke rumah Mbh Ki Ageng Jamal.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Gila pemandangan nya beda dari yg di kota ya,kalo di sini masih adem,sejuk dan gak ada polusi" ucap Seno. "La elu sih,anak kotaa" ejek Lani kepada Seno. "Lah elu aja yg kampungan" jawab Seno. "Oooo,yaudah nanti lu gak usah makan,kan yg bawa makanan cuma aku,kalo minuman si Shunyon" ucap Lani. "Eh gak gak,tadi cuma bercanda njirr lah" jawab Seno.
Mereka pun menikmati perjalanan yg sangat indah... Tak terasa jam sudah menunjukkan pukul 09.15 dan sebentar lagi akan sampai kerumah mbh Jamal (Ki Ageng Jamal). Saat menikmati keindahan alam..... Booommmm...... Gunung Sibayak ternyata MBLEDOOSSS "Ehhh gimana ini,kok bisa meletus sih gunung nya,kita juga udah mau sampe,kita mau lanjutin perjalanan apa,balik turun gunung" tanya Shunyon. "Lanjut aja gapapa,itu mobil juga tahan kek nya" jawab Melody.
Walaupun keadaan yang sangat genting,tapi mereka tetap melanjutkan perjalanan nya menuju rumah Mbh Jamal.
"Eeeee udah mau sampe belum,ini abu vulkanik udah sampe sini,dan kayak nya bakal hujan asam" ucap Lani. "Ini kita udah mau sampe kok, mungkin kita bisa tinggal di rumah nya mbh Jamal selama beberapa hari,kenapa beberapa hari karena gunung Sibayak jika meletus bisa parah banget,abu vulkanik keluar banyak,bola² magma terlempar keluar" jawab Shunyon. "Okkk" ucap yang lainnya.
Setelah beberapa menit didalam abu vulkanik yang yg sudah mulai turunnn.... Akhirnya mereka sampai juga di tempat mbh Jamal.
"Eh ini beneran rumahnya" tanya Seno. "Bener,bagus kannn" jawab Melody. "Iya bejir,kek istana insekur gue" ucap Seno. "Insecure,Sennn insecure" jawab Lani. "Eh iya itu maksud ku" ucap Seno. "Kita masuk sekarang yuk" ucap Shunyon kepada yg lainnya. "Yokk lek gooo" jawab Seno. "Let's go njirr,apalah" ucap Melody kepada Seno.
Mereka pun memencet bell rumah itu.
"Fiks,ini sih dukun modern sih,udah ada bell,ada Civic type-r,ada Bugatti,hampir melebihi kekayaan ku" ucap Seno. "Kakek gue gituloh,itu Karen warisan dari bapaknya yg sudah meninggal, bapaknya itu bos minyak sawit lohhh,trus sekarang yg punya ini si mbh Jamal" jawab Melody.
Setelah menunggu beberapa menit, akhirnya mbh Jamal membuka pintu.
