WHISPER OF LOVE (SELESAI)✅

01

Berbicara dunia fashion, tentu tak lepas dari peran para model baik dalam panggung catwalk atau sesi pemotretan. Menjadi model ternyata tak hanya sekedar cantik dan pintar bergaya. Model yang baik ibarat artis karena harus mampu menampilkan karater berbeda-beda. Beda Pakaian yang dibawakannya, beda pula mood dan perannya.

Model merupakan salah satu profesi yang dipandang penuh kegelamoran dan kemewahan, sehingga banyak orang yang tertarik untuk menggeluti dunia modeling. Namun, untuk terjun dalam bidang pekerjaan ini bukanlah perkara yang mudah. Selain harus mempunyai fisik yang sempurna, kesiapan mental dan daya tahan tubuh yang prima juga merupakan hal yang harus dimiliki. Bahkan beberapa agen mensyaratkan kepada calon model untuk memiliki sertifikat atau ijazah modeling agar dapat diterima dalam dunia modelling profesional.

Seperti sebuah koin mata uang yang memiliki dua sisi, profesi sebagai model juga tak hanya diliputi oleh kesenangan semata, tetapi ada sisi-sisi dukanya yang mungkin tidak banyak orang ketahui. Menjadi model memiliki nilai prestise tersendiri, terutama dalam pandangan masyarakat di Asia. Selalu berpenampilan cantik, ganteng, memakai busana yang mewah, tubuh yang perfeksional, penghasilan yang besar dan selalu menjadi sorotan lensa kamera, membuat profesi model dianggap mempunyai nilai yang "wah".

kuparkirkan mobilku diparkiran VVIP milik agensiku,
Attharazka Modeling Agent Sambil mengangkat Telepon dari Managerku.

"Ya ya! Jangan Memarahiku seperti itu! Sudah kubilang 5 Menit lagi aku akan sampai!" Gerutuku lalu keluar dari Mobil dan berjalan cepat tanpa melihat sekelilingku.

Managerku hanya memberi waktu 2 Menit untuk Sampai ke lantai 12.

"Apa Katamu? Mereka akan membatalkan Project nya? itu jelas tidak mungkin! Mereka pasti akan berpikir beribu kali untuk membatalkannya! Siapa yang tidak menginginkan seorang Marsya Beatrice di Agensi mereka!"

Aku terkekeh pelan membayangkan betapa terkenalnya diriku.

Sesampainya di lantai 12, tepatnya di ruanganku..

"Oh, Astaga! Maaf sepertinya aku benar benar terlambat! Lift sedikit bermasalah dan aku harus naik tangga! Betapa melelahkan!" Ujarku seolah begitu kelelahan.

"Kau selalu membohongiku! Cepat ganti pakaianmu dan bersiaplah. Kali ini Project Bikini!" Ketus Baby.

"Apa?"

"Kau benar. Bergegaslah! Fotografer telah menunggumu sejak tadi!" Ucap Baby meninggalkanku.

Aku menghembuskan nafasku kasar lalu bergegas menuju ruang ganti lalu mengganti pakaianku.

ಥ‿ಥ

Aku melongo tak percaya saat melihat tubuhku didepan cermin dengan memakai Bikini Sexy Splendor Fantasy seharga 366 miliar ini bikini ini dibuat dengan 2.900 berlian pave-set dan 22 rubi.

Semuanya terjalin dan diatur dalam emas putih 18 karat. Ini dirancang oleh perancang Victoria's Secret Mouawad dan memiliki berlian Mouawad Splendor 101-karat.

"Sempurna"

Aku bergegas menuju ruang pemotretan.

ಥ‿ಥ

"Cantik dan sempurna, Marsya!" Puji Baby saat aku berdiri di ambang pintu.

"Bersiaplah dan kau jon! Lakukan sekarang!" Perintah baby kepada Fotografer Agensi kami.

Manager berlalu dari ruang pemotretan dan Jon membalikkan tubuhnya menatapku dengan tatapan yang jelas berarti.

"Ada apa? Mengapa kau menatapku seperti itu?"
Ketusku.