Teman kuliah

34 24 1
                                    

Nesha melanjutkan pendidikan nya di Yogyakarta. Kini ia memiliki Sahabat berwajah imut Namanya Cia. "cia," panggil Nesha. keduanya tengah menikmati makan siang bersama di kantin kampus.

"kenapa?," Tanya nya.

"nanti lu pulang sama siapa, ci?" Tanya Nesha sambil menyantap makanan nya.

"sama bebeb Adit," ucap cia girang. wajah Nesha langsung berubah datar, "bulol."
.
.
.
.
"ci, gue kangen deh sama Udin," ucap Nesha yang sudah menceritakan nya.

kini Nesha dan cia sedang menonton drakor di ruang tengah rumah nya.

"gue juga kangen banget sama adit, ness," ucap cia heboh. "baru juga tadi di anterin, njirr," ucao Nesha yang di balas cengiran cia.

"Mending lu ama kenalan gue, kating kita di kampus itu," ucap cia, lalu menunjukan foto pria tersebut, "Nih orang nya."

"Kaga usah, gue mau nya sama Udin aja," Tolak Nesha mentah-mentah. "Yailah, yaudah dah kalo lu siapa tau di sakitin Udin, kasih tau gue ya, biar gue kenalin." celetuk cia yang mendapatkan tabokan di lengan nya.

Nesha pun memilih membuka room chat nya dengan jeslyn

Nesha pun memilih membuka room chat nya dengan jeslyn

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


"Maksudnya tuh cowo gonta-ganti cewe?"

bukan Nesha yang ngomong, tapi Cia yang ngomong. saat ia melihat kening Nesha yang mengerut saat sedang mengirim pesan dengan Jeslyn, Cia memilih mengintip nya.

"play boy juga tuh cowo, padahal tampang nya kaya orang bener," celetuk Cia, sedangkan Nesha hanya diam sambil menunduk galau.

"Udahlah Nes Move on aja, Nanti biar gue kenalin ama kating kampus kita."

"Ha? Paan?" menatap Cia seraya mengerutkan alis nya. "Gue bantu lupain Liam."

"Dih paan si, galaan," tolak Nesha kesekian kali nya. "Udah ikut aja, nanti malem dandan yang cantik," putus Cia, lalu meninggalkan Nesha yang tengah Cengo.

.HALISA.

Jeslyn pov

"ABANG," Sentak jeslyn pada Liam yang tengah melewati nya, Sedangkan ia yang sedang duduk di sofa ruang tengah.

"Abang mau kemana?"

"Mau ketemu pacar abang."

"abang beda semenjak ada pacar-pacar abang itu, jejes gak suka," sendu Jeslyn yang menahan buliran air mata nya.

Liam yang mendengar perkataan nya pun menghentikan langkah nya dan berbalik menghampiri Jeslyn. "Maafin abang ya, abang gak bermaksud begitu," ucap Liam menggenggam kedua tangan jeslyn.

"Jejes benci sama abang," teriak jeslyn di iringi tangisan nya. Liam pun menarik jeslyn ke dalam pelukan nya dan mengusap kepala nya. "mak Nesha suka sama abang, tau.." ucap nya di dalam pelukan itu.

"Maaf."

"Abang harus minta maaf ke mak Nesha, dan jelasin maksud abang begitu," pinta jeslyn yang di balas anggukan Liam, "abang usahain."

.HALISA.


HALISA (END) otw (REVISI)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang