Jadi gini, nggak semestinya nyeritain tentang Deva. Tentang dia di sekolah maupun di rumah.
Aku malah pengen nyeritain kakak nya yang ganteng, ayang beb ku...😚
Pengen nya sih biar adil kakak adik ikut di ceritain juga.
***
Tahun 2018
Pemuda tampan itu kini sibuk dengan latihan nya. Badan nya yang berotot kekar itu di guyur dengan derasnya keringat akibat latihan yang dilakukan nya. Pemuda tampan bernama Krishna sedang sibuk dengan latihan tinju nya, benda yang menyerupai guling (Samsak) melayangkan tinjuan kearahnya sampai benda itu terhempas dari tempatnya.
Suara benda yang terhempas itu menimbulkan tepuk tangan yang keras dari orang yang berada di sebelahnya. Kaos lekton nya yang basah akan keringatnya membasahi bentuk tubuh sempurna nya.
Jika perempuan lain yang melihatnya sekarang dengan suara teriakan yang tak jelas, merasa kagum dan penggambaran lain seperti melihat sang idola di hadapan mereka. Untung menyeka keringat bagian leher dan pundaknya ia menggunakan handuk agar keringatnya habis terseka.
Kiera, perempuan berdada rata yang menyerupai laki laki itu perlahan duduk di sebelahnya, ia tersenyum memandangi Krishna.
Krishna mengernyitkan dahi, melihat Kiera senyum senyum seperti itu membuat Krishna merasa sedikit jijik.
"Lo ngapain senyum senyum begitu? Jadi takut gue" Krishna memandangi Kiera dengan ekpresi jijik.
Kiera menatap Krishna tajam, "ye elo, emang gue senyum ke elo. Ge'er!!"
"Ya elo senyum senyum begitu, disangka nya kite pasangan Gay tau gak"
Berani berbicara seperti itu membuat Kiera mendaratkan dorongan pada Krishna. Ia mendorong punggungnya dengan tangan kiri, "eh emang siapa yang suka ama elo!" Kata Kiera dengan sok jijikn ya, "dan siapa yang elo sebut 'gay', gue ini cewe. Nihh lihat dada gue! Gede!"
Lelaki tampan itu tersenyum sinis sembari menunjukan dada besar nan bidangnya, "gitu doang di bilang gede?" Katanya meremehkan, "nih lihat dada gue, gede kan. Gak kek elo, kecil tapi berlemak"
"Dih, lagian gue juga kagak suka ama lo! Wleee~"
"Eh kuda lumping masuk parit, emang siapa juga yang suka perempuan kek elo. Eh sadar diri tahu nggak"
Masing masing mereka beradu mulut dan berdebat hal hal yang tidak perlu perihal Kiera yang tersenyum kearahnya.
Perdebatan tanpa ujung ini pada akhirnya membuat Kiera mengakui dan memberi penjelasan tentang dia yang senyum senyum seperti itu.
Dia menghela nafas panjang, berusaha untuk memotong adu mulut itu, "gue tuh senyum senyum ngeliat cowo tadi.." kata Kiera yang pada akhirnya memberitahu kebenaran nya.
"Gue gitu?" Krishna menunjuk dirinya sendiri.
"Bukan lho Sat, tapi itu cowo yang pake baju warna ungu"
"Hah?!" Alis Krishna mengerut, "serius? Lo suka cowo?"
"Eh gue cewe ya Krish! Jangan sampe gue dorong lu ye!"
"Sorry sorry" Krishna berusaha untuk serius, "emang ada ya cowo pake baju ungu"
"Lah ngapa?"
"Ungu kan warna Janda"
Kiera berusaha berlari kecil menuju kearah laki laki tampan itu, lelaki yang menggunakan kemeja berwarna ungu itu berjalan menuju kearah sebuah mobil yang terpakir di depan Supermarket, mobil Lamborgini biru tua yang di kemudikan olehnya hingga meninggalkan tempat itu.

KAMU SEDANG MEMBACA
[D E V A]🌷 Tamat
FantasiSeorang gadis bernama Deva Liana yang tinggal bersama dengan kakak nya. Kedua orang tuanya meninggal dunia pasca kecelakaan enam tahun silam yang membuat mereka harus tinggal berdua. Sang kakak harus membanting tulang demi bisa menghidupi keduanya...