07. 👽

164 7 0
                                    

.
.
.
************

nata melihat gedung sekolah barunya yang berada di hadapannya langsung. bagus juga sekolah nya yang ini 11 12 sama yang di findlandia lah.

dirinya melangkah masuk ke dalam sekolah, semua yang disana memandang dirinya, karena tiba-tiba saja mereka seperti kedatangan malaikat yang cantik. tapi mereka tidak tau saja kalau muka nata bak malaikat tapi hati melebihi iblis.

kericuhan pun terdengar di telinga nata, brisik sekali pikirnya.

nata bingung harus apa karena dia tidak tau dia harus kemana, seharusnya dia ke ruang kepala sekolah tapi dia tidak tau letak ruangan kapsek.

dan dimana axel? orang itu sudah berangkat dari pagi karena ada urusan mendadak, itu lah yang membuat nata sebal kenapa dirinya di tinggal kan begini jadinya nata seperti orang gila yang plonga plongo.

ada seorang gadis yang sejak tadi memperhatikan gerak-gerik nya, gadis itu memincing kan matanya karena tidak asing dengan gadis yang sedang ia lihat itu.

karena rasa penasaran yang membludak dia pun menghampiri gadis yang membuat dirinya bingung.

keylie, benar sekali itu keylie yang sejak tadi memperhatikan nata.

"permisi lo kaya bingung boleh gue bantu?" keylie menepuk pundak nata dan mempertanyakan apakah dia butuh bantuan.

nata tersentak, dia memutar badan nya menghadap orang yang tadi menepuk pundak nya, rasanya ia ingin menjambak rambut orang itu karena mengagetkan dirinya. dan betapa kagetnya dia saat berhadapan dengan orang yang tadi menepuk pundak nya.

begitu pun dengan keylie dia terkejut karena yang tadi ia tepuk adalah orang yang spesial yang telah hilang beberapa tahun silam. itu nata, iya ALORA JENNATA ALEXANDER. sahabat nya yang beberapa tahun ini telah hilang bukan hilang lebih tepatnya dia ke luar negeri.

"nata?"

nata tertegun sejenak kemudian dia langsung berhamburan ke pelukan keylie, keylie membalas pelukan nata.

"keylie kan?" nata melepas pelukan nya dan menatap keylie lalu bertanya memastikan kalau di depan nya adalah sahabat nya, keylie.

"iya ini gue, keylie. kesayangan nya nata," ujar keylie.

"jangan di sini soalnya diliatin, kita ke taman belakang sekolah dulu," lanjut nya dan membawa nata ke taman belakang sekolah.

******

ternyata sedari tadi ada yang memperhatikan mereka dari parkiran.

"jennata balik?" tanya salah satu pemuda dari 7 pemuda yang lain, zean.

albiru memperhatikan nata dari masuk ke sekolah sampai di bawa keylie entah kemana.

"drama bakal di mulai nih," seru asep.

"duh takut ada bunuh bunuhan lagi," dino agak merinding jika mengingat betapa sadis nya nata.

"ga berani nyenggol nata, yang ada nyawa udah melayang duluan," ujar fino.

albiru hanya menatap kepergian nata dan keylie, lalu pergi begitu saja ke kantin.

*******

"lu beneran nata kan?" tanya keylie memastikan.

"bukan aing teh rosé blekping," ujarnya sombong.

"halu lu anjir," keylie menoyor kepala nata agar dirinya tersadar dan tidak halu terus.

"udah tau gue nata masih aja nanya,"

"ya maap, gue cuma ngetes aja," nata hanya memutar bola matanya malas.

 ANTAGONIS TETAP ANTAGONISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang