09. 👽

152 6 0
                                    


"KAK JENJEN! WOYY!" semua yang di lapangan menutup telinga nya masing masing karena teriakan seorang gadis.

elvlyn, iya anak itu yang tadi berteriak memanggil nata.

"wehh kunyuk ga usah teriak teriak bangsat!" kesal talitha.

"dih ngatur," ucap el dengan nada songong nya.

el pun mendekat ke arah nata, lalu menatap nya penuh interogasi.

"kak jenjen udah balik kenapa ga ngabarin el? atau..... kak jenjen punya.....ADEK BARU YA?!" semua nya menutup telinga part dua karena teriakan el di akhir kalimat nya yang sedang berbicara dengan nata.

"BENER YA?" teriaknya lagi.

"el diem ga usah teriak teriak," peringat nata.

"tuh kan bener kak jenjen punya adek baru,"

"gue anak bungsu, so gue kaga punya adek,"

"terus elvlyn? bukan adek kakak?"

"lo adiknya biru kalo lo lupa,"

"ga mau! el mau nya jadi adek ka jenjen aja, malez el jadi adek nya si babi itu,"

"heh yang lo bilang babi itu milik gue!"

"ga peduli, pokoknya el ngambek 5 menit eh ga deng 5 detik aja di mulai dari sekarang.....

satu....

dua....

tiga....

empat....

lima....

oke udah el ngambeknya sampe sini aja," setelah itu el memeluk nata.

nata mah diam saja, sebenarnya dia kangen sih sama el tapi mau gimana lagi? dirinya sangat sibuk. sibuk ngehabisin es krim maksudnya.

"ke kantin yok kak, nanti kak lili yang bayar," girangnya.

sedangkan orang yang di panggil 'kak lili' mendelikan mata nya, enak saja dia harus membayar pesanan mereka berdua tentu saja BIG NO.

lili adalah keylie, itu panggilan khusus dari el.
begitu juga dengan nata, dia di panggil jenjen oleh el karena itu juga panggilan khusus.

*******

"adek lo sama nata kek nya deket banget," ujar lingga.

"ck, jangan di tanya ling. waktu si nata ke luar negeri aja dia nangis kejer sama mogok makan," sahut dino.

si lingga cuma mangut mangut doang.

dino memang tau, karena teman waktu jaman sd sampe sekarang dino sama gerald orangnya. dan waktu smp si albiru nemu asep sama zean, barulah pas sma ketemu sama lingga and fino.

brukk

"aduh sakit anjing!"

"weh pino awas goblok! badan lo tu berat,"

"yee maap, ini juga si zean yang ngedorong gue,"

asep , zean , dan juga fino saling bertubrukan dengan tidak elit nya, tadi mereka pergi entah kemana dan sekarang tiba tiba mereka lari dan kepleset lalu bertubrukan seperti sekarang.

"lo pada lagi pada apa anjir?" tanya dino.

mereka menghiraukan pertanyaan dino, mereka lebih memilih bangun dari lantai koridor dan membersihkan seragam mereka yang kotor.

"weh gue nanya , anjing!"

"hah?" trio itu ngeblank sebentar sebelum ucapan asep di lontarkan.

"OH IYA NJINGG BARU INGET GUE. woy al itu si sapa itu eee... sapa ya? ck, itu lho.... weh pin tadi tu anak namanya siapa ya?"

 ANTAGONIS TETAP ANTAGONISTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang