Pagi ini adalah pagi yang sangat cerah untukku,mengawali hari dihubunganku dengan Gemini. Hari ini aku berangkat kesekolah bersamanya,satu motor bersama dengan berboncengan karena dia memaksa untuk menjemputku dengan kesekolah bersama. Ini adalah kali pertama aku kesekolah memakai motor,biasanya kalau tidak menyetir mobil sendiri aku akan diantar jemput salah satu kakakku atau supir mamaku walau aku dirumah memiliki motor & aku selalu menolak menggunakan dengan alasan udara tidak bagus atau cuaca yang panas namun kali ini berbeda dengan Gemini aku mengiyakan tanpa dipaksa ketika dia menawarkan untuk menjemputku dengan pergi bersama kesekolah.
'Halo. Lu udah bangun?'tanyanya pagi ini padaku ketika dia menelponku dipagi yang masih gelap ini.
'Gue sudah bangun. Memangnya kenapa?'tanyaku balik padanya.
'Boleh gak gue jemput lu. Kita kesekolah bareng'ucapnya padaku.
'Hah kesekolah bareng? Naik motor?"tanyaku padanya.
'Iya. Gue cuma punya motor gak punya mobil,tapi kalau lu gak mau ya sudah gak pa-pa'
'Eh iya. Mau gue mau. Jemput aja,gue tunggu'ucapku pada Gemini tanpa alasan apapun padahal walau dia tidak menjemputku,kita masih bisa pergi kesekolah bersama dengan aku yang menjemputnya dirumah dengan mobilku namun entah mengapa aku tidak menolaknya.
'Baiklah sayang,sampai jumpa'ucapnya yang langsung menutup telpon dengan membuatku mengerutkan kening & senyum yang terpancar diwajahku karena panggilannya padaku.
Sekarang disinilah aku,dengan menghirup aroma tubuhnya yang jelas tercium di hidungku membuat aku ingin terus mencium aroma itu & aku memberanikan diri meletakkan daguku di bahunya,memandang wajahnya yang manis dengan kumis tipis dari samping & itu mampu membuatku tak berkedip memandangnya yang fokus menyetir motor.
Astaga ciptaanMu yang satu ini memang benar benar mampu membuat tembok yang aku bangun runtuh seketika serta mampu membuat jantungku berdetak tak seirama & aku berharap dia tak merasakan detakanku itu karena dadaku menyentuh punggungnya saat ini.Sesampainya disekolah,Gemini memarkir motornya tepat disamping Perth & teman teman kelasnya berkumpul. Perth jelas melihat kedekatan kami dengan memandang kearah kami tanpa berkedip dengan tatapan yang sulit diartikan,namun aku tak acuh,tak menghiraukan tatapannya. Aku turun dari motor dengan masih memegang tas sekolah Gemini yang dia titipkan padaku tadi ketika saat dia menjemputku dirumah dengan menunggunya memarkir motornya.
"Eh barengan. Jadian ya Gem?"tanya salah satu teman Perth yang mungkin juga satu club bola dengan Gemini karena dia kenal Gemini atau mungkin memang dia mengenal Gemini sebagai adik kelasnya.
Gemini hanya tersenyum sambil mengangguk tanpa menjawab pertanyaannya"ayo"setelah menyapa & menanggapi dengan datar pertanyaan teman Perth tadi,dia beralih memandangku serta menggandeng tanganku untuk masuk kedalam kelas tanpa peduli tatapan dari Perth & teman temannya,aku juga saat itu sangat ingin mengutuk Gemini yang terlihat protektif padahal walau tidak bersikap seperti ini pun semua pasti tau kalau kita sedang dekat & pasti ada hubungan namun nampaknya dia ingin semua tau kalau aku sudah menjadi miliknya & tidak ada yang boleh mengganggu hubungan kami.
Sampai dikoridor sekolah dia melepas genggaman tangannya karena kami harus berpisah,kelasku & kelasnya berbeda arah walau dia ingin tetap mengantarku sampai ke kelas namun aku menolak dengan alasan jalur kelas kita yang berbeda & Gemini akhirnya mengiyakan walau dengan begitu banyak perdebatan yang akhirnya membuatnya menyerah."Ya sudah gue kekelas dulu ya"pamitku padanya dengan tersenyum
"Iya,hati hati ya. Kalau sampai kelas kabarin"ucapnya lagi lagi sangat protektif namun aku berharap dia tidak seprotektif Perth dulu yang akan saling menyakiti dalam hubungan.
KAMU SEDANG MEMBACA
It Turns Out You Are (GeminiFourth)
Romance"Menjadi dingin pada semua orang adalah tembok yang aku bangun agar aku tidak merasa sakit lagi" Fourth Malaka Alexa "Dia dingin namun mampu membuatku jatuh cinta sedalam ini" Gemini Langga Mahendra Kisah cinta kaka & adik kelas yang sama-sama memen...