Zion Gelvara
Hel? Dimana?
Helia
Aku lagi di taman kak, sama Hazel.
Takut di rumah sendirian.
Bentar lagi aku pulang kok
Kak Zion udah pulang?
Zion Gelvara
Iya. Jangan malam-malam, takutnya di cariin Viria.
Zion menatap kosong pada layar ponselnya, pandangannya kemudian beralih keluar jendela mobil. Memperhatikan Helia dan Hazel dari kejauhan.
Sebenarnya Zion sudah tau keberadaan gadis itu, sebelum ia mengirimkan pesan, dan sekarang dua manusia itu sedang dalam pengawasannya.
"Haz, kok aku dari tadi ngerasa kayak ada yang perhatiin ya?" tanya Helia tiba-tiba.
Mendengarnya, Hazel langsung menatap kiri kanan, namun tak mendapati keberadaan siapapun.
"Perasaanmu aja kali," Hazel kemudian membuka penutup bekal, dan mengambil satu sendok makanan lalu di suapkan ke mulut Helia.
"Gimana makanannya enak?" tanya Hazel menatap antusias pada Helia yang tengah mencicipi masakannya. Sekaligus untuk mengalihkan perhatian Helia.
Helia mengangguk. Ia langsung menyerobot bekal dari tangan Hazel. "Enak, ini beneran? Kamu masak sendiri?"
"Iya. Dan masakan pertamaku, tadi di bantu sama Ragaza, dan ini hasilnya." Ucap Hazel berbangga.
Ragaza yang di maksud Hazel, dia adalah chef pribadi keluarganya, dan nyaris setiap hari orang itu akan memasakkan menu ala-ala restoran bintang lima.
"Enak, aku suka!" seru Helia antusias.
Sangat berbeda dengan apa yang di rasakannya, sebenarnya masakan Hazel tidak enak dan kurang pas di lidahnya, namun ia tidak mau membuat kepercayaan diri Hazel runtuh begitu saja. Dan sepertinya Ragasa sengaja menjahili Hazel. Karena tidak biasanya masakan Ragaza seperti ini.
"Awas aja nanti kalo aku pulang." Batin Helia, ia siap untuk mengomeli chef pribadi keluarganya.
"Lahap bener makannya?" tanya Hazel, menatap Helia sambil tersenyum manis. "Mau coba dong, satu sendok__"
Helia langsung menjauhkan kotak bekal yang hendak di raih Hazel. "Nggak! Ini cuma boleh aku yang makan!" tolak Helia.
"Dih? Yang bikin kan aku? Masak aku nggak boleh incip?!"
Helia menggeleng tegas. "Nggak! Sekali enggak tetep enggak!" Helia langsung memunggungi Hazel, dan mempercepat makannya, sampai bekal itu tandas.
Di waktu yang sama, dari kejauhan, Zion hanya menatap kosong bibirnya meringis seakan risih melihat kedekatan Helia dan Hazel.
"Calon suami ya?" gumam Zion, mengingat perkataan Helia tentang Hazel sebelumnya. "Let's just see."
__ooOoo__
Zion duduk di jendela kamarnya. Satu tangannya memegang botol miras, ia sudah meneguknya beberapa kali.
KAMU SEDANG MEMBACA
ZION'S INFERNO
Romance[DARK ROMANCE STORY] Zion pernah bertemu dengan gadis kecil, namanya Helia. Ia bertemu Helia saat acara pertunangannya berlangsung. Ia mengingat sosok gadis kecil itu, hingga waktu mempertemukan mereka kembali, namun gadis itu bukan lagi pelayan mel...
