Pagi ini sebelum mengumumkan perayaan dimulai Kaisar Hwang dan Se Saun Han Jia Li mengunjungi kediaman Permaisuri Ha Yeon.
"Kaisar dan Se Saun Han Jia Li telah datang" seru dayang penjaga kediaman permaisuri.
Kaisar dan Se Saun Han Jia Li masuk ke kediaman permaisuri. kaisar berjalan menuju tempat duduk permaisuri dan permaisuri duduk di samping Se Saun Han Jia.
"Yang mulia saya dan kaisar datang ingin memberikan kabar gembira untukmu" ucap Han Jia.
"Apakah itu Se Saun Han Jia Li?" Tanya permaisuri.
"Sebentar lagi kita akan menjadi ibu yang mulia, dan aku berniat memberikan calon putra ku kepada yang mulia untuk dirawat nantinya" ucap Han Jia Li tersenyum sambil memegang tangan permaisuri.
Setelah mendengar apa yang disampaikan Se Saun Han Jia Li permaisuri melirik ke arah Kaisar Hwang, dan Kaisar membalas dengan anggukan sambil tersenyum.
Permaisuri bahagia dan memeluk Se Saun Han Jia Li sambil menangis. Kaisar yang melihat kedua wanita yang dicintainya saling menyayangi merasa sangat bahagia. Ia tak menyangka jika permaisuri dan han jia li mengikhlaskan anaknya untuk dirawat permaisuri kaisar tersentuh.
"Permaisuri bersiap-siaplah kita akan segera pergi menuju menuju Perayaan."
"Baiklah tunggu sebentar yang mulia hamba mau berganti pakaian sebentar" ucap permaisuri.
Setelah permaisuri mengganti pakaian kebesarannya mereka bertiga pergi menuju aula kerajaan tempat perayaan. Mereka disambut hangat oleh seluruh tamu undangan dan juga anggota kerajaan lainnya. Kaisar Hwang Chaoxiang, Permaisuri dan Se Saun Han Jia Li menyapa dengan ramah setiap orang yang mereka jumpai saat itu.
"Selamat atas kehamilan nona Han Jia Li semoga Yang Mulia kaisar, permaisuri dan Nona Jia Li sehat selalu,"
"Terima kasih," ucap kaisar sembari melanjutkan perjalanannya menuju singgasananya.
Permaisuri di sebelah kanan kaisar dan Se Saun Han Jia Li duduk disebelah kiri kaisar mereka duduk berdampingan di atas singgasananya sebelum pembukaan acara perayaaan.
Begitu pintu penghalang dibuka kaisar Hwang melangkah menuju mimbar yang telah disiapkan memberikan pidato singkatnya serta memberitahukan tentang kabar gembira akan kehamilan Se Saun kepada seluruh rakyatnya. Dan mengumumkan pembukaan bazar yang akan diadakan dihalaman depan istana serta ujian penerimaan pejabat yang akan diikuti oleh rakyat kekaisaran tanpa terkecuali.
Sebelum itu saya kaisar Hwang Chaoxiang Qingtiancheng V mengumumkan sesuatu, "Se Saun Han Jia Li setelah melahirkan putranya akan memberikan pangeran kepada permaisuri untuk dirawat menjadi putra mahkota dan Se Saun Han Jia Li akan menjadi Selir Senior Agung Tingkat 1" ucap kaisar.
"Hidup yang mulia kaisar." "Hidup yang mulia permaisuri, hidup yang mulia selir agung."
"Semoga yang mulia kaisar, permaisuri dan selir agung sehat dan bahagia selalu," sorak ribuan rakyat yang berdiri di depan aula kekaisaran.
Kaisar Hwang Chaoxiang meresmikan pembukaan sebuah bazar dan pendaftaran untuk semua remaja pria yang berusia 17 sampai 20 tahun untuk merayakan kehamilan selir agung. Hal tersebut disambut bahagia oleh para rakyat yang sudah menantikan kabar bahagia ini sebelumnya. Tradisi ini adalah tradisi wajib sebagai sebuah perayaan atas kehamilan calon penerus kekaisaran Qingtiancheng. Kaisar kembali ke singgasananya menggenggam erat tangan permaisuri dan selir agung yang sedang tersenyum kearahnya. "Apakah kau lelah hemm?" bisik kaisar Hwang lirih namun di dengar oleh permaisuri.
"Benar Jia Li, apakah kau lelah?" Tanya Permaisuri.
"Tidak yang mulia, tapi hamba ingin segera istirahat," ucap Selir Agung Han Jia Li yang merasa lelah. "Baik bersabarlah sebentar lagi kita akan pergi ke kediamanmu."
KAMU SEDANG MEMBACA
Putri Shin Hye || Revisi
FantasyBUKAN CERITA TERJEMAHAN.. [completed] Shin Hye anak perempuan yang berusia 9 tahun merasakan kehilangan semua keluarganya karena difitnah oleh pejabat lain dan dituduh sebagai penghianat kekaisaran. Shin Hye yang di tinggal sendirian sempat hilang i...