Kaisar Hwang Chaoxiang, Panglima menengah Choi Heesung dan perwira junior Shin Jung Soo pergi ke camp perbatasan.
Sesampainya di camp perbatasan panglima Senior Gang Swae heran kenapa kaisar membawa siswa akademi militer baru ke camp perbatasan, melihat keheranan panglima Gang Swae kaisar memberitahu siapa yang dia bawa.
"Dia akan membantu membuat strategi perang atas rekomendasi panglima Choi Heesung"
"Baiklah sekarang mari kita atur strategi perang, Perwira Junior Shin Jung Soo silahkan perhatikan peta ini dan kemukakan strategi yang ingin kamu gunakan" ucap Kaisar.
Shin Jung Soo memperhatikan petah perbatasan Kekaisaran Qingtiancheng dan Kerajaan Bhuan di sela memerhatikan tangan Shin Jung Soo bergerak meletakkan sesuatu di atas peta tersebut.
Setelah puas memperhatikan peta tersebut Shin Jung Soo menjelaskan strategi yang ingin dia terapkan dalam peperangan kali ini.
"Saat di istana saya mendengar yang mulia akan mengerahkan 5000 pasukan perang.
Di sini saya memberikan empat tanda yang artinya akan di buat lima camp penjagaan. Pertama untuk makanan, kedua untuk tabib dan obat-obatan, ketiga untuk peristirahatan korban luka, dan keempat untuk dayang yang ikut dalam Perperangan ini. Kelompok pelindung paling depan, kelompok penombak bagian tengah, kelompok petarung bagian belakang dan kelompok pemanah di atas benteng-benteng pertahanan. Kaisar akan memberikan perintah penyerangan pertama di pimpin oleh panglima menengah Choi dengan 2 ribu pasukan, penyerangan kedua dipimpin oleh panglima Senior Gang Swae dengan 2 ribu pasukan dan penyerangan akan dipimpin oleh yang mulia dengan 1000 pasukan."Kaisar menyetujui strategi dari Shin Jung Soo. Setelah pengaturan strategi panglima Choi pergi ke istana untuk menjemput pasukan dan akan di jelaskan secara menyeluruh tugas masing-masing pasukan.
Hari yang ditunggu-tunggu pun datang kaisar memerintahkan kelompok penyerangan pertama untuk maju yang dipimpin oleh panglima Menengah Choi. Pertarungan tampak sengit. Kaisar memerintahkan penyerangan kedua untuk maju yang dipimpin oleh panglima Senior Gang Swae, sementara itu pasukan pertama yang terluka kembali ke camp pengobatan untuk melakukan perawatan.
Perperangan berlangsung seminggu di hari terakhir ini kaisar melepas pasukan penyerang ketiga yang dipimpin langsung oleh kaisar. Kerajaan Bhuan sudah tidak berbentuk namun Raja Jingmi masih belum mau menyerah, kaisar menebas kepala raja Jingmi dan mengakhiri kemenangan di pihak kekaisaran Qingtiancheng.
•••
Seminggu berperang istana mendengar berita kemenangan kekaisaran Qingtiancheng. Kebahagiaan dirasakan oleh rakyat namun berbeda dengan para selir dan se saun karena mereka akan kedatangan orang baru sebagai hadiah perang setelah mengetahui kaisar akan kembali dengan 4 istrinya raja Jingmi yang masih muda-muda.
Permaisuri turun tangan langsung dalam menghiasi Istana dalam rangka menyambut kaisar dan prajurit yang menang dalam Perperangan. Permaisuri dan para selir memperhatikan satu persatu apakah semua sudah selesai di siapkan, perkiraan kedatangan kaisar sore nanti.
"Rombongan kaisar memasuki gerbang istana kekaisaran" seru prajurit penjaga gerbang.
Permaisuri, selir agung, para selir dan para Se Saun menyambut kedatangan rombongan kaisar. Di depan Kaisar dengan gagah menunggangi kuda nya, yang menarik perhatian para istri kaisar ada 4 tandu di belakang rombongan kaisar.
Kaisar turun dari kuda dan menghampiri permaisuri dan selir agung untuk melakukan acara penyambutan.
Setelah acara penyambutan kaisar mengatakan kepada permaisuri untuk mengurus 4 wanita hadiah perang tersebut.
Kaisar dan pasukan kembali ke camp militer untuk merayakan kemenangan sementara permaisuri, para selir dan se saun melihat keempat wanita hadiah perang.
"Mari ikuti kami" ucap permaisuri.
Permaisuri membawa keempat wanita tersebut ke ruangan pertemuan wanita kaisar. Permaisuri duduk di singgasananya di samping permaisuri di tempati oleh Selir Agung Han Jia Li.
Di bawah singgasana permaisuri tersusun tempat duduk para selir dan para Se Saun. Para selir, para Se Saun dan 4 wanita hadiah perang berdiri menunggu titah permaisuri.
"Sekarang akan terjadi perubahan tingkatan posisi dalam selir dan se saun para selir akan diberikan 1 Ji Saun, 5 dayang junior 7 dan 8 untuk Se Saun tidak diberikan dayang sampai dia mengandung anak yang mulia, Ji Saun Yong bacakan" ucap Permaisuri.
"Pertama untuk kediaman wanita kaisar, Paviliun anggrek di tempati oleh kediaman Permaisuri, Ibu Suri dan Purna Ibu Suri, Para Putri(anak kaisar) dan selir agung. Paviliun Blossom ditempati oleh kediaman para Selir dan Paviliun Kamboja ditempati oleh kediaman para Se Saun setelah penyampaian perubahan jabatan selir dan se saun diharapkan berkemas dan pindah ke kediaman yang baru, untuk selir baru nanti di kediamannya akan ada dayang pendamping yang dipilih oleh permaisuri untuk mengabdi kepada para selir" ucap Ji Saun Yong
"Kursi selir pertama di tempati oleh Selir Bangsawan Senior 1 Lee Huang Yue, kursi selir kedua ditempati Selir Bangsawan Senior 2 Han Mei Lin, kursi selir ketiga ditempati oleh Selir Junior 3 Min Ok Jung yang masih melaksanakan hukumannya, kursi keempat akan di tempati oleh Selir Junior 4 Cho Hwa Jin, kursi kelima ditempati oleh Selir Junior 4 Hui Ying untuk para selir akan dipimpin langsung oleh permaisuri." Lanjut Ji Saun Yong.
"Untuk para selir silahkan duduk di kursi anda masing-masing" ucap Ji Saun Yong.
Para selir duduk di kursi mereka yang disebutkan oleh Ji Saun Yong.
"Ji Saun Qiao bacakan tingkatan Se Saun yang baru" ucap Selir Agung Han Jia Li.
"Kursi pertama akan di tempati oleh Se Saun Cai Hong, kursi kedua ditempati oleh Se Saun Li Mei, kursi ketiga di tempati oleh Se Saun Biming, kursi keempat ditempati oleh Se Saun Cho Hong Yeon, kursi kelima akan ditempati oleh Se Saun Ok Ja Yeon dan kursi keenam di tempati oleh Se Saun Chi Yu Ming, para Se Saun akan dipimpin oleh Selir Agung Han Jia Li " ucap Ji Saun Qiao.
Ji Saun Yong membawa Wu Ze masuk keruangan pertemuan sambil membawa dekrit kekaisaran.
"Mulai hari ini Selir Agung Han Jia Li akan menggunakan namanya yang asli yaitu Selir Agung Shin Hye putri dari mantan Mentri Diplomasi Shi yang telah dibersihkan dari tuduhan penghianatan yang selama ini menimpa keluarga mentri Shi" seru Jin Saun Yong.
"Selir Agung Shin Hye, Wu Ze dan ke-tiga putri nya akan diserahkan kepadamu untuk menjadi dayang mu dan tinggal di kediamanmu, sedangkan untuk putra dan suaminya akan menjadi prajurit istana tolong rawat mereka" ucap permaisuri Ha Yeon.
"Baik yang mulia ".
"Ji Saun Yong dan Ji Saun Qiao dampingi para selir dan para Se Saun ke kediaman mereka" ucap permaisuri.
Setelah itu permaisuri dan Selir Agung pergi menemui kaisar di ruangan kerja kaisar.
Sementara itu para selir dan para se saun masih berkumpul di ruangan pertemuan wanita kaisar.
"Bagi kalian berempat untuk purna ibu suri, ibu suri, permaisuri, selir agung, dan selir senior tingkat pertama kalian panggil mereka yang mulia, untuk selir Junior tingkat pertama sampai selir junior tingkat 4 kalian panggil nyonya dan untuk para se saun panggil nona mengerti?" Tekan Selir Lee Huang Yue.
"Yang mulia, nyonya dan nona mari ikuti kami " ucap Ji Saun Yong dan Ji Saun Qiao.

KAMU SEDANG MEMBACA
Putri Shin Hye || Revisi
RomanceBUKAN CERITA TERJEMAHAN.. [completed] Shin Hye anak perempuan yang berusia 9 tahun merasakan kehilangan semua keluarganya karena difitnah oleh pejabat lain dan dituduh sebagai penghianat kekaisaran. Shin Hye yang di tinggal sendirian sempat hilang i...