12 Zodiakos Cyklos

prolog

"Naveah"
"Naveah"
"Naveah kamu adalah kunci"

"Naveah!"
Naveah membuka matanya dengan terkejut dengan nafas ter ngah ngah.

"NAVEAH TALLATAIC, APAKAH KAU TAU INI HARI PERTAMA MU SEKOLAH?" Ucap seorang wanita paruh baya dengan mengenakan celemek dan memegang spatula ditangan nya membuka pintu kamar naveah dengan sangat kuat.

Naveah hanya terdiam dan lekas bersiap untuk pergi ke academy baru nya.

"Dengar, ibu dan ayah bahkan kakak mu bahkan adik mu tidak bisa mengawasi mu jadi kau hanya bisa mengandalkan diri mu sendiri, naveah"

"Iya, jangan khawatir" Ucap naveah sambil mengemas barang nya.

"Ayah akan sangat merindukan mu, ayah dan ibu alumni dari sana, Academy 12 zodiakos cyklos, kau bilang saja kepada kepala sekolah nya quetarsio lambarda, kau anak dari leonardo tallataic, wajah capricorn dia pasti akan menghormati mu" Naveah hanya tersenyum mendengar ayah nya. Naveah hanya tersenyum mendengar ayah nya.

"Baiklah, ayo kita berangkat" Ucap ibu naveah.

Mereka melalui perjalanan hingga 4 jam. Sebenarnya ada banyak academy, tetapi naveah lebih tertarik academy 12 zodiakos cyklos.

Sesampai di academy, naveah tidak pernah melepas pandangan dari rumah asrama scorpio yang mencolok, lambang kalajengking itu menojol besar dan bewarna hitam dipadukan dengan merah.

"Kita sampai" Ucap ayah naveah.

"Wahhh" Ucap seorang bocah laki laki yang selisih 7 taun dari naveah, ya, itu adik nya Talbert tallataic.

"Kelak aku akan mendaftar disini juga" Ucap talbert.

Mereka berpamitan berpelukan dan sedikit menangis tentunya. Gerbang terbuka, naveah melangkahkan kaki nya. Bangunan megah dan menawan
itu memikat naveah.

"Semua siswa dan siswi baru Academy 12 zodiakos cyklos, segera masuk ke ruangan pertama"
Suara wanita terdengar sepenjuru academy.
Naveah lekas menuju ruang pertama, ada seorang wanita mengenakan pakaian panjang seperti dress seperti seragam dan tentu nya wajah nya sangat cantik.

"Namamu plis" Ucapnya

"Naveah tallataic"

"Tanggal lahir? Bulan? Serta tahun" Sambung nya.

"11 November 2005"

Wanita itu melihat naveah dengan cukup lama.

"11 apa?"

"11 november" Jawab naveah lagi.

"11 11?" Tanya wanita itu lagi, naveah mengangguk ia sedikit tidak nyaman dengan tatapan wanita itu.

“Boleh kah aku menyingkir sekarang?” Tanya naveah.

"Rumah mu di scorpio, ambil seragam mu di ruangan berikut nya" Ucap wanita itu kemudian meng cap formulir naveah. Tampa pikir panjang naveah mengambil formulir nya dan pergi keruangan sebelah nya.

Diruangan sebelah nya, kali ini berbedayang melayani adalah seorang pria paruh baya mengenakan sragam dan kaca mata di salah satu matanya.

"Selamat datang di academy nona naveah" Ucap pria itu.

"Kau tau namaku?" Ucap naveah kebingungan.

"Tentu, aku tahu semua nama orang di academy ini" Naveah malas meladani pria ini, ia memberikan formulir nya kepada pria itu dan lekas mengambil seragam dan jubah nya.

"Nona naveah" Panggil pria itu lagi ketika naveah mulai beranjak pergi dari ruangan itu. Naveah menoleh. "Apakah kau tau kau adalah .. "

Kringgg kringggg
"Semua siswa dan siswi segera pakai seragam kalian dan masuk ke dalam aula dalam rangka menyambut siswa dan siswi baru academy 12 zodiakos cyklos"

"Maaf tuan, saya harus pergi" Ucap naveah berlari dan meninggalkan pria itu.

Naveah melihat semua siswa dan siswi baru, mereka sangat mencolok dengan seragam yang berbeda warna. Libra pink, virgo abu abu, pisces biru muda, sagitarius biru tua, cancer putih dipadukan gold, taurus hijau tua, gemini hijau mint, aries merah menyala, leo emas, aquarius putih di padukan dengan biru, capricorn bewarna cokelat, sedangkan scorpio bewarna hitam dipadukan dengan warna merah.

Pintu setinggi 3 meter itu terbuka semua siswa dan siswi masuk di iringi dengan tepuk tangan yang meriah.

"Selamat datang di Academy 12 zodiakos cyklos, saya sir quetarsio lambarda kepala sekolah disini, usia saya sudsh beribu ribu, tahun maaf aku lupa tepatnya berapa"

"Bisa bisa nya ia lupa" Ucap siswi random yang berbicara dengan naveah.

"Semoga kalian nyaman disini, duduk di meja sesuai dengan zodiak kalian masing masing" Sambung kepala sekolah.

Naveah duduk dan melihat banyak hidangan yang sudah di sajikan dimeja. "Halo"
"Halo?"

Naveah menoleh dia tak sadar kalau dia dipanggil.
"Ya?"

“Boleh aku duduk di sebelah sini?” Kata siswi itu, naveah mengangguk saja.

"Silahkan" Ucap naveah.

"Aku layla redholf, aku scorpio oktober"

"Naveah tallataic, scorpio november" Sebenarnya naveah sangat tidak suka berkenalan dengan cara formal seperti ini, tapi ya setidak nya ia sudah memiliki 1 teman.

Naveah tidak suka keramaian ia keluar dari aula dan ada seorang pria disana, mengenakan seragam dan jubah aries.

Naveah tidak memperdulikan laki laki itu, ia hanya tegak di depan balkon terbuka di depan pintu aula yang memperlihatkan lingkungan sekitar.

"Kenapa keluar?" Tanya laki laki itu. Naveah tidak menjawab ia pikir pertanyaan itu bukan untuk nya.

"Hei"

Naveah terkejut ternyata pria itu sudah di belakang nya.

"Apa" Jawab nya.

"Kau seorang scorpio? Kutebak scorpio november" Ucap pria itu sambil melihat seragam yang dipakai naveah.

"Ya, seperti yang kau lihat bukan?"

"Aku tidak suka keramaian" Ucap pria itu lagi.

"Hei, kau juga tidak suka keramaian bukan?"

"Jika kau terus mengoceh, disini akan lebih ramai dari pada di dalam" Ucap naveah ketus.

Pria itu tertawa kecil. "Ya setidak nya ajak aku mengobrol" Ucap pria itu menunduk agar tinggi nya sama dengan naveah.

"Kau kenapa? Cari teman yang lain saja" Ucap naveah kemudian mundur.

"Aidan hagallavers" Sambil menjulurkan tangan dengan harapan bisa berjabat tangan.

"Naveah tallataic" Ucap naveah sambil menerima jabatan tangan aidan.

"Aku kira sebaik nya aku masuk saja" Ucap naveah dan kembali masuk.

"Naveah"

"Astaga" Naveah terkejut melihat seorang wanita dengan pakaian serba hitam mengejutkan nya di depan pintu.

"Tidak ada murid yang berkeliaran"

"Maaf, Nona"

"Aku adalah tuan rumah asrama mu, mewakili scorpio, panggil aku miss caroline"

Tatapan mata wanita itu benar-benar membuat naveah terbeku dan mendudukan kepalanya.

"Nona, saya akan duduk kembali sekarang" Ucap naveah kemudian ia berjalan ke tempat duduknya lagi.

"Dari mana" Tanya layla.

"Mencari udara segar"

"Kau melewatkan berita bagus, besok ada acara pesta di aula, bertema tahun ajaran baru, disarankan memakai gaun pesta yang indah" Ucap layla dengan penuh semangat.

"Kau pasti bersemangat, naveah? Kenapa raut wajah mu seperti itu"

"Shit"