"maaf, aku egois"***
Hari ini, hari dimana Ersha bersekolah kembali setelah satu bulan lebih dirinya koma.
Tidak ada rasa senang dalam diri gadis itu saat melihat bangunan besar di hadapan nya.
Tadi, Ersha berjalan menggunakan kendaraan motor yang Gina belikan untuk dirinya.
Mobil? mobil Ersha di pakai oleh Aurel untuk mengantar Eren. Padahal mobil itu besar, kenapa tidak sekalian saja?
Ersha berjalan dengan lemas memasuki gedung sekolah itu. Tidak ada senyuman lagi di wajah cantik gadis itu. Tidak ada lagi semangat dalam diri gadis itu.
"ERSHA!!!" teriak seseorang dari belakang.
Lantas Ersha membalikkan tubuh nya. Bukan seorang, tetapi lima orang yang memanggilnya.
Mereka adalah inti Evighross yang berlarian kecil menuju tempat dimana Ersha berdiri.
Inti Evighross menatap Ersha sendu "maaf" ucap mereka dengan menundukkan kepala nya.
Ersha mengangkat alis kanan nya "kenapa minta maaf?" tanya Ersha bingung.
"untuk semuanya dan kemarin" jawab Cakra yang masih setia menundukkan kepala nya.
"gak perlu. Kalian gak salah. Gue yang salah karena terlalu egois" ucap Ersha
"udah, lupakan. Dan tenang aja, kita masih teman" ucap Ersha lalu meninggalkan anggota inti di sana yang menatap nya dengan sayu.
Rasa kecewa Ersha terlalu besar sehingga dirinya tidak mood untuk berbicara kepada siapapun.
Ersha yang ceria dan selalu mengumbar senyuman manis nya kini menunjukkan sisi yang berbeda.
Semua orang menatap nya heran karena tidak biasa melihat gadis itu yang terlihat murung.
Saat memasuki kelas, Ersha berpaspasan bersama Olivia. Ia menatap Olivia dengan datar.
Olivia menatap sorot mata Ersha yang menunjukkan luka yang paling dalam. Rasa bersalah masih menyelimuti dirinya sendiri.
"sha, maafin gue" ucap Olivia sambil menunduk.
Ersha tersenyum tipis sehingga senyuman itu sulit untuk di lihat semua orang "it's okey. Gak perlu minta maaf. Gue akan menerima dan mengikhlaskan lo sama Farez. Jangan khawatir, gue gak bakalan ganggu hubungan kalian" ucap Ersha
"Gue butuh waktu agar bisa menghilangkan rasa kecewa gue yang terlalu besar. Pesan gue cuman satu, jaga Farez. Dan maaf, gue yang egois" ucap Ersha lalu berjalan menuju bangku nya.
Olivia terdiam lalu membalikkan badan nya menatap Ersha dengan tatapan bersalah.
"maafin gue sha" gumam Olivia
***
Jam istirahat, Ersha tidak pergi ke kantin. Melainkan pergi ke taman yang dulunya banyak kenangan indah bersama Farez.
Kini ia hanya datang sendirian ke tempat ini. Ia menatap ke sekeliling nya disana hanya ada pasangan kekasih yang sedang tertawa.
KAMU SEDANG MEMBACA
Laut dan Ceritanya
RandomDi tinggalkan oleh kedua orang tuanya saat masih bayi di rumah mereka bersama seorang pengasuh. apakah hal itu membuat bayi yang bernama Ershalea itu menjadi tidak tahu siapa kedua orang tuanya? tentu tidak! pengasuh nya memberitahu bahwa orang tua...