Sheandra Family

Ketahuan?

Gracia Pov

Kini waktu sudah menunjukkan pukul 04:30.

Aku bangun dari tidur ku dan aku berdiri dari tempat tidur untuk menyalakan lampu lalu aku mencepol rambut ku.
Aku turun dari tangga dan akan menuju dapur untuk memasak sarapan ya karena hari ini anak anak sudah memulai sekolah nya kembali setelah berlibur panjang.

Tak butuh waktu lama aku memasak hanya membutuhkan 30 menit saja kini masakan ku pun jadi dan aku sudah menghidangkan nya di tempat makan.

Aku melihat Jam dinding terlihat jam itu sudah menunjukkan 05:10 yang berarti sudah jam 5 pagi lewat 10.
Aku pun memutuskan untuk membangun kan suami ku terlebih dahulu baru membangun kan anak anakku.

Aku memasuki kamar ku dan masih terlihat lah suami ku yang terlelap dari tidurnya.

"Mas bangun sudah jam 5, siap siap cepetan nanti kesiangan" Kata ku dan membuka kan gorden kamar ku.

"Mas bangun nanti kesiangan aku sudah siapin semua nya" Kataku lagi sembari menyiapkan pakaian kerja suamiku.

Dan kini terlihat lah suamiku yang sudah bangun dari tidur nya.

"Cepetan mandi sekarang nanti kesiangan belum lagi nganterin anak anak" Perintah ku terhadap Shean.
Lalu suamiku pun beranjak dari tempat tidur dan mengambil handuk nya.

"Aku ke kamar anak anak dulu" Ucap ku.

Aku pun berjalan menuju kamar Zean terlebih dahulu karena ia juga akan bekerja walaupun cafe itu milik nya tetapi tetap saja dia selalu datang untuk melihat kondisi dan bantu bantu sedikit.

"Zean sudah bangun belum" Panggil ku dari luar kamar.

"Kenapa bunda, Zean baru saja selesai mandi" Jawab nya dari dalam kamar.

"Oh yaudah kalau sudah rapih ke bawah, sarapan" perintah ku.

Aku pun berjalan ke kamar Chika. Ya semalam Zee dan Christy tertidur di kamar Chika bersama jadi aku tidak perlu rapot repot untuk membangun kan satu persatu anak ku dengan kamar yang berbeda.

Aku pun membuka pintu kamar nya dan terlihat lah Chika dan Zee yang sudah selesai mandi, mereka berdua sedang ber make up dan ber skincare an bersama.

"Hay bunda" Ucap anak kedua ku.

"Hay sayang, ko adik nya ga di bangunin si ka" jawab ku protes terhadap anak kedua ku itu.

"Habis nya di bangunin susah Kaka cape, Kaka juga perlu siap siap" Jawab nya lirihnya.

"Zizi bawa bekal ga?" Tanyaku kepada Zee.

"Engga bunda lagi Gamau bawa" Jawab nya dan aku hanya mengangguk.

Ini lah saat nya aku membangun kan anak bungsu ku, aku berjalan ke kasur. Christy jika sedang cape maka ia akan selalu susah untuk di bangunkan.

"Dede bangun yu udah pagi ini nanti kesiangan" Tutur ku lembut kepada Christy.

"Dede" Ucapku lagi tetapi ia tak kunjung bangun.

"Christy bangun cepetan apa mau di tinggal sama papah" Omel ku.

"Christy bangun, bunda itung sampe 3 ga bangun bunda seret" Omel ku sekali lagi dan akhirnya nya pun Christy terusik dari keberisikan ku dan ia sudah terbangun lalu mendudukkan dirinya di headboard kasur.

"Mandi cepetan" Perintah ku dan ia pun menuruti nya.

"Ishh males banget sekolah" Gerutu Christy sembari berjalan ke arah kamar mandi.

"Gausa sekolah selamanya aja de" Kata ku melanjutkan perkataannya Christy.

"Bunda tunggu di bawah kalau semua udah rapih langsung turun, sarapan" Perintah ku dan kedua anakku itu hanya mengangguk.