Jejak rindu di Bandung [ On Going]

9. Misteri Aurora

Aku harus memahami perasaan ini. Ada hubungan tersembunyi antara masa lalu dan sekarang yang harus aku jelajahi.
R

eynaldi putra

****

Keesokan paginya, Aurel dan Daniel melanjutkan rutinitas mereka dengan penuh semangat. Aurel pergi ke kantornya sebagai psikolog, sementara Daniel kembali ke perannya sebagai CEO perusahaan. Mereka menjalani hari-hari mereka dengan penuh dedikasi pada pekerjaan masing-masing, tetapi tetap menyisakan waktu untuk satu sama lain.

Hari itu, Aurel merasa penuh energi dan motivasi di tempat kerjanya. Dia berbicara dengan beberapa klien, membantu mereka menghadapi tantangan pribadi dan emosional. Sementara itu, Daniel menyibukkan dirinya dengan berbagai rapat dan keputusan penting sebagai CEO, berusaha memastikan bahwa perusahaan tetap berjalan dengan baik.

Meskipun mereka terpisah oleh pekerjaan sepanjang hari, mereka selalu bersemangat untuk bertemu kembali di malam hari. Setiap sore, mereka berbagi cerita tentang hari mereka dan saling mendukung, baik dalam pekerjaan maupun kehidupan pribadi.

Di sisi lain, Reynal terus mencari tahu lebih banyak tentang Aurel dan Aurora. Pencariannya membawanya ke berbagai tempat di Bandung, termasuk galeri seni dan acara publik, tempat di mana Aurel mungkin pernah tampil atau berpartisipasi. Reynal berharap menemukan sesuatu yang bisa menjelaskan kemiripan antara Aurel dan Aurora.

****

Suatu malam, setelah seharian bekerja, Aurel dan Daniel memutuskan untuk makan malam di luar. Mereka memilih restoran favorit mereka, tempat di mana mereka bisa bersantai dan menikmati waktu bersama. Selama makan malam, mereka berbicara tentang rencana masa depan mereka dan bagaimana mereka bisa mendukung satu sama lain dalam mengejar impian.

"Aku merasa sangat beruntung punya kamu di sampingku, Niel," kata Aurel dengan tulus. "Kamu selalu tahu bagaimana membuatku merasa lebih baik."

Daniel menggenggam tangan Aurel dengan lembut. "Gue juga merasa beruntung punya lo, Rel. Kita saling mendukung dan saling menguatkan. Itu yang paling penting."

Mereka menikmati makan malam mereka dengan penuh kebahagiaan, berbagi tawa dan cerita, dan merencanakan masa depan mereka bersama.

Sementara itu, Reynal semakin mendalami pencariannya. Dia memutuskan untuk menghubungi beberapa kontak lamanya dan mencari informasi lebih lanjut tentang Aurel. Setiap petunjuk kecil yang dia dapatkan membawanya lebih dekat pada pemahaman tentang hubungan antara Aurel dan Aurora.

Hari-hari berlalu dengan ritme yang teratur, tetapi bayangan Aurora tetap menghantui pikiran Reynal. Setiap sudut kota Bandung yang ia jelajahi, setiap kerlip lampu malam yang menyala, selalu membawa bayangan perempuan yang pernah mengisi hatinya. Ia bertekad untuk menemukan jawaban, meskipun jalan yang harus dilalui tampak panjang dan penuh tantangan.