Hanbin masuk ke dalam kamar dengan masih menggendong Hao dan mencumbu mesra bibir sang kekasih. Ia lalu menutup pintu kamar dengan kakinya dan berjalan menghampiri ranjang. Setelah itu, Hanbin duduk di tepi ranjang sehingga kini Hao duduk di pangkuan sang kekasih.
Setelah cukup lama mereka berciuman, Hanbin melepaskan ciumannya dan menatap lekat Hao sambil mengusap lembut pipi kekasihnya.
Hanbin :"Aku ingin menghabiskan malam ini bersamamu... Bolehkah aku melakukannya seperti kemarin malam?"
Hao yang awalnya diam akhirnya menganggukkan kepalanya. Setelah mendapat lampu hijau dari Hao, Hanbin melepas jas dan dasi yang dipakai Hao. Hanbin kemudian langsung membaringkan tubuh Hao di atas ranjang dan menindih tubuh sang kekasih. Ia pun kembali melumat bibir Hao dengan tangannya membuka satu persatu kancing kemeja kekasihnya. Sementara Hao membalas ciuman Hanbin dengan tangannya melingkar di leher sang kekasih.
Setelah semua kancing kemeja Hao terbuka, Hanbin menegakkan tubuhnya lalu melepas baju atasannya sehingga kini ia telanjang dada. Hanbin membantu Hao bangkit dari posisi berbaring nya lalu melepas kemeja yang dipakai Hao sehingga kini keduanya telanjang dada.
Hanbin kembali membaringkan tubuh Hao dan menindih tubuh kekasihnya. Ia pun kembali melumat bibir Hao dengan tangannya mengunci pergerakan tangan Hao. Hao hanya bisa pasrah dan membalas ciuman Hanbin.
Setelah puas mencumbu bibir Hao, Hanbin berpindah menciumi leher Hao dan sedikit melumatnya hingga meninggalkan bekas. Hao mengeluarkan erangannya saat Hanbin menciumi lehernya. Setelah menciumi leher Hao, Hanbin turun ke dada Hao. Ia menciumi dada Hao serta menyesap dan menjilat puting kekasihnya dengan tangannya yang masih mengunci tangan Hao. Kemudian, Hanbin turun lagi ke perut Hao dan menciumi perut sang kekasih. Hao pun terus mengerang saat Hanbin terus mencium dan memberikan kiss mark di tubuhnya.
Setelah puas menciumi tubuh Hao, Hanbin menegakkan tubuhnya dan perlahan melepas sepatu dan celana Hao. Setelahnya, ia juga melepas sepatu dan celananya sendiri sehingga kini keduanya tidak memakai sehelai benangpun.
Hanbin lalu membantu Hao bangkit dari posisi berbaring nya dan mendudukkan kekasihnya di pangkuannya. Hao pun melingkarkan tangannya di leher Hanbin.
Hanbin :"Ayo kita melakukannya dengan posisi seperti ini!"
Hao :"Tapi... Aku takut... Ini akan lebih sakit dari sebelumnya"
Hanbin :"Kau tidak perlu takut. Aku akan melakukannya pelan-pelan seperti yang aku lakukan padamu kemarin malam"
Hanbin mulai memasukkan kejantanannya ke dalam lubang Hao. Hao meringis saat kejantanan Hanbin mulai masuk ke dalam lubang miliknya dengan tangannya meremas pundak Hanbin. Dan saat kejantanan Hanbin sudah masuk seluruhnya, Hao mengeluarkan desahannya sambil mencakar pundak Hanbin.
Hao :"Aaaahh!!"
Hanbin :"Bolehkah aku bergerak sekarang?"
Hao hanya bisa menganggukkan kepalanya. Hanbin mulai menghentakkan kejantanannya di dalam lubang Hao dengan gerakan yang pelan agar kekasihnya itu bisa terbiasa dulu. Sementara Hao mulai mengeluarkan desahannya dengan tangannya meremas rambut Hanbin.
KAMU SEDANG MEMBACA
My Secretary, My Love | BinHao [END]
FanfictionSung Hanbin merupakan seorang pria berusia 25 tahun. Meski begitu, ia memiliki wajah yang tampan yang membuatnya terlihat awet muda. Hanbin merupakan CEO di sebuah perusahaan yang dulunya merupakan milik mendiang ayahnya. Hanbin memiliki kepribadian...