Kutukan ! [10]

468 77 29
                                    

=happy reading=

~
~
~

Kini di dalam kamar kost kecil milik Ara di penuhi oleh berbagai macam kemasan, ini cukup membuat Ara merasa senang namun disisi lain ia juga merasa sebal, kulkas kecil yang ia miliki tak cukup untuk menampung seluruh makanan Yangtze berserakan itu. Dirinya mendengus merasa frustasi kala menata kemasan kemasan itu, juga wanita dewasa yang tak mempunyai pemikiran dengan seenak hati memberinya dua kardus besar penuh dengan makanan!.

"Dasar! – haish....! Dia benar-benar membuatku muak sialan!"

Tangannya meremat sebuah kertas yang telah ia cabik-cabik bahkan sekedar mengingat kalimat dalam kertas itu membuat emosi Ara meningkat drastis! Wanita dewasa itu dengan entengnya menuliskan kalimat tak senonoh kepadanya, oh ayolah! Ara masih sangat kecil untuk mengetahui hal itu, dirinya hidup dua puluh tahun tanpa adanya sesuatu yang menjurus ke arah hal-hal tersebut! Dan kini wanita dewasa itu dengan sengaja memberinya kalimat menyebalkan!!

Terlalu kaku, tapi aku menyukainya.
Lain kali kurasa kamu harus belajar padaku, ya!!

Lihatlah kalimat yang wanita itu beri seolah dirinya si paling pandai! Bahkan wanita itu berani memberi penilaian kepadanya! Apa-apaan katanya ia terlalu kaku!! Ara tak terima akan hal itu, ini adalah hal kecil bagi seseorang yang baru saja, ingat baru!! Ara baru melakukan sekali itupun karena dirinya terpaksa oleh wanita itu!!!

he-hei!! Bukan bermaksud Ara ingin melakukan dan menunjukkan keunggulannya! Ia hanya merasa tidak terima di nilai olehnya, itu saja! Jadi jangan berpikir jika Ara ingin melakukannya lagi!

Itu tidak akan pernah!

Bersentuhan dengannya saja membuat Ara muak! Bahkan Ara kini bergidik merasakan sensasi dari kulitnya yang menyentuh kulit suci miliknya! Oh God!! Apakah dirinya masih bisa di sebut suci karena kelakukan menjijikkan wanita itu!! Baiklah malang sekali nasib mu Ara!

"Oke! Berhenti memikirkan kejadian tadi!"

Ara memukul kepalanya, menggeleng dan menarik nafas perlahan kemudian membuangnya, memberi sedikit ketenangan dalam tubuhnya agar berpikir dengan jernih, yah ... Walaupun bayangan saat cumbuan keduanya membuat wajah Ara kembali berwarna merah. Ini memalukan!!!!

"Yak...! Otak bodoh berhenti memutar gambar yang sama!!"

Telinga ara ikut memerah seperti tomat yang semakin terlihat menggoda ketika matang! Tubuh Ara yang terduduk di antara kemasan-kemasan itu menendang asal makanan-makanan ringan, berteriak histeris memarahi otaknya yang menolak perintah untuk berhenti menampilkan bayangan jelek!

"Azara, kamu di dalam ? Kenapa berteriak! Tolong buka pintunya!"

Bagus sekali! Sepertinya semesta mendukung kepada Ara , lihat dengan tanpa di minta Fiony datang menemui Ara, Ara berpikir jika cukup baik untuk Fiony datang karena mungkin saja otak bodoh yang menampilkan gambar-gambar jelek itu akan berhenti dan berfokus ke perempuan cantik nan lembut.

"Iya ce, bentar!"

Ara bergegas membuka pintu kamarnya dengan senyuman bodohnya ia menyambut Fiony! Keuntungan selanjutnya adalah ia mendapatkan bantuan gratis untuk membereskan seluruh kekacauan di dalam kamar nya, mweheheh.

"Astaga, sepertinya aku datang di waktu yang salah!"

Fiony mencibir makhluk aneh di depannya ini, hamparan makanan ringan berserakan di lantai kamar sempit milik Azara, juga melihat senyuman itu membuat Fiony yakin ada arti lain yang tersirat di dalamnya. Oh ya, sedikit pemberitahuan sepertinya Fiony sudah mulai menerima perbedaan tingkah laku yang di tunjukan Azara, dengan sering menerima kejadian sedikit aneh di kepala Fiony membuat Fiony mewajari sikap Azara yang sekarang. Seperti contoh kecil nya ...

kutukan !!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang