|| MY BOYFRIEND IS MY ENEMY ||
🐼💎 ||Berawal dari Anaya gadis terpintar nomor 1 di SMA Huanggi yang sangat gemar belajar dan terkenal sebagai "dewi olimpiade" yang tak sengaja terseret masalah pertama kali dalam sejarah hidupnya karena seorang Park...
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
💎🐼 - WELCOME - 🐼💎 - - Sebelum membaca lebih lanjut, mari tekan ✅️ VOTE ✅️ Komen sebanyak 1000000000000000×× sangat diperbolehkan✅️
Oke selamat membaca ⬇️ -
💎🐼 ||
Anaya duduk tenang dengan soal soal didepannya. Jam istirahat ini ia pergunakan untuk belajar karena besok sudah ujian ia tidak lagi ingin bermain main.
Gisel masuk ke kelas dengan nafas terengah engah seperti habis lari 20 putaran.
"J-jihoon kelahi di rooftop! Sumpah! Brutal ini mah ayo buruan liat!" Ucapnya kepada seisi kelas.
Anak anak itu berlari mengikuti gisel ke arah rooftop begitu juga geng hyunsuk. Sekarang tinggal anaya seorang diri dikelas itu.
Matanya masih fokus membaca soal namun hatinya sudah lagi tak fokus karena ulah gisel.
"Hahh.. apa gue harus liat juga?" Ucapnya bertanya pada diri sendiri.
"Gak, cukup anaya. Lo harus belajar karena jihoon otak lo jadi rusak gini" anaya mengalihkan fikirannya lalu kembali fokus pada soalnya.
Namun sekeras apapun dia fokus, jiwa keponya lebih ganas dari pada itu. Akhirnya ia berjalan keluar kearah rooftop melihat apa yang terjadi.
Sesampainya di rooftop, anaya binggung melihat sekeliling yang kosong. Dan disana hanya ada seorang jihoon berdiri membelakanginya.
Anaya berjalan mendekat kearahnya, namun langkahnya terhenti saat tak sengaja menghirup asap rokok dari jihoon.
"Matiin rokok lo" ucap anaya membuat jihoon membalikan badannya.
Anaya melihat penampilan cowok itu yang berantakan. Kerah bajunya yang terkena noda darah dan beberapa lebam dipipinya.
Anaya membuang pandangan kearah lain saat jihoon menghembuskan asap itu kearah mukanya.
"Gue lagi ga pengen liat lo" ucap jihoon dengan ekspresi datar.
"Ini sekolah bukan tongkrongan, lo ga bisa seenaknya kelahi, ngerokok disini" ucap anaya memperingati dengan wajah kesalnya.
Bagaimana pun, anaya murid terbaik SMA huanggi sekaligus Duta Siswi yang menjalankan protokol melindungi tata tertib di sekolah ini.
"Gue lagi gaada urusan sama lo" jawab jihoon kembali dengan ketusnya.
Anaya tak memperdulikannya, ia merebut rokok itu dari bibir jihoon membuat jihoon menatap kesal padanya.
Pintu rooftop itu terbuka menunjukaan dua orang guru berjalan mendekat kearah mereka berdua.
Guru itu seolah olah menangkap basah mereka berdua padahal bukan seperti yang mereka lihat sebenarnya.
"Huang Anaya! Saya kira kamu murid terbaik disekolah ini. Berani sekali kamu merokok diarea sekolah. Dan kamu murid baru berani beraninya membuat onar di selolah ini!" Ucap guru itu emosi membentak mereka.
