my posesif brother

13

Annyeong yorobun👋🏻

Author kembali lagi nichh.

maaf lama update yahh .

semoga dimaafin deh hehe🫰🏻💋.

⚠️warning typo bertebaran.

happy reading semua📖.

.

.

.

.

.

.

.

Jakarta 03/17/07:42 WIB.

"Bela kemana Zi??"tanya Samuel.

Pasalnya sedari Samuel bangung sampai saat dia sama sekali tidak melihat batang hidung Bela di seluruh penjuru rumahnya yang megah ini.

"Tadi katanya mau jalan bentar bang,cari angin katanya "jawab Zion sekenanya.

"Oh,lo gak ikut Zi??,dia pake apa jalannya?, di anter supir kah??"pertanyaan beruntun Samuel lontarkan.

"Ett dah bang satu-satu napa.gue tadinya niatnya mau ikut tapi dia ngelarang mana ngotot banget lagi gak ngebolehin gue ikutnya,terus dia juga jalannya pake motor Scoopy punya mamah yang warna pink,tadinya gue nyuruh dia buat dianter sopir aja tapi dia nya gak mau,ribet katanya"jawab Zion panjang kali lebar

"Ohh".

"Lo udah mandi kah bang??"

"Belum kenapa emangnya?!".

"Oalah pantes".

"Pantes kenapa,pantes ganteng ya gue walau belum mandi juga"ujar Samuel sombong sembari bergaya mengibaskan rambutnya.

"Pantes bauu jigong,gantengan Alif cep emek kali bang dari pada elo".

"Udih tai lo zii!"

"Hahahah"

**********

"Pagi ku cerahku matahari bersinar kugendong tas merah ku dipundak~~".

"Selamat pagi semua,kunantikan dirimu di depan rumah ku menantikan kamu~~".

"Haechan ku tersayang, haechan ku tercinta, ku nantikan kamu meminangkuu tuk jadi istrimu~~".

"Yaalah semoga nyanyian ku menjadi kenyataan aamiin!"ujar Bela kencang.

Pengendara lain hanya memandang aneh ke arah Bela,sedari tadi ia bernyanyi asik sendiri sembari membayangkan haechan menjadi suaminya.

Hah,bernyanyi sembari mengendarai motor Scoopy memang menyenangkan walau udara nya sedikit berdebuu.

"Kemana ya?,mau jalan-jalan tapi gak tau daerah sini"gumamnya pelan.

"Lagian ahh udah tau bukan orang sini sok-sokan mau jalan-jalan sendirian ehh begoo".

"Liat meps deh cari-cari tempat makan yang enak dan murah". Bela memimggirkan kendaraanya untuk berhenti lalu mengeluarkan ponsel dari sakunya.

"Ini kemana lagi,sia-sia buka meps gue gak tau ini kemana lagi ahh"karena dirasa ia tidak mengerti apa yang dia lihat dari meps akhirnya Bela memasukan kembali ponsel kedalam sakunya.

"Udahlah ikuti jalan aja,layaknya lo ngikuti alur hidup lo".

Bela kembali melajukan kendaraannya mengikuti hati dan insting untuk memilih jalan kedepannya.