Bonchap 1.

1.6K 65 8
                                    

•••

12 tahun kemudian

Tak terasa 12 tahun sudah berlalu. Saat ini Jayden sudah berusia 17 tahun. Sedangkan adiknya, Kevin berusia 12 tahun. Oh iya, perkenalkan anggota baru keluarga Abidarma, Kevin Widya Abidarma.

Kevin tumbuh sebagai anak yang baik hati, pintar dan penurut. Kepintaran itu dibuktikan dengan ia saat ini sudah berada di kelas 2 SMP. Apalagi ia mendapatkan banyak kasih sayang dari sang kakak dan orang tua nya. Berbeda dengan sang kakak yang tumbuh menjadi seorang yang tegas, pintar, dan juga pemberani.

Saat ini, mereka berempat sedang berada di meja makan untuk memakan sarapan mereka sebelum berangkat untuk menjalankan aktifitas mereka masing masing. Dan setelah menghabiskan sarapan mereka, Aaron, Jayden, dan Kevin pun mulai beranjak dari tempat duduk mereka.

"Aku berangkat dulu ya sayang" ujar Aaron sembari mencium bibir sang istri

"Hati hati" ujar Elang

"Papi, Kevin berangkat dulu" ujar Kevin sembari bersalaman pada Elang

"Pi, Jayden berangkat dulu" ujar Jayden

"Hati hati kalian, jangan nakal di sekolah" ujar Elang yang dibalas anggukan oleh kedua nya

Setelah berpamitan, mereka bertiga mulai memasuki mobil dan berangkat menuju ke sekolah Kevin terlebih dahulu. Tak butuh waktu lama karena sekolahnya sangat dekat dengan rumah.

"Jangan nakal nakal ya? inget kata papi" ujar Aaron

"Iya dad, babaii"

"Baii kak" ujar Kevin sembari melambaikan tangannya pada sang kakak

"Hm, hati hati"

Setelah itu, baru Aaron melajukan mobilnya menuju ke sekolah Jayden yang jaraknya sedikit jauh dari sekolah Kevin. Sesampainya di sana, Jayden langsung keluar dari mobil dengan tergesa gesa dan berpamitan pada Aaron.

"Jayden masuk dulu dad, bentar lagi bell"

"Jangan lari, nanti jatuh" ujar Aaron yang sepertinya dihiraukan karena terlihat Jayden sedang berlari menuju gerbang sekolahnya

Setelah itu barulah Aaron pergi menuju kantornya. Sesampainya di sana, Aaron langsung disambut oleh semua karyawannya. Dan saat ia duduk di meja CEO nya, sekretarisnya datang sembari membawa berkas berkas yang harus di kerjakan.

"Ini pak berkas berkas nya"

Jayden POV

Saat ini, Jayden sedang berada di dalam kelas. Ia masih berada di kelas 11. Bell masuk sudah berbunyi sedari tadi, dan saat ini semua siswa sedang menunggu guru masuk ke kelas mereka.

Setelah guru yang mengampu masuk, Jayden mulai fokus pada materi yang disampaikan. Karena sebentar lagi akan ada ujian tengah semester yang dimana ia harus bisa mendapatkan nilai yang tinggi.

Dan beberapa jam setelah nya, Bell istirahat mulai berbunyi. Jayden pun keluar menuju kantin sekolahnya. Di perjalanan, pundaknya tiba tiba terdorong karena tertabrak seseorang.

"Eyyo Jayden" ujar teman nya, panggil saja Glen

"Kenape?" tanya Jayden

"Mau ngantin?"

"Hm"

"Bareng" ujar Glen sembari berjalan di samping Jayden

Di tengah perjalanan, mereka tiba tiba dihadang oleh segerombolan siswi yang datang sembari membawa berbagai macam barang seperti coklat, bunga, notebook, dll.

"Minggir" ujar Jayden

"Jangan dulu lah Jayden, terima coklat aku plis"

"Jangan den, terima bunga ku aja"

ERLANGGA || BL (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang