11. FLUFF IN THE SUNLIGHT

2.1K 430 95
                                    

Lisa

Uangnya sudah aku kirimkan.
Akan aku hubungi lagi nanti, baby. Acaranya akan segera dimulai.
I love you.

Pesan itu Lisa kirimkan dengan cepat pada kekasihnya sebelum dia kembali mengunci ponselnya, pada akhirnya, hari yang dinanti-nanti Lisa tiba, kini dia berada di Jepang bersama Jennie dan tim nya.

Sesuai perencanaan mereka, hari ini acara pameran kacamata juga langsung diadakan, mereka semua tiba di lokasi acara sedari tiga puluh menit yang lalu, namun Jennie masih mempersiapkan diri, ada satu orang yang merias wajahnya dan satu orang lagi mengerjakan rambutnya.

"Lisa, apa kau tidak masalah jika hanya duduk diam disana? Kau bisa keluar dan pergi berjalan-jalan jika kau merasa bosan."

Lisa tersenyum tipis saja sambil menggeleng mendengar ucapan Alison yang memang berjalan di hadapannya untuk mengambil sebuah barang, dibandingkan liburan, dia malah terlihat seperti menemani Jennie bekerja bukan? Ya.. meski dia juga ikut bekerja di sini, entah kenapa ada kepuasan tersendiri dalam hati Lisa bisa menyaksikan Jennie yang tengah bersiap-siap sedari awal.

Begitu tiba di Jepang, tentu saja tujuan pertama mereka adalah menuju hotel, untuk meletakkan barang-barang sekaligus masuk ke dalam kamar mereka, Lisa mendapatkan satu kamar untuk dirinya sendiri, dan kamar Jennie tepat berada di samping kamarnya, Jennie berada di kamar yang sama dengan Jisoo, lalu Alison bersama tim mereka yang lain.

Setelah merapikan barang, tidak ada kata istirahat untuk mereka semua karena mereka harus langsung menuju tempat pameran, namun di lift tadi, Lisa sempat mendengar Jennie yang merengek pada Jisoo, Jennie mengeluh jika dirinya lapar sekaligus mengantuk, namun Jisoo tidak terlalu menanggapi ucapan Jennie.

"Tidak masalah." Lisa menjawab sambil menatap Jennie sekilas, tahu apa hal yang menggemaskan? Sedari tadi, Jisoo yang berdiri di samping Jennie memiliki tugas tersendiri, yaitu menyuapi adik sepupunya dengan makanan yang sudah disiapkan.

"Lisa, aku sepertinya masih lama jadi jika kau bosan, kau tidak perlu menunggu disini." Jennie mengeluarkan suaranya, dia juga belum berbincang banyak dengan Lisa, namun tentu mereka sudah menyapa satu sama lain begitu bertemu di bandara tadi.

Lisa diantar oleh ayahnya ke bandara pagi ini dan tidak ada percakapan yang terjadi selama diperjalanan, karena masih pagi, Lisa juga memilih untuk memejamkan matanya saja daripada ayahnya membahas hal-hal yang tidak dia sukai, dan cara yang dia gunakan berhasil, ayahnya menganggap dia terlelap selama berada di mobil.

"Tidak masalah, aku juga bingung harus pergi kemana." Ucap Lisa, dia sendiri sebenarnya sudah beberapa kali mengunjungi negri sakura ini, apalagi kota yang mereka kunjungi sekarang adalah Tokyo, Lisa sudah cukup familiar dengan jalanan yang ada disini, namun ada baiknya dia tidak terpisah dari tim.

"Baiklah." Jennie kembali membuka mulutnya dan Jisoo kemudian menyuapinya, padahal Jisoo yakin adik sepupunya sudah makan cukup banyak saat berada di pesawat tadi.

"Sudah, jangan menghabiskan semuanya, kau akan menggunakan dress yang cukup ketat." Ucap Jisoo sambil menutup kotak makanan dan adik sepupunya langsung merengek.

"Satu kali lagi, Unnie." Lisa yang menyaksikan semuanya tersenyum saja, entah kenapa rasanya dia begitu suka mendengar Jennie berbicara, semua tingkah Jennie selalu sukses membuat kedua sudut bibirnya naik ke atas.

CHANCE WITH ME - JENLISA [G×G]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang