JF CHAPTER 12

534 75 3
                                    

"I want to hug you all the time, the most beautiful person in the world."

🔺🔻🔺

Becky Pov

Sudah dua Minggu setelah acara kelulusan ku, hari ini Laura mengabari untuk mengajak ku sedikit refreshing untuk merayakan kelulusan.

Sebenarnya aku malas untuk pergi keluar, tapi karena dia terus merengek meminta ku menemani akhirnya aku pergi juga.

Dia mengajak ku untuk pergi bermain dan makan siang, lalu sebelum pulang dia berkata untuk mengajak ku pergi ke sebuah pantai.

Baiklah aku seperti ingin ke pantai juga, aku merindukan masa kecilku disana.

Ketika aku sedang melamun memandang ke arah laut biru itu aku merasakan seseorang menepuk pundak ku. Saat aku berbalik ternyata itu Laura.

"Bec aku ingin berjalan jalan kesana, apakah kau mau ikut?" Tanya nya.

Aku hanya menggelengkan kepalaku dan berkata.

"Aku disini saja, kabari aku jika sudah ingin kembali" Ujarku ia hanya menganggukkan kepalanya lalu pergi ke seberang pantai.

Aku kembali memfokuskan pandangan ku kedepan lagi, sungguh ciptaan tuhan tidak ada yang pernah gagal.

Saat aku sedang asik memandang lautan luas itu tanpa sengaja kenangan ku dengan dirinya terputar kembali.

Aku memejamkan mataku dan kenangan itu berlarian larian dikepalaku.

"Phi berjanji akan membawa mu ke pantai jika mommy dan Daddy sudah mengizinkan" ucapnya.

"Benarkah phi, jangan mengingkari janji mu lagi" Jawab ku.

Seketika aku tersenyum mendengar sekelibat ingatan tentang diriku dan dirinya. Ternyata sebanyak itu memori tentang nya.

Hingga saat ini aku masih tidak bisa melupakan perasaan ku padanya.

Ya aku menyadarinya, aku menyukai lebih dari seorang sahabat.

Aku mencintai nya, salah satu hal yang paling ku takutkan akhirnya terjadi, aku merasakan perasaan sialan ini.

Sungguh ini menyiksa ku, bisa bisanya aku menyukai nya.

Aku selalu membantah bahwa aku menyukainya hingga akhirnya aku tidak bisa lagi untuk membohongi perasaanku.

Kemana dia pergi? Kemana dia pergi meninggalkan ku? Atau ia sengaja pergi karena ia risih dengan ku?

Tolong lah aku tersiksa dengan perasaan ini, kenapa cinta pertama ku jatuh kepadanya sekaligus orang yang sudah membuat ku merasakan perasaan merindukan yang seperti ini.

Tanpa sadar air mataku menetes Karena mengingat kembali tentang perasaan ku.

"Aku mohon kembalilah ke sampingku" Lirihku sembari menundukkan kepalaku.

"Aku merindukan pelukanmu, aku merindukan kasih sayang mu, aku mohon kembalilah phi" Isakku.

Cukup lama aku menangis hingga akhirnya aku mendengar Laura meneriaki namaku. Segera ku hapus jejak air mataku dan berbalik menghadap kepada Laura.

JUST FRIEND'S [Completed]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang