sequel: every meeting, there is a farewell

833 39 7
                                    

Hallo gess

Aku harap kalian suka chap ini ya?

Chap ini keknya bakalan campur aduk rasanya

Baca nya pelan pelan aja ya? Resapi artinya biar ngefeel

Okee let's Go to the story

I hope you like it

Love you all❤

~~•~~

"Perasaan aku gak enak deh cung.. " kata chenle yang sedangkan berrbaring itu

Ia sedang mengikuti jisung perjalanan bisnis nya ke Miami

"Udah tidur aja. Udah malem loh" tenang jisung itu

"Aku kangen baba cung... Perasaan aku gak enak banget.. Apa pulang aja ya cung?"pikir chenle

" mau aku pesenin tiketnya?"tanya jisung yang menawarkan chenle untuk pulang ke seoul

"Gausah deh.. Kasian yejun, dia kecapean nanti" tolak chenle

"Yaudah.. "Pasrah chenle itu

Sebernanya ia ingin sekali menemui babanya sekarang

Namun tak bisa. Mungkin melihat wajah  Babanya rasa cemas dan rindu itu akan berkurang

Chenle pun membuka ponsel nya. Ia menelpon babanya

"Baba!" riang chenle, ia senang melihat wajah babanya

"Apa sayangg? Kamu kenapa? Tumben" ucap haechan

"Aku.. " sungguh sulit untuk chenle mengatakan rindu kepada babanya itu

"Kata nya dia kangen Baba" ucap jisung. Hubungan mereka sudah berlangsung lama, tak mungkin ia tak menggenal pasangan nya itu

Haechan pun tertawa. Senang rasanya ketika dirindukan anak satu satunya dan kesayangannya itu

"Hahaha! Iyaaaa Baba baik baik aja kok disinii, kamu ga perlu khawatir okay? Its gonna be alright" kata haechan

Chenle pun berhembus nafasnya nya itu. Namun dia masih belum yakin, perasaan tak enaknya belum hilang

"Beneran?.. Baba gak papa kan?.. " tanya chenle samar samar itu

"Iya sayangg, Baba gak papa. Bagusan kamu tidur, mata kamu udah capek banget keliatan nya" ucap haechan. Ia tersenyum tulus ke chenle

"Eumm... Oke deh baba"ucap chenle y

Haechan pun tertawa riang

"Dadah sayangg" saat haechan ingin saja mematikan panggilan itu

Chenle pun memanggilnya

"Baba"panggil nya secara tiba tiba

"Apaa sayanggg?"jawab haechan dengan tulus

" love you babaaaa"kata chenle tiba tiba

Entah kapan terakhir kali ia mengatakan rasa sayangnya kepada babanya. Yang ia tau itu sudah sangat lama

Dan mungkin.. Ini adalah ucap sayangnya yang terakhir yang bisa di dengan oleh haechan

"Hahahaa! Iyaaa sayang babaaaaa. Love you more sayangg" ucap haechan ia pun tersenyum ke chenle

Chenle dengan tulusnya itu pun membalas senyuman haechan

"Yaudah baba matiin ya sayangg? Udah gaada lagi kan?" tanya haechan ke chenle

"Gaada babaaa. Dadah baba sayangg" kata chenle

am i wrong?||MARKHYUCK [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang