Kim Family [END]

{52}

Siwon berjalan ke arah dapur, karna putri bungsungnya itu meminta untuk dibuatkan susu di dalam botol. Saat tiba di dapur Siwon melihat Yoona yang baru saja selesai mencuci piring

"Adek mau susu di dalam botol" Siwon dengan pelan namun masih bisa di dengar Yoona. Yoona tak manjawab ucapan Siwon ia langsung saja mengambil kotak susu bubuk coklat dan mengambil botol Lisa

"Yang siang tadi udah aku beresin" Siwon

"Kamu suruh aku beresin kan, bersih nggak?" Siwon, mendengar ucapan Siwon membuat Yoona bingung ia langsung menghadap Siwon dengan muka datarnya

"Bersihin apa?" Yoona

"Ruang keluarga, kan banyak pup nya terus kata Nini kamu suruh aku yang bersihin" Siwon

"Nggak" Yoona

"Maksudnya" Siwon

"Nggak ada yang suruh" Yoona, Siwon menghela nafasnya bisa-bisanya ia di tipu oleh sang anaknya tapi tidak apa Siwon tak masalah akan hal itu

"Emm gimana tas yang kamu pengenin cantik nggak?" Siwon

"Denger ya aku gak pernah suruh-suruh kamu dan nggak pernah minta ini itu" Yoona, lagi dan lagi Siwon di tipu oleh Jennie

Siwon memberanikan diri untuk menyentuh lengan Yoona

"Sorry" Siwon

"Mungkin kata maaf nggak bisa buat sembuhin hati kamu lagi, tapi aku minta maaf banget, aku udah gaktau lagi harus gimana" Siwon

"Aku mau bicara berdua boleh?" Siwon, Yoona mengangguk

"Tunggu aku di dekat kolam renang, kita bicara disana ya" Siwon, Yoona hanya berdehem

"Biar aku yang kasih botolnya ke adek" Siwon, Yoona memberikannya tanpa mengucapkan satu kata apapun

-

Saat ini Siwon dan Yoona sudah duduk di kursi yang berada di dekat kolam renang

"Dingin ya?" Siwon, Yoona menggeleng

"Aku mau jelasin dari awal permasalahan, sebelum-sebelumnya aku udah pernah jelasin ke kamu kalau aku pernah di ancam, tapi demi Tuhan aku nggak pernah ada niatan sama sekali buat selingkuh. Aku yang salah ambil jalan dari awal nggak cerita sama kamu seharusnya aku cerita sama kamu biar kita bisa beresin masalahnya sama-sama. Tapi aku maah nurutin aja apa mau dia, aku sama sekali nggak pernah berhubungan badan dengan dia perilhal ciuman itu dia yang masukkin obat perangsang ke minuman aku, tapi aku sadar benar-benar sadar itu hanya sebatas ciuman, aku kabur ke rumah temen buat pulihin tubuh aku" Siwon

"Balik lagi dia terus-menerus ngancam adek, dia selalu ngirimin teror-terornya ke kantor, akhirnya aku beraniin ketemu sama dia, sama kayak pernah kamu lihat aku selalu nemenin dia pulang dari kerjaan luar aku pulang nya ke rumah dia dulu, hanya menemani sama sekali nggak pernah bersentuhan lagi" Siwon

"Demi Tuhan Yoona aku cuma cintanya sama kamu, nafsunya juga sama kamu, aku nggak ada niatan sama sekali buat selingkuh. Ingat kan waktu kita masih pacaran yang sering selingkuh siapa? Kamu kan, karna aku cinta banget sama kamu aku selalu maafin kamu karna aku cuma pengen kamu jadi istri aku, dan aku yakin kamu nggak bakal gitu lagi waktu udah nikah dan ya aku nggak mungkin sia²in perjuangan aku demi perempuan lain, aku nggak muda buat dapetin kamu apalagi restu dari orang tua kamu" Siwon

"Berhubungan dengan tempramen aku, aku nggak pernah marah sama kamu, kesalahan apapun aku sebisa mungkin buat ngalah sama kamu. Kamu selingkuh aja aku nggak marah kan, aku selalu bilang gkpp nanti kamu berubah ya aku selalu bilang gitu. Mungkin itu dulu hanya buat kamu karna cowo yang jadi selingkuhan kamu selalu jadi mainan buat kemarahan aku" Siwon