~Marahnya cowok pendiam itu mematikan lho~~
.Tandai typo
.
.Dua hari setelah kejadian malam terharam kemarin, Raja masih belum ingin melihat wajah Chelia, rasanya begitu kecewa oleh apa yang di lakukan oleh gadisnya itu, padahal Raja sudah mulai menaruh hatinya pada Chelia, namun gadis itu malah melakukan hal-hal yang sangat bertentangan dengan keinginannya.
Raja menjadi ragu dengan cinta gadis itu, entah tulus atau obsesi, Raja tak tahu, yang jelas saat ini ia benar-benar kecewa.
Setelah malam yang mereka lewati bersama, pagi subuhnya Raja pulang tanpa membangunkan Chelia, ketika tiba dirumah, Raja mendapati Ibunya jatuh sakit.
Raja merasa langsung mendapatkan karma karena telah melakukan dosa yang sangat besar sehingga kini Ibunya masih terbaring di kamar.
God, Raja tidak ingin melakukannya, tapi mengingat ucapan Chelia tadi malam membuatnya sakit hati dan mau tak mau menuruti segala kemauan Chelia.
"Raja, ayok gabung sini! Malah diem-diem bae, kesambet kunti baru tau lo!" teriak seorang pemuda, ada banyak laki-laki di ruangan seni di siang hari itu, mereka menghabiskan waktu kosong karena guru sedang rapat, bernyanyi di ruang seni.
"Gak, gue lagi males."
"Yah, lo selalu aja gak asik," celetuk laki-laki lainnya.
"Ayolah, Ja! Lo kan jago mainin piano, kita coba lagu yang lagi viral itu lho.. apaan tu judulnya gue lupa.." ucap pria bernama Aldo.
"Mana gue tau.." sahut pemuda lainnya.
"Itu lho yang ada suci-sucinya.."
"Suci dalam debu, bukan?"
"Bukan woi! Suci.. akh gue lupa!" celetuk Aldo kesal.
"Udah, kalian tenang aja, aku tau lagu yang kau maksud." Ryan datang lalu merebut mix dari tangan Aldo, membuat bibir pria itu menyerucut.
"Padahal tadi gue mau nyanyi," ucap Aldo lesu.
"Gak usah, lo itu kalo nyanyi bikin gendang telinga orang rusak," sahut siswi lainnya, membuat laki-laki lainnya tertawa.
Sementara Raja, dia tidak ambil pusing apa yang sedang di lakukan oleh Ryan dan teman-temannya yang lain di depan peralatan band, Raja memutuskan untuk bermain game.
Baru saja satu babak ia mainkan, ponselnya kembali berdering tertera nama Chelia disana, tanpa pikir panjang Raja menekan tombol merah, begitu pula hingga kelima kalinya Raja selalu menolak panggilan gadis itu.
Mendesah kasar, Raja mengaktifkan mode terbang.
"Yan, bagi hospot lo bentar. Mau main game," serunya pada Ryan yang sedang menyetel mix."Oh oke."
KAMU SEDANG MEMBACA
True Love [Raja&Chelia]✔
Random"Kak.. j-jangan di kecup, astaga.." "Raja.. kamu harum sekali.. um.." "Kak, please stay away. Ini pelecehan," "Raja.. you really handsome.." "Kak, udah cukup. Ini udah keterlaluan." "No, no, baby. Don't call me 'kak', but call me honey..." ... Sia...