SISTER IN-LAW {LISKOOK}

2

Terima kasih untuk antusias kalian sama cerita ini,komen positif kalian adalah semangat untuk aku.

Selalu tinggalkan tanggapan kalian di kolom komentar ya.

Kali ini aku minta 30 vote ya,setelahnya aku akan segera update.

.
.
.
.
.
"Selamat menikmati"

Kehidupan Lisa setelah putus dari kekasihnya beberapa bulan yang lalu memang terasa membosankan,tak ada hal menyenangkan yang bisa ia lakukan untuk mengusir kebosanannya,ia juga tak berminat mencari pasangan untuk saat ini,ia masih ingin menikmati masa2 sendirinya sebelum kembali berpetualang mencari tambatan hatinya,katakan lah Lisa sedikit trauma untuk memulai sebuah hubungan kembali,dihianati oleh cinta pertamanya siapa yang tidak terluka.

Malam ini adalah malam Minggu sebagai anak muda yang seharusnya Lisa bisa menikmati malam minggunya dengan bersenang2,namun Lisa hanya berguling2 di tempat tidurnya,tak ingin terlihat menyedihkan Lisa memilih untuk keluar ,ia tidak ingin mati kebosanan di kamar,orang tuanya sudah pergi menghadiri makan malam bersama dengan koleganya,Jeane dan suaminya masih di perusahaan dua pasangan workaholic itu mana peduli dengan yang namanya malam minggu,yang mereka tau hanya lah,bekerja,bekerja,bekerja dan tidur,Lisa tidak bisa membayangkan semembosankan apa kehidupan pernikahan kakaknya itu.

Sebagai orang yang hidup di kota besar pergi ke tempat hiburan malam bukanlah hal yang tabu dan Lisa mendatangi tempat itu seorang diri,ia ingin sedikit minum untuk menyegarkan otaknya yang mulai buntu karna scripsinya,ia mengambil tempat agak pojok menjahui keramaian,bukan... Lisa bukan tipikal yang introvert,hanya saja saat ini ia ingin sendiri,di temani dengan sampanye Lisa sesekali memperhatikan sekitar,ada banyak pasangan yang menghabiskan malam minggunya di sini,ada yang menari di lantai dansa, ada yang tengah bercumbu dan berakhir masuk kedalam kamar yang ada di lantai dua ,Lisa menghela nafas sepertinya hanya dirinya saja yang tidak memiliki pasangan di sini,ia kembali meneguk minumannya untuk membasahi tenggorokannya.

Saat tengah menikmati minumannya tidak sengaja Lisa melihat seseorang yang ia kenal,ia memicing memastikan kalau penglihatannya tidak salah,bukan kah itu kakak iparnya Jekha,sedang apa dia di tempat ini,bukankah pemuda itu seharusnya berada di perusahaan.

Lisa masih memperhatikan pemuda itu yang sibuk dengan minumannya,Lisa menunggu apakah Jekha bersama seseorang atau kakaknya Jeane,namun cukup lama tidak ada yang datang menghampiri pemuda itu atau para wanita penghibur menemaninya,itu berarti Jekha seorang diri,jujur saja Lisa sedikit terkejut melihat ternyata ia berada di tempat yang sama dengan kakak iparnya di malam Minggu ini,walaupun bukan hal yang aneh melihat pria dewasa berada di tempat hiburan malam ,masih memperhatikan pemuda itu yang menghabiskan hampir tiga botol wine,Lisa sedikit merasa penasaran apa yang membuat Jekha tanpak prustasi hingga sampai meneguk alkohol sebanyak itu.

Beberapa saat kemudian Lisa melihat Jekha meninggalkan tempat ini,ia sedikit merasa lega tadinya ia berfikir Jekha akan melakukan sesuatu di sini semacam bertemu dan bercumbu dengan wanita lain,tapi syukurlah Lisa tidak melihat adanya indikasi perselingkuhan di sini,karna kalau Jekha berani melakukan itu dan mengkhianati kakanya maka ia Sendiri yang akan menghampiri pemuda itu dan memakinya.

Pukul satu dini hari Lisa memutuskan untuk pulang,ia tidak sampai mabuk dan masih sangat segar untuk berkendara,Lisa pulang kerumah dan sampai dua puluh menit kemudian ,ia melihat mobil Jekha sudah terparkir di garasi itu artinya pemuda itu langsung pulang kerumah,lisapun langsung masuk kedalam kamarnya untuk beristirahat.

*****

Pagi hari Lisa turun kebawah untuk sarapan dimana semua anggota keluarga sudah menempati kursi masing2,Lisa menarik kursi tepat di hadapan Jekha ia melirik pemuda itu yang tampak sepeerti biasa sangat berbeda dengan tadi malam ,Lisa tidak melihat wajah prustasi itu dari wajah Jekha.