di 22 tahun

8 0 0
                                    

4 juli kemarin, aku baru saja menua satu tahun.

Barangkali aku ingin berterima kasih atas ucapan selamat dari yang mengingat. Meski sebagian lainnya adalah yang kumengerti lupa nya, dan mungkin aku tidak sepenting itu untuk diingat hari lahirku.

Lebih besar dari itu, sebenarnya aku lebih ingin diselamatkan.

Dari hal - hal yang membahayakan. Membahayakan diri, hati, dan pikiran. Utamanya, semoga Allah memberiku keselamatan di dunia dan akhirat.

Semoga Allah yang tak pernah jauh dariku, dapat ku dekati sebaik mungkin. Meski rasanya aku terlalu malu dikarenakan dosaku yang begitu besarnya. Semoga pertanyaan tentang bagaimana caranya, dapat terjawab di tahun ini.

Di 22 tahun ini, ketika manusia seusiaku sudah menuju tahap yang berbeda, aku masih mencari - cari. Menyelesaikan ulah yang kubuat di 21 tahun berhargaku. Mungkin sulit yang kuhadapi hari ini adalah akibat dari sebab yang tak kupelajari sebelumnya. Semoga aku bisa belajar hal apapun sekecil apapun mulai dari hari ini.

Dengan apa yang kupunya hari ini, yang kurasa belum bisa mendukungku untuk lebih maju. keyakinan untuk berubah itu sedikit menurun. Aku hanya menerima jalan hidup tanpa melakukan apapun, yang ternyata salah.

Di 22 tahun ini, semoga segala hal dapat terselesaikan dengan baik. Yang tak bisa kuucapkan, yang tak bisa kuceritakan pada siapapun, yang selalu kutanggung sendiri, semoga bisa selesai pada akhirnya. Aku hanya ingin hidup tenang, beribadah dengan tenang, berada selalu dalam perintah Allah, melaksanakannya dengan sebaik mungkin.

Rasanya setiap dosa yang kulakukan selalu menghalangiku menjadi yang Allah inginkan, aku sulit menjadi diriku yang baik.

Di 22 tahun ini, aku hanya ingin orang tuaku lebih bangga memiliki aku yang lebih baik lagi. Aku ingin lebih banyak memberi, walau pada nyatanya masih sulit. Ya Allah, betapa bodohnya aku. Ya Allah, betapa sia - sia nya hidupku selalu menjadi kekecewaan bagi siapapun. Ya Allah, harus bagaimana aku hidup?

Aku ingin segera menemukan jalannya.

Tunjukan jalan yang membuat pikiranku terbuka, membuat aku lebih berkembang daripada hari ini, bukakan seluas - luasnya hatiku tentang pemahaman yang sulit kumengerti pada hari ini, dan segalanya yang membuat aku menyerah semoga bisa terselesaikan dengan baik.

Beri aku waktu, agar bisa merasakan bagaimana menjadi anak yang baik, istri yang baik, juga ibu yang baik.

Mampukan aku untuk belajar sebanyak mungkin tentang pengetahuan yang belum terbuka sedikitpun di dalam pahamku.

Ya Allah jika bukan kepadamu aku bercerita, memohon, dan berserah atas keraguanku, maka kepada siapa lagi? Hanya engkau tempatku berharap.

Tentang hal - hal indah yang selalu kubayangkan.

Tentang hal - hal indah yang selalu kubayangkan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Q.S Al - Baqarah (2):186

Please! Selalu inget ini ya wahai diriku.

---
If it's not Allah, kepada siapa lagi kamu meminta?

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Jul 06 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

PLAYLISTTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang