Seorang putra bangsawan di kucilkan di sebuah paviliun area belakang mansion sejak dia berusia 10 tahun karena insiden yang tidak di sangka.
Dan tiba tiba sang ayah memberi kabar tuan muda akan di jodohkan dengan putri seorang bangsawan yang lebih...
Sudah berjam jam jin menggores kanvas polos nya dengan cat air namun tak sedikitpun ia merasa lelah atau pun mengantuk.
Entah berapa bungkus rokok yang telah ia habiskan hingga puntung puntung rokok menumpuk diatas asbak. Hal yang dulu sering ia lakukan saat mengerjakan lukisan lukisan indah nya dan berhenti saat Jungkook tinggal di rumah nya
Pendengaran nya menajam saat mendengar decitan jembatan seperti di pijak seseorang dan dia segera beranjak dengan sebatang rokok di ujung bibirnya . Mengintip area luar dari jendela rumah pohon.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Jin menajamkan penglihatannya saat melihat cahaya senter dari seseorang yang tengah menyebrangi jembatan rumah pohon dan matanya melebar
Ia berbalik untuk mematikan rokoknya di asbak lalu menyambar mantel tebal nya
"Apa yang dia lakukan disini " gumamnya sambil berjalan keluar dan seketika hawa dingin menusuk pori porinya
"Jin..." Lirih Jungkook mulai menggigil
Jin kenakan mantel ke tubuh Jungkook lalu segera mendekap nya dan membawa Jungkook masuk ke dalam rumah pohon yang telah menjadi rumah keduanya
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Aku mencari mu kemana mana tapi kau tak ada. Jadi..." Suara Jungkook memelan saat jin menatapnya datar
"Aku mencari ke studio tembikar tapi tak ada. Jadi aku masuk hutan untuk mencari mu dan aku melihat rumah pohon ini " lanjutnya dengan suara lirih namun jin dapat mendengar nya
"Aku terbangun karena haus. Tapi kau tak ada di samping ku. " Jin mendudukkan Jungkook di depan perapian lalu menaiki tangga meraih Syah diatas tempat tidur.
Jungkook diam saat jin berjongkok di hadapannya untuk mengenakan syal di lehernya
"Terima kasih" ucap Jungkook menunduk melirik syal yang terpasang cantik di leher nya.
Jin berdiri meraih coklat panas miliknya di atas kulkas dan meletakkan di samping Jungkook
Jin berniat menyelesaikan lukisannya namun tangannya di tahan Jungkook mereka saling tatap dengan pikiran rumit nya masing masing
