Pengalaman Pertama

425 64 12
                                    

Hai guys maaf aku baru up lagi nih 😁
chapter chapter selanjutnya akan banjir air mata ya.. jadi siapin tisu yang banyak .

Thank you ya yang sudah baca dan support 😍

****

Lelaki cantik baru saja menyelesaikan makannya, namun ia merasa aneh sebab timbul ruam merah yang terasa gatal di tangan dan leher nya. Ia panik , berjalan kesana kemari sembari menggaruk tubuhnya bergantian.

"Kau kenapa?" Tanya jin berjalan cepat menghampiri Jungkook . Ia melotot kaget saat melihat tubuh Jungkook penuh ruam dan nampak matanya memerah menahan tangis.

"Jin ..." Ucap Jungkook dengan bibir melengkung ke bawah

"Tunggu disini " jin kembali berlari keluar menuju rumah Vincen

'jangan garuk tanganmu Jungkook " teriak nya yang telah sampai di ujung pintu. Dan Jungkook hanya mencengkeram pergelangan tangannys menahan rasa gatal yang teramat sangat

Beberapa menit kemudian jin kembali bersama Vincen dan Tristan yang masih menggenakan seragam perawat nya mereka berjalan cepat menghampiri Jungkook yang duduk membatu di meja makan.

"Boleh ku periksa tanganmu?" Tanya Tristan dan Jungkook mengangguk serta mengulurkan tangan.

"Kau baru makan sesuatu?" Tanya Tristan melirik jungkook sekilas

"Carbonara dan susu" lirih jungkook "jin ini gatal sekali" Jungkook mengadu kepada jin. Dan jin segera mendekat memeluk kepala Jungkook dan mengusapnya

"Tahanlah sebentar " ujar jin lembut

"Ini ruam alergi. Apa kau alergi susu?" Tanya Tristan

"Dia setiap hari minum susu dan baik baik saja dengan itu" jelas jin

"Keju?"

"Tidak" singkat jin

"Bacon?"

" Kurasa tidak "  jawab jin

"Telur?"

Jin terdiam . Jungkook tidak pernah sedikitpun meminta telor selama tinggal di rumah nya

"Anna tidak pernah memberi ku telor" celetuk Jungkook

"Sepertinya kau alergi telur . Jin kau punya madu? Aku tidak punya persediaan obat alergi makanan di rumah" tanya Tristan pada jin . Dan jin mengangguk

"Aku butuh madu , sebaskom air dingin dan beberapa handuk kecil jin. Dan kak Vin tolong ambilkan minyak pepermint di rumah "

Dua pria itu bergegas mengambil barang yang diminta Tristan dan Tristan menarik kursi duduk di samping Jungkook sembari mengusap tangan lelaki cantik itu.

"Apa ini akan sembuh? "

"Akan sembuh setelah ini" ucap Tristan menenangkan.

"Kau akan bekerja? " Tanya Jungkook sembari mengusap tangan nya

"Tidak aku baru saja pulang aku dinas malam hari ini "

"Maaf mengganggu waktu istirahat mu" ucap Jungkook merasa bersalah

"Tidak masalah " Tristan tersenyum ramah pada Jungkook

"Ini... " Ucap jin meletakkan sebaskom air es dan madu diatas meja

Tristan segera memeras beberapa handuk lalu melilitkan nya di tangan dan leher Jungkook.

"Nyaman?" Tanya Tristan dan Jungkook mengangguk membuat jin bernafas lega

"Beri dia sesendok madu"

Jin segera menuangkan madu ke sendok lalu menyuapkan ke mulut Jungkook.

Tak lama Vincen datang membawa papermint oil . "Ini yang kau minta sayang , kata Vincen pada istrinya

Love is YouTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang