🕗 08. Back at winter

23 5 10
                                    

Haiii, Sky agak baikan kok sekarang

August 2130 Naeil Base; Seoul South Korea

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

August 2130
Naeil Base; Seoul
South Korea

Kang Mina dengan perlahan mengusap matanya yang terpejam terlalu lama. Segera bangun dari posisi berbaringnya menjadi duduk, tatapannya yang masih setengah sadar melirik ke sekitarnya. Langit yang masih hanya memberikan setitik cahaya mentari dari ufuk Timur membuatnya menyimpulkan bahwa masih terletak di jam enam pagi. Angin yang berembus membuat rambutnya ikut melambai pelan.

"Noona," panggilan suara serak di sampingnya membuat Mina segera menoleh.

"Oh? Taehyun, Noona membangunkanmu?" tanya Mina yang melihat Taehyun yang perlahan juga duduk di atas alas papan tersebut. Mina sedikit gemas dengan rambut silver laki-laki tersebut yang berantakan karena tidurnya. Dia tidak menyangka jika Taehyun yang irit bicara bisa seperti ini.

Taehyun mengangguk samar-samar, "Rambut noona."

Mina segera menyentuh rambutnya yang tidak terikat dan telah panjang, "Mianhae, Tae."

"Heum," dehem Taehyun pelan, dia melihat ke sampingnya, mendapati Beomgyu yang memunggunginya dengan menarik selimut hanya untuknya seorang saja. Kai dan Soobin masih nyaman dengan posisi awal mereka tadi. Bahkan Ryujin dan Yeonjun juga tidak terlihat di sana sekarang. 

Dia tidak mau memusingkan kemana dua orang itu pergi sekarang.

Melihat Mina yang mulai memijakkan kakinya di permukaan tanah membuatnya melihat Mina dengan tatapan bingung.

"Noona mau ke bawah, mau ambil minum sekaligus mencari makan kalau ada," kata Mina yang tersenyum lebar sembari melipat selimut tersebut dan membawanya masuk ke rumah. Taehyun juga segera mengikuti gadis tersebut.

Dia juga tidak mau membuat tiga laki-laki yang masih tidur itu terbangun karena grasak-grusuk yang mereka perbuat. Meskipun, Beomgyu dan Kai bukanlah tipikal orang yang sensitif dengan suara.

Taehyun segera mengambil dua gelas kosong dan mengisinya dengan air minum ketika mencapai dapur. Sementara itu Mina memilih menyimpan selimut di tangannya kembali di dalam kamar.

"Ini punyamu, noona," kata Taehyun yang menunjukkan pada gelas yang telah penuh di atas meja.

"Gomawo, Tae."

Pemuda yang lebih muda darinya tiga tahun itu hanya berdehem dan kembali menegak air minumnya sendiri. Memang sebuah kebiasaan Taehyun untuk terlebih dahulu mengisi perutnya dengan segelas air putih sebelum menyeduh teh atau kopi untuk mendampingi sarapannya.

"Noona menyukai kopi?" tanya Taehyun memecahkan keheningan, Mina berdiri di dekat meja makan dengan gelas yang tersisa setengah di tangannya.

"Suka. Noona selalu minum kopi sore hari biasanya, tapi setelah insiden ini, noona tidak memikirkan kopi lagi."

✅ Our Story | TXT Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang