Baru saja Dion menawarkan untuk pulang bareng, tapi taksi yang Gita pesan sudah datang.______
"Sory, lain kali aja" ucap Gita dingin dan masuk ke dalam taksi
Setelah Gita masuk, supir taksi tersebut langsung melajukan mobilnya ke rumah Gita.
"Hufftt, kapan gua bisa milikin Lo" batin Dion
"Lo gak bolh nyerah, Lo harus bisa luluhin hati dia" ucap dion pada diri nya sendiri
______
Skipp sampai di rumah
Shani dan Gracia sudah selesai rapat online, kini mereka duduk di ruang tamu menunggu Gita datang.
Tak lama dari itu Gita pun sudah sampai ia masuk ke dalam rumah.
Ia hanya melewati ke dua Cici nya itu, tanpa bersalaman terlebih dahulu.
"Dek" panggil Shani saat Gita akan naik ke tangga
"Sory ci, aku capek" ucap Gita dan melanjutkan jalan nya naik ke tangga.
"Gita kenapa ci" tanya Gracia
"Cici juga gak tau ge, kek nya emang capek deh" jawab Shani
___
Skipp malam hari sekitar pukul 20.30
*Di kamar Shani
Shani baru saja selesai cuci muka, kini ia sudah merebahhkan badanya dikasur, saat Shani akan tidur ia malah dibuat keget karena Gita tiba² masuk ke dalam kamar nya.
"Dedekk, kenapa buat kaget aja" ucap Shani yang melihat Gita sudah disamping kasur nya
"Sory ci" Gita
"Iya gak papa, kenapa kok tiba²" tanya Shani
Gita tidak menjawab pertanyaan dari Shani, ia langsung naik ke atas kasur dan memeluk Shani.
"Kenapa dek, ada masalah" tanya Shani, saat dirinya dipeluk erat Gita
Gita tetap tidak menjawab nya, ia terus memper erat pelukan nya.
"Dek kenapa, kasih tau dong, kalok ad masalah jangan disimpen sendiri" Shani
"Aku cuma capek ci" jawab Gita
"Beneran" Shani
"Heumm" Gita
"Bolh kn aku tidur sini" tanya Gita
"Bolh dong" jawab shani
"Good night ci" Gita
"Night to" Shani
Cupp
Shani mencium kening Gita.
Baru saja mereka ngobrol, sekarang ruangan kamar Shani terasa hening, Shani hanya mendengar suara nafas Gita yang teratur, menandakan bahwa Gita sudah tertidur.
"Capek banget nih kayak nya" ucap Shani mengelus rambut Gita
Shani juga sudah mengantuk, ia memutuskan untuk menyusul Gita tidur.
______
Skipp ke Esokan pagi nya.
*Di kampus
"Gitaa" panggil Marsha
"Kenapa sha" tanya Marsha
"Gak papa, mau bareng aja" jawab marsha
"Heemm" Gita
"Pagi Gita, pagi marsha" sapa Dion
"Pagi juga" sapa balik Marsha
"Pagi" gita
"Git, bolh tanya gak" tanya Dion
"Silahkan" Gita
"Lo nanti malem sibuk gak?" Tanya Dion kembali
"Engga, kenapa" Gita
"Dinner yuk" ajak Dion
"Buat?" Gita
"Ya gak buat apa apa sih, ngajak aja mungkin mau" Dion
"Mau ya" Dion
"Gak tau, gua tanya Cici gua dulu" ucap Gita dan berlangsung meninggalkan marsha serta Dion.
"Gitaa, tunggu gue" teriak Marsha
"Semangat pdkt nya" ucap Marsha
"Haha, bisa aja sha" Dion
"Gua duluan ya" pamit Marsha dan berlari mengejar Gita.
"Iya" Dion
||||||
"Lo kenapa main jalan sih, gak tungguin gua" kesal Marsha
"Sory" jawab Gita singkat
"Bujuk kek gimana caranya biar aku gak kesel lagi" Marsha
"Lain kali" ucap Gita dan kembali mendahului Marsha
"Heemm, dasar kulkas" ledek Marsha
_________
*Di kelas
"Lo kenapa sha, kok kayak kesel gitu" tanya Lulu
"Tuh tanya aja Gita" Marsha
"Kalian Marahan" tanya oniel
"Engga" Gita
"Terus" sahut fiony
"Cuma kesel aja, dia ninggalin aku tapi gak bisa bujuk gua" Marsha
"Kan gua bilang lain kali aja" Gita
"Sha, sha lagian minta dibujuk nya sama kulkas" ledek Lulu
"Heemm" Marsha
"Maaf sha" ucap Gita
"Eh gak papa, gak kesel lagi deh, gua malah takut kalok Lo kayak gitu hehe" Marsha
"Haha takut juga kan Lo" ledek fiony
Skip dosen masuk, mata pelajaran pertama sudah dimulai.
.
.
.
.
.
JANGAN LUPA TINGGALIN VOTE AND KOMEN AKU AKAN UP SECEPATNYA...
KAMU SEDANG MEMBACA
Dream Girl [ END ]
RandomSeorang gadis yang memutuskan untuk pindah ke kampus yang ad dinegara nya (indonesia). Dan mempunyai 2 orang kakak, Shani dan gracia