Kuroo menoleh ke arah kaca jendela yang kini menampilkan cahaya sore berwarna orange, ia tersenyum tipis.
"Bunda..Shoyo udah jadi adik yang baik, dia anak yang menyayangi sesuatu dengan tulus"
"Jaga kita selalu dari sana, tetsu juga bakal lindungi shoyo, walaupun nyawa tetsu taruhannya".
"Kak tetsu.." panggil Hinata, di ambang pintu, kemudian masuk ke dalam.
"Kenapa sho?"
Shoyo duduk di kursi samping bangsal, ia sedikit menghela nafas.
"Shoyo, kangen sama papah" Ucapnya.
Tangan yang lebih besar itu mengelus pipi adiknya "Kalo kakak udah sembuh, kita jenguk ayah sama sama ya"
Hinata mengangguk pelan, senyuman manis tercetak di bibirnya.
°°°°
Suara tawa anak anak diruang rawat cukup membuat kebisingan, mereka saat ini tengah rebahan rebahan santai di atas tikar.
"Oh iya kur, kita mau minta keterangan tentang kecelakaan itu" Ucap daichi.
Kuroo langsung mengangguk, setelah itu ia mulai menjelaskan kronologi nya "Saat itu gue pulang dari bar setelah minum bareng temen sekampus gue, waktu itu pukul 11 malem gue pulang. awalnya pas gue setir mobil ngga ada yang aneh sama sekali, dan ngga ada yang mencurigakan, gue nyetir kaya biasa aja, setelah itu kalian tau kan belokan yang mau ke kosan?"
Anak anak yang lain mengangguk "curam banget ga si disitu?" Kata Tanaka.
"Dan saat itu kejadiannya bener bener cepet, rem gue blog padahal gue udah pastiin waktu berangkat udah cek semuanya, ngga ada yang rusak kok, dan waktu itu jadilah gue berakhir nabrak pembatas jalan, setelah itu gue ngga inget apa apa lagi" jelas kuroo.
"Apa ada hantu nya tuh belokan?" Ucap Noya ngeri.
Futakuchi menjitak kepala Noya, hingga membuatnya meringis.
"Ya ampun noya Jaman sekarang mana ada hal kaya gitu" timpal Futa.
"Tapi kemaren malem di dapur ada" saut Hinata.
"Hah?si- yang bener aja?!" Ucap Kageyama.
Tsukishima dengan cengiran andalan nya langsung meroasting Kageyama
"Ternyata tukang susu takut hantu juga Hahahha"
"Wah tsuki garem lu kambuh lagi ya?" Saut Yamaguchi.
"Kalian ini! Udah jangan ribut" ucap daichi.
Sementara anak anak lain hanya cengengesan.
"Oh iya ushijima!" Panggil daichi.
Ushijima yang tengah mengerjakan beberapa kerjaan di laptop nya menoleh ke arah daichi.
"Kenapa chi?" Tanyanya.
"Bisa tolong gue buat cek cctv di kosan sekali lagi?"
°°°°
Dan disinilah mereka didalam ruang cctv milik ushijima.
Sementara anak anak masih berada di rumah sakit, lebih baik mencegah kata daichi, firasat nya sedikit tak enak malam ini.
Mereka kembali mengecek cctv takutnya ada satu hal kecil yang terlewat.
Ushijima yang mengotak-atik layar monitor sedangkan daichi berada di sampingnya.
Sampai sebuah rekaman cctv yang berada di bagasi.
"Stop" kata daichi.
"Bentar deh, ushi coba ulang video nya"
KAMU SEDANG MEMBACA
Togetherness |Haikyuu fanfiction| SEASON 2
Random-Rumah Untuk Singgah- Terlepas dari berbagai masalah, ikatan pertemanan mereka menjadi semakin kuat, jatuh bangun harus mereka hadapi bersama sama, entah itu suka ataupun duka, Namun hal yang mereka pikirkan lebih mudah dari kelihatan nya ternyata m...
