3

3K 135 0
                                    






"Mommy"
Pria kecil itu menoleh ke arah kein

"Iya sayang?"ucap kein

"Lei lapal mommy" -rei

"Eh.. Rei belum makan siang? Kenapa tidak makan? Nanti Rei sakit loh" ucap kein

"Lei mau matan cama mommy" bals Rei

"Oh gitu yaa, yaudah mommy masakin nasi goreng mau?" Ucap kein

"Mauu mommyyy" -rei

Kein meletakkan Rei di sofa, lalu kein berjalan ke dapur untuk membuat nasi goreng.
Di saat kein sedang memasak, tangan kekar itu melingkari pinggangnya

" WAH BANGSAT" saking kagetnya Kein reflek ngomong kasar

"Kasar bgt ngomongnya, mau di hukum?" Ucap sagano

"A-apa sih, kamu yg kagetin" ucap kein, berbalik ke arah sagano

"Maap.." -sagano

"Iyaa lain kali jangan gitu, jantungan aku nih lama-lama, kamu ya ngese-" ucapan Kein terhenti gara-gara Sagano langsung menglahap bibir imut milik kein

"Mmwh!~" satu desahan keluar dari bibir kein

Kein kehabisan nafas, ia langsung memukul tangan kekar Sagano

"Mwahh.. ha..ha.., HEH KOK TIBA TIBA NYIUM SIH! " Ucap kein sedikit tinggi

"Maap, soalnya nya bibir kamu menggoda bgt" ucap Sagano tanpa Cang cing Cong eaak

Muka kein menjadi memerah
"Ngeselin bgt sihh, dasar duda mesum" ucap Kein

"Mau saya cium lagi tuh bibir?" Tanya Sagano

"Mi-minggir dah" ucap kein sambil mendorong Sagano agar menjauh

"Ga mau" - Sagano

"Duduk di ruang makan atau tidak aku pulang!" Ucap kein sedikit membentak

"Iyaa deh.. galak amat" gumam Sagano

"Hah? Apa?" Tanya kein

"Ga kokk" jawab sagano sambil berjalan ke ruang makan.
Rei sudah di ruang makan sejak tadi

"Daddy kenyapa?" Tanya Rei

"Ga kok sayang" ucap Sagano


Tidak lama menunggu akhirnya Kein membawa Nasi goreng yg ia masak
"Nasi goreng udh siapp" ucap kein

"Yeyy naci goleng buatan mommyyy" ucap pria kecil berpipi chubby

"Bau nya enak" ucap Sagano

"Sudah-sudah, yuk makan"-kein

Semuanya menyantap makanan buatan Kein

"Enakk mommy" ucap Rei

"Yaudah habiskan yaa" ucap Rei

Rei mengangguk

Semuanya selesai makan, kein sudah membersihkan dapur dan meja makan.











Kein dan Rei berada di ruang TV keduanya bermain bersama-sama.
Sagano turun dari tangga
"Kein, Rei.. Daddy pergi ke kantor dulu, ada meeting. Daddy sepertinya akan pulang malam" ucap Sagano

Rei mengangguk
"Oh iya, hati-hati yaa"ucap Kein

Sagano berjalan melewati pintu lalu pergi ke kantor untuk meeting.
Kein menemani Rei bermain sampe malam hari

"Mommy.. Lei nyantut, mau bobo"ucap pria kecil itu

"Oh baiklah, yuk kita bobo" -kein

"Iyaa, Lei mau bobo belcama mommy" ucap Rei

Kein mengangkat tubuh kecil itu, Rei memberitahu di mana ruang kamarnya dan Daddynya.
Kein membaringkan tubuh Rei di kasur empuk Miliknya

"Lei mau di peyuk cama mommy" perintah Rei

"Iyaa, mommy peyuk sambil pukpuk" balas kein

"Yeyy" ucap Rei

Kein memeluk Rei dengan posisi miring dan meng'pukpuk pantatnya.
Tanpa di sadar Kein ikut tidur bersama Rei.





Sagano sudah sampai di mansion ia melihat kesana kemari tidak ada sosok yg ia sayangngi. Ia berjalan ke kamar Rei lalu masuk, sagano melihat kein dengan Rei saling berpelukan.

"Penampakan yg sangat lucu.." gumam Sagano

Sagano berjongkok lalu melihat wajah putih mulus kein. Lalu mengecup kening kein.
"Sepertinya aku sudah mencintai mu kein" -sagano

Sagano mengambil selimut untuk menutupi kedua tubuh yg ia sayangngi, lalu berjalan keluar dari kamar Rei.
Sagano masuk ke kamarnya lalu membersihkan tubuh di kamar mandi. Sagano berjalan ke kasur untuk beristirahat (tidur).















Tbc





*Jangan lupa di vote ygy*

Aingg capekk 👉👈😔





perjodohan dengan duda [BL] END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang