20

998 53 0
                                    



Perusahaan besar yg terkenal sangat sukses di kota yg mereka tinggal. Yap perusahaan itu milik Ceo Sagano Zagexter.

"Sayang kita ke kantor aku dulu ya, ada urusan yg ingin ku kerjakan.. tidak lama kok" ucap Saga memarkirkan mobilnya

"Iya gapapa"

Ketiganya keluar dari mobil menuju ke dalam perusahaan

"Sore pak" sapa pegawai yg melewati Sagano, membukukan sedikit badannya sebagai tanda hormat.
Saga hanya cuek aja

"Sore ibuu eh pak kein" sapany ke Kein

"Iya, sore juga" balas Kein memberikan senyuman

"Sore buk"

"Eh udah lama tidak bertemu Bu"

"Sore buk, gimana kabarnya?"

"Udah berapa bulan Bu?"

Banyak pegawai yg menyapa dan bertanya ke bumil ini.
Sagano yg sudah muak dengan karyawannya..

"Udah. Kembali berkerja masing-masing" ucap Saga dengan wajah datarnya

"I-iya pak"

"Baik pak!"

Ketiga pun menaiki lift untuk menuju lantai 40 ke ruangan Ceo.
Kini mereka sudah berada di ruangan Saga, sang mommy yg duduk di sofa panjang bersama sang anak, dan sang Daddy yg sudah mendudukan dirinya di kursi Ceo

"Mommy.. Lei mau bobo" ucap sang anak sudah mengantuk

"Yaudah sini tidur di samping mommy" Rei pun membaringkan tubuhnya di sofa empuk yg Kein duduki

Berbeda dengan Sagano yg mulai sibuk dengan urusan kerjanya.



........


*Tok*tok

"Masuk" -Saga

"Haloo broooo, udah lama tidak bertemu!" Sapa deon dengan suaranya yg mau dibilang cukup besar

"Kecilkan suaramu itu" ucap Sagano masih sibuk mengerjakan berkasnya

"Kenap- ohh maap" ucap Deon sadar dengan kehadiran Kein dan Rei yg tertidur

"Halo Keinn" sapa Deon

"Iya halo" balas kein dengan senyuman manis nya

"Jangan sok akrab dengan istri ku" -Saga

"Aelah sok posesip banget sih jadi suami" ucap Deon duduk di depan Kein

"Udah berapa bulan?" Tanya Deon melihat perut Kein sudah membesar

"8 bulan lebih" jawab kein seadanya

"Ohh.. berarti tinggal hitungan hari udah keluar tuh"

"I-iya" -kein

"Heh Deon yg sopan ngomong sama istri gua, keluar lu sono kalau tidak ada yg penting"  kata Sagano yg mendengar ucapan Deon pada sang istri

Deon pun pergi ke arah Sagano lalu duduk di depannya.

"Ada mau yg gua omongin" ucap Deon

"Hm?" Hanya deheman yg Sagano berikan, ia sedikit kesal dengan cara ngomong Deon dengan nya sebagai atasan walaupun emang teman dari kecil

"Perusahaan XXx*X menginginkan kerjasama dengan kita, kemukijsksjdjdbdhdjjsjdbdjdblalabalabakabanabana" ucap Deon panjang lebar.

"Hm, nanti kita rapat untuk membahas mengenai kerjasama mereka" ucap Sagano

"Okee, itu doang yg pengen ku katakan"

"Hm. Keluar" usir Sagano masih melihat berkas-berkas nya

"Ohh ngusir nih?" Tidak ada jawaban dari Sagano

"Hmm baiklaah" Deon pun beranjak dari kursinya

"Byee Kein, nanti kalau udah lahiran kasih tau aku yaa!" Ucap Deon pada kein

"Deon." -Saga

"Iyaa aku keluar" Deon pun keluar dari ruangan Sagano. Kein yg dari tadi hanya diam saja.


........................

"Sayang" panggil Sagano

"Hm ya?"

"Aku udah selesai, yuk pulang.. ini udh malam"

"Iyaa, aku bangunin Rei dulu" ucap Kein, dan membangun sang anak

"Ugh.. mommy" -Rei

"Bangun sayang, mari pulang" -kein

"Daddy gendongg" perintah sang anak yg masih ngantuk

Sagano yg melihat anaknya masih setengah sadar dengan senang hati mengangkat tubuh kecil Rei.



Mereka pun sudah berada di dalam mobil, Sagano yg sudah mengemudikan mobil

"Mas.."

"Hm? Kenapa sayang?"

"Laparr.." ucap Kein

Sagano terkekeh melihat wajah sang istri yg sangat lucu baginya, ia lupa untuk memberikan makan malam untuk sang istri

"Baiklaah, mau makan apa?" Tanya Sagano

"Lei mau keepcii, mau burger" Rei yg dari tadi diam malah membalas tawaran sang Daddy

"Aku juga" -kein

"Baiklahhh" Meraka pun pergi ke Kefc untuk makan malam.

Setelah mereka makan, keluarga kecil ini pulang ke mansion karena ini udh tengah malam juga.
Sampai di rumah Meraka bertiga memasuki kamar masing-masing untuk tidur.

























Tbc


Vote and comen (⁠✯⁠ᴗ⁠✯⁠)




Maapp author kelamaan up nya😸👉👈














perjodohan dengan duda [BL] END✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang