chp 29 - LL or ll

204 31 26
                                    

sore harinya

*Dok dok dok dok (suara pintu digedor dengan keras)
Leon terbangun dan membuka pintu kamarnya, setelah dibuka razel dan lily sudah berada di depan pintu kamarnya.
"gila lo" bentak Leon yang baru bangun

"lana bilang ada yang mau diomongin, yaudah gw bangunin" jawab razel santai

Bagaimana razel bisa berada di akademi padahal tadi dia dan maisie sedang dikejar banyak monster (sebutan bagi para murid, tapi aslinya memang binatang buas)

Flashback on

Razel dan Maisie yang dikejar banyak sekali hewan buas berusaha lari dari kejaran mereka. Mereka berlari menuju hutan yang berada di sebrang tempat monster itu keluar

"Cih... Ternyata Lebih banyak dari perkiraan ku" gerutu razel

"Banyak sekali mereka" ucap Maisie juga ikut panik karena ada banyak sekali yang mengejar

"Dari mana mereka semua muncul?" Lanjut nya bertanya sambil berlari dari kejaran mereka

"Dari dalam hutan" jawab razel cepat karena dia sedang fokus dengan jalan di depannya

"Hah dari hutan?" Maisie terkejut mendengar pernyataan razel

"Iya mereka semua dari hutan... itulah kenapa hutan ini berbahaya" jawab razel lagi

"Ohh" Maisie mengangguk paham

*ZKAAAA...

Teriak salah satu monster yang mengejar

Monster itu mengeluarkan suara yang mengerikan, dan suara nya juga bisa membuat telinga seseorang tuli jika mendengar nya secara langsung (maksud langsung disini  adalah berhadapan/face to face/tatap muka)

"Aahh" Maisie terhenti karena telinga nya terasa sakit sekali

Razel yang berada didepannya pun kembali untuk menolong Maisie

"Kamu kenapa?" Tanya Razel

"Telinga ku sakit" balas Maisie yang masih memegangi telinganya, razel yang mengerti pun langsung memberikan sebuah benda kepada  Maisie yang dibuat khusus untuk menetralkan suara dari para monster itu

Tanpa berfikir panjang Maisie langsung memakai benda tersebut, dan benar saja setelah ia memakai benda itu ia tak lagi merasakan sakit ditelinga nya

"Sekarang gimana?" Tanya razel

"Udah ngga sakit" balas Maisie

"Baguslah" balas razel

*ZKAAAA...

Gerombolan monster yang semakin mendekat itu berteriak lagi tapi kali ini teriakan itu tak berpengaruh terhadap Maisie. Dan Mereka berdua yang melihat para monster yang mendekat itu kembali berlari, dan sesekali melihat kebelakang untuk memastikan jarak mereka, jarak mereka dan Monster itu tak begitu jauh hanya sekitar 35m an saja.

Mereka terus berlari sampai dimana, mereka berdua terpojok karena jalan di depan mereka tertutupi oleh tebing batu, itu membuat mereka tak bisa melanjutkan pelarian mereka yang membuat Para monster itu akhirnya menyusul dan menyudutkan mereka berdua

Karena berada dalam situasi sulit razel menyuruh Maisie untuk berlindung di belakangnya agar ia dengan mudah melawan monster itu
"Maisie sembunyi di belakang ku" perintah razel

"Tapi-" Maisie ragu

*Grrrr

Para monster itu mengepung mereka

"Cepat" ucap razel lagi, di saat razel bicara itulah salah satu monster menyerang tetapi dengan mudah razel membunuhnya. Setelah itu monster lainnya menyerang kembali tapi dengan mudahnya razel membunuhnya lagi. Monster itu terus berdatangan seperti tak ada habisnya dan bergantian menyerang razel. walaupun razel bisa dengan mudah membunuh mereka tapi lama kelamaan pasti membuat tenaga razel habis jika Monster itu tak ada habisnya juga.

MAGIC HOUR:The mystery of lost history Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang