WRONG [DELSHEL]

13

Tidak terasa waktu berjalan dengan begitu cepat. Adel dan Ashel melewati hari harinya dengan bersama. Hubungan mereka sama sekali tidak dicurigai karena memang dari dulu mereka sedeket itu. Sebentar lagi mereka akan mengikuti ujian semester.

"Sayaangg, kangen". Ucap Adel manja.

"Kita cuman ga ketemu satu minggu del, lagian pas disekolah kita ketemu juga, dasar lebay". Perkataan Ashel membuat Adel cemberut.

"Utu tu tu. Maaf sayang, aku cuman becanda aku juga kangen kok". Bujuk Ashel.

"Gatau ah males". Dengus Adel.

"Udah belajar?". Tanya Ashel untuk mengalihin topik.

"Udah dong, kan aku rajin". Ucap riang Adel seolah-olah tadi tidak terjadi apa-apa.

"Iyadeh".

"Sebentar lagi bel bunyi Del, ayo masuk ke kelas". Ajak Ashel.

"Eets sebelum masuk aku mau bilang. Semangat Ashel ujiannya".

"Kamu juga, udah yuk masuk nanti orang-orang curiga lagi".

Adel dan Ashel meninggalkan taman yang udah mulai sepi karena sebentar lagi ujian akan dimulai.

***
"Susah njir". Adel sangat bingung apa jawabannya. Meskipun dia udah belajar, tapi tetap saja otaknya sangat lemah. Berbeda dengan Ashel yang begitu pintar.

"Flo, Flora". Bisik Adel ke orang disampingnya yaitu Flora. Walaupun sekarang meja mereka agak dijauhkan agar tidak menyontek, tapi ya namanya juga manusia pasti ada cara untuk menyontek.

"Apaan?". Balas Flora dengan bisikan.

Adel mengangkat jarinya membentuk huruf 1.

"Lo lupa kalo gue juga bodoh". Jawab Flora.

Memang teman-temannya tidak bisa diandalkan. sekarang dia hanya bisa berpasrah dengan nilainya.

***
Jam pulang dicepatkan dari biasanya karena hari ini ujian. Adel berada di parkiran menunggu Ashel. Sekarang mereka selalu berangkat bareng.

"Hai, udah lama nunggu?".

"Ngga, yaudah yuk". Adel dan Ashel memasuki mobil.

"Gimana tadi susah gak?". Tanya Ashel.

"Susah banget Shel".

"Gapapa kan kamu udah berusaha".

"Jadi kita langsung pulang?". Tanya Adel.

"Terserah". Jawab Ashel.

"Jalan dulu yuk, aku kangen tau, udah seminggu kita ga jalan".Dengus Adel. Ashel terkekeh.

"Yaudah ayo deh. Emangnya mau kemana?".

"Adadeh". Ucap Adel sambil tersenyum.

Setelah perjalanan yang cukup panjang akhirnya mereka sampe juga ditujuan. Ashel turun dan seketika matanya berbinar melihat pemandangan yang bgitu indah. Mungkin ini pertama kalinya ia melihat pemandangan yang seindah ini.

"Suka?". Suara Adel mengagetkan Ashel.

"Kamu tau tempat ini darimana Del?". Bukannya menjawab Ashel malah balik bertanya.

"Taulah, Adel gitu loh, aku selalu kesini kalo lagi sedih. Gabanyak orang tau tempat ini, jadi kita bebas sekarang". Ucap Adel sambil menghirup udara segar.

"Kamu ga ngajak ngajak ya". Dengus Ashel.

"Kan ini diajak".

"Baru sekarang, kenapa ga pas kamu sedih? Aku bisa ada untuk sandaran kamu Del jangan ngerasa sendiri".