08

163 11 0
                                    

Rabu, 11.juni.2024 at 23.14 wib


Bapak 11 anak alias Jihoon kini sedang berada di luar gerbang sekolah paud stressure

Ngapain? Ngamen lah

Enggak deng berjanda maksud nya jualan, jualan bakso pentol yaa begitulah keseharian park Jihoon sebagai penjual bakso untuk menghidupi ke 12 keluarga + hyunsuk

Kasian, para readers tolong beli bakso nya paji

"Mas, bakso nya satu ya" ucap seorang pembeli

"Satu biji?" Tanya jihoon

Pembeli itu menatap nya datar "satu porsi lah nyet"

"Sans lah bang, pake lontong?"

"Gak deh, bisa bikin sendiri ntar di rumah"

"Yeeuu. Nih" Jihoon memberi bakso itu pada pembeli di depan nya

"Oh gratis ya? Thanks" pembeli itu pun pergi dari sana

"BANGCHAN ANJING, BAYAR WOY" teriak Jihoon lalu mengejar pak Chan sambil memegangi palu di tangan nya

Mereka berlarian seperti di pilem-pilem India

Walaupun banyak orang berlalu lalang tapi tidak satupun dari mereka membuat Jihoon berhenti mengejar bangchan

Takut woy:( kan gak lucu klo kepala mereka di getok palu sama paji

mereka lari sampai ke taman di dekat sekolah paud dan terus mengelilingi pohon

"NGUTANG DULU YA JI!"

"KAGAK, POKOK NYA KUDU BAYAR SEKARANG"

"IYE IYEE WOY BERENTI JAN NGEJARR GUEEEHH"

"Bang gw udah berhenti dari tadi ye" ya jadi Jihoon sudah berhenti mengejar bangchan sedangkan yang di kejar masih terus berlari kesetanan

"Oasssuuuu" bangchan duduk di dekat Jihoon "sepuluh kan?"

"Seratus aja bang"

"Lah kok nambah?"

"Ya itu sekalian sama utang lu yang kemarin²"

"Yaudah nih" bangchan memberikan kertas bergambar 2 orang tersenyum dan berwarna merah

"Nah gini kek, thanks bang. Gw balik dulu ye"

"Yoi"

Jihoon pergi ke tempat awal nya di depan sekolah tadi ternyata sudah banyak ibu-ibu dan bapak-bapak di luar gerbang

Untuk menjemput anak-anak mereka pulang "nah ini dia penjual nya" sapa seorang ibu-ibu

"Mas bakso nya dua porsi ya" lanjut nya

"Saya 5 porsi"

"Mas 10 porsi yaa"

"Mas sisa nya buat saya semua nya ya"

Begitu lah kata ibu-ibu, para suami dari ibu-ibu tersebut memberi tatapan dislaik pada Jihoon

Karna istri bapak-bapak itu mengerumuni gerobak Jihoon

Emak² said : Mayan liatin orang ganteng secara gratis

Kalo gini terus cepet kaya gue hihihi - jihoon

"Siap ibu-ibu tunggu sebentar ya"

"Iyaa mas"

Selagi Jihoon membuat pesanan ada bapak-bapak menghampiri nya

"Mas jualan bakso? Gak kerja apa?"
Tanya bapak² berperut buncit

"Ini kan juga kerja pak" jawab Jihoon seadanya

PusingTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang