Diperjalanan Salma maupun Rony tidak ada yang membuka obrolan. Biasanya Salma yang cerewet kini hanya diam saja seperti banyak yang ia pertanyakan.
Ketika sudah sampai didepan rumah mereka, Rony terlebih dulu melihat seseorang di depan rumah Salma.
"Sal ada tamu ya di rumah lo?" tanya Rony.
Salma menengok ke arah rumahnya, "ohh itu, si dia Ron"
"Dia??" Rony tidak mengerti maksud dari Salma itu.
"itu yang semalem lo tanyain cowo yang deket sama gue" jawab Salma membuat hati Rony berdetak lebih cepat.
Sebenarnya tidak jarang Salma membawa atau didatangi laki-laki ke rumahnya. Tapi kali ini kenapa rasanya berbeda. Terlebih sepertinya cowok itu sudah akrab dengan Shania.
"ayo lo ikut kesana gue kenalin" ucap Salma.
"eh iyaa ayo" jawab Rony.
Mereka berdua memasukki rumah Salma. "Assalamualaikum.." ucap Rony dan Salma.
"Waalaikumsalam.." jawab Shania dan Lelaki yang belum Rony ketahui.
Rony menatap tidak suka pada pria itu.
"eh iya Sal dari tadi Mas Lutfi kerumah, kayanya ada perlu deh" ucap Shania kepada Salma. "Amah tinggal dulu ya Sal, Ron Lut, lagi masak soalnya" Shania pun memasukki rumahnya.
"ohh, ya ada apa mas?" tanya Salma.
"hmm ini Sal, kemarin pas kamu kerumah jaket kamu ketinggalan, dan pas aku ambil kayanya juga ada kunci gitu, takutnya penting" jelas mas Lutfi.
Astaga, Salma baru ingat. Kunci itu adalah kunci buku diary Salma yang sangat terjaga.
"ah iya? Salma malah baru tau kalo ini hilang, haduh makasih banyak ya mas, repot banget lagi harus nyamperin kerumah. Nanti kan Salma bakal kerumah mas lagi" jawab Salma sangat ramah.
Melihat interaksi itu ada ketidaksukaan pada mata Rony.
"iyaa ga papa kan sekalian ketemu kamu" jawab Lutfi.
"ekhemm" Rony berdeham, nampaknya ia seperti obat nyamuk sekarang.
"ehh, Ah iya mas ini.. kenalin namanya Rony, teman dekat Salma, dekat banget tuh rumahnya aja di depan" ucap Salma.
"oh iyaa, Lutfi" ucap Lutfi sambil mengulurkan tangannya.
Rony membalas uluran tangan Lutfi dan tersenyum tipis.
"yaudah deh Sal, gue balik aja ga enak kan lo lagi ada tamu" ucap Rony.
"ohh okey Ron, nanti malem gue ke rumah lo deh" Rony yang mengerti hanya menganggukkan kepala.
"duluan ya mas" ucap Rony pada Mas Lutfi.
Di rumah Rony bertanya-tanya dalam hati,
"nanti Salma kerumah mas lagi" kalimat itu terngiang-ngiang di telinganya.
Rumah? Lagi? artinya apa
Sesering itu Salma ke rumah laki-laki bernama Lutfi itu?
Berarti sudah sedekat itu??
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohin?
RomanceBagaimana jika harus menikah dengan sahabat sendiri? Perasaan berat mengguncang hati dan pikiran kedua insan yang sudah berteman sejak kecil. Terjebak dengan perjanjian orang tua, Salma Aliyyah dan Rony Parulian terpaksa menikah. Walau tidak begitu...