disclaimer❗️gua gak bisa bikin konflik yang gimana-gimana ges:( jadi nikmatin cerita ini dengan tenang dan semoga gak membosankan guys ♥️
.
"ini cafe gue Sal" ucap Rony membuat Salma terdiam.
Mereka malah saling menatap, tiba-tiba Salma bertepuk tangan.
Prok prok prok!
"OH MY GUT!? suamiku pemilik cafe? MASYAALLAH TABARAKALLAH Alhamdulillah luar biasa ALLAHU AKBAR!" seruan yang terdengar dari mulut Salma membuat Rony menatap sinis."gue serius"
"OHHH YA TUHAN KU, maaf suamiku tercinta kalau jawaban istrimu kurang exited"
"ALHAMDULILLAH YA ALLAH TERIMAKASIH ENGKAU TELAH MEMBERIKAN HAMBAMU INI JODOH KAYA RAYA, walaupun dia masih bocil es em ah tapi dia sudah dipanggil bapa bapa oleh kariyawannyahh~ saya Salma sangat bangga padanyah~~" ucap Salma drama membuat Rony muak.
"itu kan yang mau lo denger dari gue?" tanya Salma.
"padahal gue cuma ngasih tau lo kebenarannya" cicit Rony karena dia sudah malas dengan Salma.
"iyaa gue percaya Ron... makanya gue ucap puji syukur kan. Gue bangga sama lo Ron, keren banget sih suami gue punya usaha sebagus dan se aesthetic ini" sahut Salma membuat Rony tersenyum kecil.
Salma yang melihat Rony salting pun menjadi kaget.
"lah lu salting Ron?" tanya Salma serius.
"enggak juga sih, tapi seneng aja kerja keras gue di puji" jawab Rony santai membuat Salma terdiam seribu bahasa.
"Ron, lo tau gak?" tanya Salma tanpa ekspresi.
"kenapa?"
"gue kira Ron, lo la gi ber can da" ucap Salma membuat Rony menghilangkan senyumnya.
GILA! Salma Gila! kata Rony.
"g-gimana maksudnya ya?" tanya Rony tidak habis pikir.
"emm, g-gimana ya, eee el lo juga gimana sih anu? serius demi apah Ron?"
"gue serius beneran ini punya gue, dan.. oke sini kalo lo gak percaya" Rony membawa Salma pergi ke bagian kitchen.
Melihat Rony datang para pekerjanya menyapa dengan baik.
"malam pak Rony" Rony hanya menanggapi dengan senyuman.
"kenalin, pacar saya Salma" ucap Rony kepada karyawannya itu.
"malam bu Salma" Salma pun hanya melongo.
"kali ini ternyata beneran Rony yang punya cafe? gue kemana aja anjir" ucap Salma dalam hati.
Salma tersenyum tipis agar menghindari pikiran buruk pada karyawan Rony.
"sorry gue ngenalin lo sebagai pacar bukan istri, mereka tau gue masih sekolah. jadi kurang tepat aja" jelas Rony setelah mereka kembali ke tempat duduknya.
Salma hanya bengong, dia tak tau harus berkata seperti apalagi. Karena Salma awalnya menganggap Rony ngeprank nya lagi, jadi Salma sama sekali tidak berpikiran kenyataannya yang seperti ini.
"udah gausah bengong, selamat! suami anda punya penghasilan" ucap Rony sambil menyodorkan tangannya untuk bersalaman.
Salma menatap tangan itu, kemudian dia menjabat tangan Rony lalu menariknya.
"Rony monyet! gue gak nyangka"
"akk akh aduh sakit co" ia merintih kesakitan karena tangannya ditarik lalu dipelintir oleh Salma.
KAMU SEDANG MEMBACA
Dijodohin?
RomanceBagaimana jika harus menikah dengan sahabat sendiri? Perasaan berat mengguncang hati dan pikiran kedua insan yang sudah berteman sejak kecil. Terjebak dengan perjanjian orang tua, Salma Aliyyah dan Rony Parulian terpaksa menikah. Walau tidak begitu...