of the netherworld ✅

25

Mereka melanjutkan acara makan makan tersebut tanpa memperdulikan riggs yang berbaring di lantai

"Kakak aku mau minum"riggs menarik narik baju jasper

"Duduk dulu"riggs mendudukkan dirinya kembali dan jasper kemudian mengambil air untuk riggs

Setelah penuh jasper memberikan gelas yang dia pegang kepada riggs. Riggs mengambil gelas tersebut dan meminumnya hingga habis tanpa tersisa dan kembali membaringkan dirinya lagi sambil memejamkan matanya

"Kakak aku mau minum juga"ucap vito

Jasper mengambil gelas milik vito dan menuangkan air ke dalam gelas lalu memberikan kepada vito begitupun dengan bronte

"Aku?" Tanya grey saat hanya dirinya yang tidak di beri air oleh jasper

"Kau bisa sendiri kak"jawab jasper

"Lah mereka kau ambilkan sedangkan aku tidak ini benar benar tidak adil"ketus grey

"Salah sendiri lahir duluan hahaha"ejek vito dan bronte, riggs tertawa saat mendengar ejekan dari vito

"Biar ayah ambilkan"alaska mengambil gelas milik grey dan memberikan gelas itu kembali ke grey saat gelasnya sudah terisi

"Terima Kasih ayah " grey mengambil kembali gelas miliknya

"Sama sama"

Hector, Arabella, Ophelia, Otto, Celetine dan Lawson saling menatap antara satu sama lain jujur sedari dulu hingga sekarang alaska tidak pernah melakukan hal kecil seperti mengambilkan air untuk mereka tetapi berbeda dengan grey, jasper, vito, bronte dan jasper yang langsung mengambilkan tanpa basa basi

"Bisakah yang mulia melakukan hal yang sama dengan mereka"ucap seinna kepada alaska untuk anak anaknya

Alaska menatap tajam kearah seinna

"Siapa kau yang menyuruhku ?"tanya alaska

"Lagi pula diriku dengan mereka sangat jauh dan hanya aella dan grey di dekat ku"jawab alaska yang membuat seinna terdiam

Seinna berjalan ke tempatnya semula setelah mendapatkan penolakan itu, karena sang ibu di marahi hector segera menyelesaikan acara makanannya dan pergi dari sana begitupun dengan Arabella, Ophelia, Otto, Celetine dan Lawson

Alaska, riggs, bronte, vito, jasper dan grey yang melihat itu biasa saja lagi pula aella yang menyuruh mereka untuk makan bersama

"Apa mereka sedang marah?" Tanya aella yang menatap mereka yang pergi dari ruang makan istana

"Biarkan saja mereka bibi mereka memang seperti itu "jawab grey yang melanjutkan memakan makanannya yang masih ada

"Sudah selesai"ujar alaska yang terakhir memakan makanannya sedangkan anak anaknya dan aella sedang memakan makanan penutup

"Ayah aku ke kamar"ujar jasper dan di setujui oleh alaska

"Kakak tarik tangan ku"ucap riggs saat melihat jasper berdiri dan mengarahkan kedua ke atas untuk di tarik

"Nanti sakit gimana?"

"Kaki ku aja, aku malas berjalan"akhirnya jasper menarik kedua kaki adiknya itu menunju kamar mereka

Melihat perilaku kedua anaknya yang aneh alaska hanya mengelengkan kepalanya

"Mereka anak siapa sih sebenarnya?" Tanya vito saat melihat kakak dan adiknya yang sedang bertingkah kekanak kanakan

"Kayak normal aja kamu vito"jawab grey

Bahkan dibandingkan dengan jasper dan riggs, vito justru lebih aneh dengan segala tingkah abstrak nya

"Iyalah "vito menepuk pundak grey dan berdiri dari tempat duduknya

"Ayah, aku ke kamar dulu bronte ikut kakak. Kakak mau bilang sesuatu "baik alaska ataupun bronte menganggukkan kepalanya

"Pasti tentang ekskul kemaren "batin bronte yang ingat kalau dia ada janji dengan teman nya vito

"Makan yang habis masakan bunda ya. Oh ya bunda beri ini satu lagi untuk dia " bella memberikan dua kotak nasi kepada bloody yang kebetulan betreusse sudah mengambil miliknya sendiri

"Makasi bunda, nanti aku kasihkan dan makan habis semuanya"

"Bunda pulang dulu ya kalian jangan macam macam di sekolahan lagi mengerti?"

Mereka berdua menganggukkan kepalanya

"Buk izin temani bunda ke gerbang sebentar ya "izin betreusse

"Hanya di gerbang"

"Makasih buk"bella berjalan terlebih dahulu dan di ikuti oleh kedua anak anaknya di bekalang setelah mengantar bella di gerbang betreusse dan bloody pun kembali masuk ke dalam

Betreusse terlebih dahulu pergi meninggalkan bloody yang ingin pergi ke ruangan guru untuk mengantarkan makanan yang di buat oleh bella untuk thana

"Permisi thana ini dari bunda ku untuk mu, katanya oleh oleh soalnya kemaren kak ghostly bilang tentang mu kemaren yang tidak sengaja terjatuh"bloody meletakkan makanan itu di depan thana   
Thana menatap makanan pemberian dari bloody dan bloody secara bergiliran "ambil aja tidak ada masalah bunda ku juga baru datang ke rumah lagi dan ini masakan nya anggap aja hadiah dari bunda ku "kemudian bloody pergi dari ruang guru tersebut menuju kedalam kelasnya kembali

"Ambil ajalah thana rezeki itu tidak boleh di tolak apalagi pemberian dari orang tuanya "ucap guru saat melihat thana yang masih belum mengambil makanan yang ada di hadapannya itu

"Tapi gak enak buk lagian saat itu aku jatuh dan saos yang ada di tangan ku mengenai baju kakak kelas tapi bang bloody malah mengasihkan ini "jawab thana

"Hei, ingat gak yang buat kamu jatuh itu siapa?, kak ghostly kan? Mungkin ini tanda maaf dari kak ghostly jadi ambil saja betul juga kata buk ven rezeki tidak boleh di tolak, anggap aja ini makanan yang di buat ibu mu untuk mu "fleya memberikan makanan itu tepat ke tangan thana

Thana menerima bekal buatan dari bloody itu. Ini pertama kalinya dia mendapatkan bekal dari seseorang karena selama ini hanya dia sendiri yang membuat bekal untuk di makan saat berada di sekolah

"Ke kelas lah dulu untuk makan makanan ini nanti kami akan ke kelas "suruh fleya

"Memang tidak apa?"

"Gak apa apa nanti malah dingin loh makanannya "thana menganggukkan kepalanya dan pergi ke dalam kelas nya kembali dengan membawa makanan pemberian dari ibu bloody

"Setidaknya dia merasakan makanan yang di buat oleh yang mulia ratu ibu nya sendiri "batin zova dan di setujui oleh yang lainnya

Mereka memang bisa mendengar suara hati tetapi hanya mereka saja yang membaca dan membalas antara satu sama lainnya

Setibanya di kelas thana langsung membuka kotak bekal yang menampilkan makanan yang tersusun rapi dan lucu

Thana tersenyum saat melihat makanan pemberian bella pada dirinya, "ini sangat lucu sekali"pujinya

"Jadi ngak tega memakannya "tetapi walaupun begitu thana tetap mengambil sendok dan memulai makan makanan yang ada di hadapannya

Fokus dengan makanannya thana tidak saja jika ada seseorang yang datang ke dalam kelas

"Thana ini minumannya bloody tadi bilang kalau dia lupa dengan minumannya "betreusse mengasihkan minuman yang dia beli

"Terimakasih, besok aku akan mencuci kotak ini dan memasak makanan untuk kalian berdua sebagai gantinya"

Thana tersenyum saat mendapatkan minuman walaupun hanya mendapatkan makanan dan minuman tetapi itu membuatnya merasa sangat bahagia

"Aku tunggu ya, pasti makanan mu sangat enak"puji betreusse yang mengusap kelapa thana kemudian pergi dari sana