of the netherworld ✅

37

Ucap bloody, menunggu sejenak tidak ada salahnya hanya saja kita harus menunggu lebih lama untuk membuat keinginan kita tercapai sesuai dengan yang kita rencanakan ketika tidak sesuai dengan kehendak kita hal tidak perlu di tangisi karena masih banyak keindahan yang akan datang suatu hari nanti jika kita masih mau menunggu

Itulah yang selalu diajarkan oleh guru yang mengajar di sekolah mereka walaupun banyak rintangan mereka akan mendapatkan hadiah di suatu hari nantinya dan kita diharuskan menunggu hal itu terjadi nantinya 

"Keluar yuk, aku masih lapar"betreusse menganggukkan kepalanya mengikuti bloody dari belakang sama dengan bloody dirinya juga lapar karena tadi dia hanya makan sedikit dibanding biasanya

"Kalau sudah kasih laporannya ya "ujar ghostly saat sudah memeriksa stand yang dibangun oleh organisasinya

"Tapi kak grey gak ada kak sama siapa kasih laporannya"

"Ke aku aja biar aku kasihkan ke kak grey nanti"jawab divine kemudian semua yang ada di sana pun bergegas untuk membereskan semua barang barang yang mereka bawa lalu meletakkan barang khusus untuk stand ke dalam kampus jika nantinya hujan barang barang itu apalagi yang memakai listrik tidak rusak nantinya

"Kalau meletakkannya hati hati ya jangan sampai ada yang terluka dan jangan ada barang yang rusak"ucap ghostly yang memastikan semuanya aman dan terkendali

"Ayah mana bibi kok belum pulang sedari tadi ?" Tanya grey ke kinsley saat dirinya tidak menemui alaska di istana, kebetulan kinsley berjalan menuju ke taman istana dan grey melihat itu

"Yang mulia raja berada di kerajaan yang lain pangeran sebelum mau pulang, tadi saya sempat tanya kerajaan mana tapi yang mulai raja tidak mengasih tau kemana katanya rahasia "jawab kinsley

"Makasi bibi"kinsley menganggukkan kepalanya setelah itu grey pergi ke suatu tempat entah kemana yang tidak diketahui oleh kinsley

"Ayah, ayah kemana sih padahal mau pamit pergi"gumam grey saat berjalan menuju kamarnya kembali

"Akkk!!"sesuatu berada di pundak grey yang membuat grey terkejut hingga yang berada di belakangnya juga terkejut

"Kakak, kakak kenapa ?" Tanya jasper yang berada di belakang grey kemudian menarik tangannya dari pundak grey

"Yang tadi kamu?"bukannya menjawab grey justru berbalik bertanya kepada jasper

"Iya kak, udah ketemu sama ayah belum kak?"

"Belum, katanya ayah pergi tapi tidak tau kemana "

Grey merangkul jasper lalu pergi dari sana sambil berbicara ringan tentang apa saja yang akan mereka lakukan setelah ini

Hubungan persaudaraan mereka berlima tidak seindah yang di lihat oleh orang orang yang mengatakan jika grey dan jasper sangatlah berwibawa untuk seorang kakak yang mengayomi adik adiknya dan adiknya menjadi kan mereka sebagai panutan dalam hidup

Tetapi nyatanya salah. Malahan mereka sering bertengkar hanya masalah kecil baik itu tentang pembagian nasi ataupun pena yang sering menghilang jika grey dan jasper sering di bilang berwibawa kepada adik adiknya tapi di belakang malahan mereka sama  

Malahan jika baterai mereka terutama jasper sudah penuh bakalan ngalahin ketiga saudaranya yang lain

Dan sebaliknya jika baterai mereka sudah habis mereka bakalan seperti yang orang orang lihat atau mereka menebar pesona disaat berada di luar rumah 

Saat berada di kamar grey mereka berdua dikejutkan oleh barang barang yang berantakan, vito mengejar bronte dan riggs terduduk di lantai sambil tertawa

"Ini kalian kenapa ?" Tanya grey

"Nih kak, bronte mengambil makanan milik ku"vito berlari kearah jasper dan grey lalu mengadukan semua tingkat kedua adiknya malahan sekarang vito terlihat seperti anak bungsu yang mengadu kepada kakaknya karena di ganggu

"Udah, bronte mana makanannya?" Grey meminta kembali makanan yang diambil oleh bronte

"Tapi kak vito duluan kak yang ngambil makanan milikku"kini bronte mengadukan tingkah vito

"Vito mana makanan milik bronte"vito mengasihkan makanan itu kepada grey dengan berat hati dan bronte mengasihkan makanan milik vito

"Nah kan enak kayak gini dan siapa yang akan membersihkan semuanya ?" Tanya grey

Vito, bronte dan riggs mengalihkan pandangannya ke sekitar kamar itu supaya tidak di suruh oleh grey untuk membersihkan ruangan itu

"Cepat, kalian yang buat berantakan kalian  juga harus membersihkannya "suruh grey saat melihat ketiga adiknya itu mengalihkan pandangan mereka darinya

Mereka segera membersihkan barang barang yang berserakan di lantai, grey menepuk pundak jasper,"bantuin mereka juga"jasper menganggukkan kepalanya lalu membersihkan kamar itu begitu juga dengan grey yang membantu membersihkan kamar miliknya

Bloody dan betreusse tersenyum sambil menyapa kearah guru yang mereka temui saat menuju ke kantin sekolah,

"Kebetulan ibu ketemu sama kalian, kalian mau ngak ikut perlombaan nyanyi minggu depan?" Tanya guru kesenian yang kebetulan berjumpa dengan bloody dan betreusse saat akan mencari siswa yang akan menjadi peserta perlombaan nantinya

Bloody dan betreusse menatap antara satu sama lain terheran heran,"bukan nya yang ikut perlombaan nyanyi itu anggota musik ya buk?" Tanga betreusse

"Sebenarnya iya, tapi kita kekurangan dua orang lagi yang dari anggota musik itu bronte dan riggs hanya tinggal cari satu peserta lagi jika vito ikut, tapi berhubung kelas 12 harus belajar ektra vito gak ibuk ikut sertakan jadi dua orang yang ibuk cari, karena teringat akan kalian mangkanya kalian yang ibuk tanya kalian mau ngak?"

"Jawabnya ngak harus sekarang kok, pikirkan aja dulu selama 3 hari kalau gak ibuk bakalan cari murid yang lain aja, ibuk pamit ya"bloody dan betreusse menganggukkan kepalanya

"Gimana bronte sama riggs ikut juga, kemungkinan kalau kita ikut kakak ghostly sama kakak divine bakalan datang buat kasih semangat untuk kita "ucap bloody

"Terserah aja sih sebenarnya kalau kakak ikut aku ikut"

"Baiklah aku bakalan kasih tau ibuk besok pagi"betreusse menganggukkan kepalanya dan mereka melanjutkan langkahnya menuju kantin sekolah sebelum bel masuk berbunyi

Bloody mendudukkan dirinya setelah memesan makanan di meja yang kosong sedangkan betreusse sedang menunggu makanan yang mereka pesan selesai di siapkan

Bloody membuka hpnya lalu melihat lihat sosial media hingga, tidak sengaja ada seseorang yang menumpahkan makanan miliknya kearah bloody yang sedang asik dengan dunia nya sendiri

Bloody segera berdiri dan membersihkan pakaiannya yang terkena tumpahan nasi goreng itu

"Maaf bang, aku ngak sengaja menumpahkan ini " perempuan itu segera membereskan nasi yang berantakan hingga pemilik kantin tempat bloody dan siswi itu membawa sapu untuk membantu membersihkan nasi yang berserakan, bloody juga ikut membantu membersihkan kekacauan yang terjadi di hadapannya itu segera

"Apa yang terjadi?" Tanya betreusse yang datang dengan membawa makanan miliknya dan bloody