Part 5

1.1K 86 5
                                    

Hola gais, ketemu lagi kalian dengan ceritaku.

Happy reading ya anak papi mami:)

Haein dan Keluarga hyunwoo telah menyelesaikan sarapan mereka. Mereka memutuskan untuk berbincang - bincang bersama di ruang keluarga.

"Jadi kapan kalian akan mendaftarkan pernikahan kalian kembali?" tanya ayah hyunwoo yang membuat haein sedikit terkejut atas pertanyaan itu. 

Ibu hyunwoo memukul bahu suaminya ketika menanyakan pertanyaan tersebut, "Yeobo, kenapa kau mendesaknya, itu urusan mereka" ucap ibu hyunwoo membela anaknya.

Haein mengalihkan pandangan ke hyunwoo yang ada disebelahnya. Ekspresinya  seolah meminta bantuan hyunwoo untuk menjawab pertanyaan tersebut. Hal tersebut membuat hyunwoo tersenyum melihatnya.

"Aku dan haein ingin mengulang kembali masa-masa kita sewaktu pacaran Eomma Appa. Aku juga ingin berusaha mengingatkan kembali tentang memori indah yang pernah kita buat kepada haein.  Jadi, kupikir tidak ada salahnya menunggu waktu itu tiba. Aku tidak ingin memaksa Haein, aku hanya perlu haein berada di sisiku. Itu sudah cukup" ucap hyunwoo menjelaskan kepada kedua orang tuanya. 

Setelah mengatakan hal tersebut, hyunwoo menatap haein yang berada disebelahnya. Kini mereka saling bertatapan dan melempar senyuman. Memberi arti kepada semua orang disana bahwa mereka cukup bahagia dengan apa yang mereka jalani sekarang.

"Geure...eomma hanya berharap kalian bahagia" ucap ibu hyunwoo.

"Appa juga" 

"Oiya, eomma appa sepertinya aku harus ketempat latihan taekwondo pagi ini, Aku perlu menyiapkan latihan untuk anak-anak nanti. Aku pergi dulu ya semua" ucap kaka hyunwoo pamit untuk meninggalkan semua.

"eooo, josimhae" ucap ibu hyunwoo.

"Eomma, Nuna masih di Amerika?" tanya hyunwoo baru menyadari jika kaka perempuannya itu belum pulang kerumah.

"Eoo, sepertinya ia akan menetap disana dengan sang uk dan suaminya. Kaka iparmu mendapatkan pekerjaan dari profesornya setelah menyelesaikan studinya disana" ucap ibu hyunwoo. Sang uk adalah cucu pertama laki-lakinya, anak dari Baek mi seon.

"Eomma tidak kesepian?" tanya hyunwoo kepada ibunya, mengingat kaka perempuaanya yang paling sering mengunjungi ibunya.

"Yaa...Adeul, kau tidak menganggap appa ada?" ucap ayah hyunwoo yang membuat gelak tawa yang lainnya.

"Eommoni, kami bisa sering berkunjung kesini jika eommoni kesepian, benarkan?" ucap haein yang dibalas anggukan oleh hyunwoo.

"Tidak perlu, kalian akan kelelahan jika sering bolak balik menuju seoul" ucap ibu hyunwoo.

"Kami tidak keberatan, lagi pula kami pasti merindukan masakan eommoni " ucap haein yang membuat tawa ibu hyunwoo.

"Baiklah, jika kalian ingin kemari, datanglah. Eomma akan membuat makanan paling enak untuk kalian berdua khususnya untukmu haein" ucap ibu hyunwoo sembari mengelus pipi haein yang membuat haein tersenyum.

"Wah....tahtaku berpindah" ucap baek hyunwoo yang membuat semua orang tertawa.

"Oiya Eomma Appa, sepertinya aku akan mengajak haein untuk berkeliling yongduri" ucap hyunwoo.

"Iya Ajaklah haein berkeliling, ia pasti akan senang dengan pemandangan disini." ucap ibu hyunwoo.

"Hyunwoo ya..Tunjukkan juga kebun pear milik kita kepadanya" ucap ayah hyunwoo dengan bangga.

"Arraseo, Kajja haein na" ucap hyunwoo sembari menarik tangan haein untuk berdiri dan meninggalkan rumah.

"Kami pergi dulu, Abonim Eommoni" pamit haein

After Queen Of  Tears (Baekhong)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang