The Crazy Killer Whale's Favourite Penguin Favorit Paus Pembunuh Gila

Bab 27

Iprus meletakkan tangannya di bahuku dan menjawab dengan ekspresi percaya diri.

“Karena wanita itu memercayaiku dan menceritakan sebuah rahasia besar kepadaku, aku harus berusaha menepatinya.”

Mungkin sedikit malu setelah mengatakan hal itu, Iprus mengusap bagian belakang lehernya dan berkata dengan bercanda,

“Apa yang akan kulakukan dengan koneksiku yang bagus? Aku harus menerimanya sampai ke sumsum tulang. Bukankah hidup pada awalnya tentang ikatan darah, ikatan sekolah, penundaan, dan kekacauan?”

Itu adalah pernyataan yang agak klise. Selain itu, tampaknya ada sesuatu yang aneh di bagian akhir... 

Saya memutuskan untuk tidak mengambil risiko merusak suasana yang menyentuh ini.

Sambil meluruskan ekspresinya, Iprus perlahan mendekat dan memelukku.

“Seperti saat kau mengambil alih kesalahanku dan melindungiku dari Lord Reynos di masa lalu, kali ini aku akan melindungimu.”

Tanganku yang kaku bergerak tak tentu arah, hilang arah dan tanpa tujuan, lalu aku memeluknya dengan canggung.

Jantungku berdebar kencang saat aku mengingat kembali saat beberapa hari lalu ketika aku membenci posisiku sebagai manusia setengah penguin.

Mengapa saya lupa?

Aku sudah memiliki seseorang yang tidak berubah dan mencintaiku, tidak peduli siapa aku dan bagaimana penampilanku.

⋆﹥━━━━━━━━━━━━━━━﹤⋆

Setelah berpisah dengan Lia, Iprus pulang ke rumah sambil berpikir keras.

Wanita itu tampak tangguh di luar, tetapi sesungguhnya dia adalah penguin lemah yang mudah terluka oleh hal-hal kecil.

“Saya ingin membantu semampu saya…”

Iprus berhasil mengajukan surat pengunduran diri ke Menara Sihir dan menerima surat rekomendasi yang diperlukan untuk bekerja di keluarga lain.

Mendengar bahwa dia tidak ingin tinggal lebih lama lagi di Menara Sihir tanpa Adelia, sang penguasa menara, Reynos, menerima surat pengunduran dirinya tanpa mengatakan apa pun.

Sesungguhnya, ikatan antara dia dan wanita itu sangat dalam.

Ditambah lagi, dia tahu betapa dia menangis dan panik mencari wanita itu ketika dia hilang.

Dia memiliki surat rekomendasi yang ditulis tangan oleh Reynos, jadi tidak akan sulit baginya untuk mendapatkan pekerjaan di keluarga Weil, yang sering bertukar pikiran dengan Menara Sihir.

Tapi ada masalah…

“Penggemar penguin gila itu pasti akan curiga saat melihatku di samping wanita itu.”

Itulah sebabnya dia tidak punya pilihan lain selain bertemu dengan wanita itu secara diam-diam seolah-olah mereka tidak sengaja bertemu di luar.

“Agak mendebarkan jika menganggapnya sebagai pertemuan rahasia…”

Saat itu, bayangan panjang di bawah matahari terbenam berhenti di depan Iprus yang sedang berjalan sambil menunduk.

Secara naluriah, dia mengangkat kepalanya dan menatap orang yang menghalangi jalannya.

"Ah…?"

Suradel, paus pembunuh setengah binatang dari keluarga Weil.

Orang yang baru saja dia panggil 'penggemar penguin gila'. 

Dia mengangkat sudut mulutnya.

"Hai."

Setelah bertemu dengan orang yang tidak terduga, Iprus menelan dan meremas payung di tangannya.