12

326 32 14
                                    

Dan dua bulan setelahnya adalah ingatan-ingatan membahagiakan bagi Fourth begitu juga Gemini. Di mana keberadaan canda serta gurauan terdengar meriah seperti tidak asing akan tetapi Gemini tidak dapat mengingat apa itu, mereka kabur dan tidak jelas. Hanya ada suara tertawa manis yang sama persis seperti milik Fourth De Marley.

Sudah berbagai upaya Gemini usahakan untuk dapat mengingat sesuatu di bawah alama sadar yang ia sengaja lupakan tapi entah apa itu berusaha menghalangi. Seakan memang jalan takdir Gemini menunjuk ke depan tanpa menoleh ke belakang. Gemini tidak hilang ingatan hanya saja dia sengaja melupakan beberapa ingatan di masa lalu  yang dirasa begitu menyakitkan. Tidak apa jika usahanya tiada hasil Gemini akan tetap menunggu hingga Fourth cerita.

Seperti yang diketahui Fourth memiliki alasan tersendiri menculik Gemini, di mana alasannya sangat tersembunyi dan Gemini sendiri juga tidak mengetahuinya. Dan sejauh Gemini bertanya pada penghuni rumah besar tersebut tidak ada yang mengetahui selain Fourth sendiri dan kamarnya.

Ya, dulu Gemini pernah mendengar Yinli menyebutkan kamar Fourth memiliki banyak sekali rahasia. Dinding selalu bisa mendengar dan melihat. Entah bagaimana tapi Gemini sangat enggan masuk ke dalam kamar Fourth tanpa ijin pemiliknya. Oleh karena itu ia bimbang sepanjang pagi ini alhasil menghabiskan waktu untuk duduk di sofa menikmati kartun doraemon dan anime.

Dalam dua puluh menit Gemini mencetak rekor dunia menghabiskan potato chips sebanyak tujuh belas bungkus. Posisinya yang tidak lazim yaitu tiduran dengan kaki terangkat di sandaran sofa membuat para bodyguard yang ditugaskan menjaga tertawa sendiri.

"Kalian! Apa yang ditertawain?" Sontak saja mereka langsung diam tidak berani menjawab dan berbalik badan. Beberapa pergi meninggalkan seperti menuju halaman belakang untuk menghisap rokok.

Tiba-tiba suara ketukan pintu terdengar dari arah depan. Gemini menghentikan salah satu bodyguard yang hendak membukakan pintu, mengira jika Fourth sudah datang Gemini bermaksud untuk menyambut. Sedangkan para bodyguard yang masih tersisa di ruangan merasa aneh bertatap satu sama lain merasa ada yang tidak beres tapi tidak bisa menghentikan Gemini.

Jadi saat membuka pintu mereka semua waspada takut jika itu adalah musuh atau bisa disebut keluarga dari Fourth sendiri. Beruntung prediksi mereka salah, yang ada Gemini terlihat begitu bahagia saat melihat wajah tidak asing di depan pintu terbuka lebar. Dengan wajah lebam serta luka di punggung tangan Sandy terkejut menatap tidak percaya.

"Sandy!" Gemini memeluk Sandy dengan rindu sedangkan Sandy sendiri terlihat kebingungan sekaligus khawatir.

Gemini dapat melihat raut wajah tidak bahagia seseorang di depannya tapi tidak berani bertanya lebih lanjut. Para bodyguard yang merasa tidak ada bahaya mengancam setuju untuk pergi ke halaman belakang.

"Gemini lu ngapain di sini?" tanya Sandy begitu tidak menyangka hingga suara yang dikeluarkan hilang terbawa angin sayu.

Mendengar hal itu Gemini tersenyum kecut dan menaik turunkan bahu pertanda ia tidak bisa menjelaskan semuanya. Lebih aneh saat melihat Sandy menggertak gigi marah lalu mengumpat nama Fourth dengan kesal. Tanpa aba-aba menarik lengan tangan Gemini untuk mengikuti walau Gemini sudah nampak tidak nyaman mulai memberontak.

Gemini berteriak meminta Sandy melepaskan tidak lupa menggunakan tangannya yang bebas dari cengkraman untuk meninju pipi Sandy meninggalkan memar. Walau dengan begitu cengkraman tidak terlepas malah semakin erat, Gemini mengira Sandy salah paham dan ingin menjelaskan lebih lanjut tetapi pria tersebut keras kepala tidak mendengarkan.

"Fourth keterlaluan! Dia nyulik lu lagi?"

"Sandy dengerin gue Fourth gak salah ini kemauan gue sendiri!" bantah Gemini berusaha menjelaskan walaupun tau Sandy tiada mendengar.

Obsesi De Marley || FourthGemini [Tamat]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang