Flashback beberapa minggu lalu..
Sesampainya di sebuah cafe bertema serba warna lilac itu Ryana dan Reno langsung saja duduk di kursi yang sudah Reno pesan sebelumnya.
Ryana sangat menyukai tempat ini. Kebetulan itu adalah warna favoritnya.
Reno pun tersenyum melihat Ryana yang terlihat begitu nyaman.
"Mau pesen apa?" Tanyanya seraya memberikan buku menu itu kepada Ryana.
Ryana membolak balikkan setiap halamannya, mencari makanan dan minuman yang ia sukai.
"Pasta aja, minumnya lemon tea."
"Okey."
Reno pun memesan makanan dan minuman yang sama dengan Ryana.
Selama menunggu makanan datang, Reno bingung mencari topik apa yang harus ia bicarakan dengan Ryana. Sesekali ia melirik dan tersenyum pada gebetannya itu. Ia benar-benar tak tahu harus memulainya dari mana. Melihat senyuman Ryana saja Reno sudah salah tingkah.
"Kenapa tiba-tiba ngajak gue jalan?" Tanya Ryana penasaran. Reno memikirkan sejenak jawaban apa yang harus ia berikan.
"Hmm.. gue pengen kenal lo lebih deket Na, boleh?" Jawaban Reno terdengar sedikit gugup membuat Ryana tertawa kecil.
"Kenapa ketawa?" Tanyanya lagi.
"Haha nggak, lucu aja.. lo kan sering banget reply tweet gue, sebenernya gue juga penasaran sama lo kalo ketemu aslinya kaya gimana."
Reno pun tertawa mendengarnya. "Haha iya sorry ya Na kalo gue suka iseng, tapi serius gue gak jago buat ungkapin perasaan." Jujurnya.
"Gapapa, gue suka kok." Gumam Ryana sambil tersenyum manis. Reno tak tahan melihat kecantikannya. Detak jantungnya semakin kencang saja, wajahnya pun berubah kemerahan.
Makanan pun datang dan mereka berdua segera menikmatinya.
"Padahal kita kan satu kampus ya, tapi jarang banget ketemu."
"Iya.. gue paling suka liat lo selewat doang kalo lagi kumpul sama yang lain." Sahut Ryana. Reno hanya mengangguk kecil.
"Ih ini enak banget lagi pastanya, lo nemu dari mana deh cafe ini?" Lanjutnya sambil menyuap satu gulungan pasta kedalam mulutnya.
"Nyari dari internet, soalnya gue bingung mau ngajak lo kemana, eh dapetnya ini yang ratingnya bagus. Gimana, Lo suka ga?"
"Hmm gitu ya.. suka banget Ren." Ryana tersenyum lebar membuat hati Reno semakin melemah melihatnya.
"Padahal gak usah susah-susah, gue aslinya bisa makan apa aja kok, gak perlu yang mahal juga." Sambungnya. Reno hanya tersenyum mendengarnya. Ternyata Ryana sangatlah sederhana, ia tak seperti kebanyakan wanita yang menginginkan segala kemewahan.
***
"Abis ini mau kemana lagi?" Tanya Reno seraya menghidupkan mesin mobilnya, Ryana masih sibuk memasang sabuk pengaman sambil menyamankan posisi duduknya.
"Emm gue pengen ke pasar malem hehe"
"Wah ayok, pasti seru." Reno menoleh ke arah Ryana dengan wajah yang sangat excited. Ryana mengangguk dan tersenyum kecil.
Ryana sangat menikmati perjalanan ini, lagu-lagu favoritnya mengalun menemani mereka berdua. Sesekali Reno ikut bernyanyi, suaranya sangat merdu tapi entah mengapa mengundang tawa bagi Ryana. Aroma buah-buahan dari mobil Reno membuat Ryana sangat merasa nyaman.
KAMU SEDANG MEMBACA
Cold But Sweet || Hwang Hyunjin - Hwang Yeji
Roman d'amour" Dimana dua orang remaja yang keras kepala dipertemukan" Update kalo lagi gabut 😽 [Sumber gambar dari pinterest]