Dia abadi••Part 18

3 4 0
                                    

Sebelum nya jangan lupa vote yah,biar bisa cepat updated part selajutnya😊

Heppy reading....💗


Setelah selesai mengobrol di lapangan tadi,kini mereka sudah kembali ke kelas,zeela yang sudah pusing dengan kegaduhan kelasnya,ada yang bernyanyi teriak-teriak,ada juga yang berlari-larian.

Karna sekarang guru nya tidak masuk mereka semua bergembira, jam terakhirnya bisa bermain-main.

Zeela pundan berjalan melangkah keluar kelasnya,kalau lama-lama di kelas bisa-bisa kepalanya pecah.

"Zeel mau kemanaaa"Teriak dira

"Toilet bentarr"Balas zeela,iya pun berjalan meninggal kan kelas nya.

saat ingin berbelok tiba-tiba seseorang menabraknya.iyapun meringis pelan.

"Aawhhh!.. "Ringisan kecil yang keluar dari mulutnya.

"Kalau jalan tuh lihat-lihat dong!Main nabrak aja"Omel zeela,tanpa menatap orang itu dirinya sibuk menghempas debu di roknya.

"Sorry gue nggak sengaja"Ucap orang itu
Zeela pun kaget mendengar suara cowok,ternyata yang menabrak nya seorang cowok

Zela pun menatap cowok itu,iya rasa cowok ini anak pindahan karna iya baru melihat muka cowok ini pertama kali di sekolah.

"Iya gue maafin"Balas zeela seadanya.

"Btw gue baru liat lo,anak pindahan ya"Tanya zeela.

Cowok itupun tersenyum "Iya gue anak pindahan dari jakarta"balas cowok itu sambil tersenyum kecil ke arah zeela.

"Oh"Zeela menanggapi

"Boleh kenalan,hm biar gue bisa tau nama lo"Ujar cowok itu.

Zela pun mengangguk"Nama gue Azeela Anastasya panggil aja gue zeela" cowok itupun mengangguk

"Gue Zevano alexsander panggil aja gue zevan"Ucap zevan.

"Sekarang lo udah tau kelasnya?"Tanya zeela.
Zevan pun menggeleng"Gue nggak tau,kata guru tadi cari aja yang namanya Alanka,katanya gue satu kelas sama dia"Ucap nya memberi tahu.

Zeela yang mendengar itupun berarti zevan satu kelas dengan darel.

"Kelasnya tuh,lo tinggal jalan lurus aja kelasnya samping kelas yang ujung noh"Tunjuk zeela memberi tau.

"Kalo gitu thanks"

zevan pun berjalan menuju kelas yang di bilang oleh zeela.sementara zeela melanjutkan jalan nya,iya lupa kalau niat awalnya ngehindar dari kelas nya yang ribut.

Iyapun berjalan balik kelas.

                                             ****
Beda halnya dengan kelas darel sekarang mereka sedang ada guru, semua murid dengan serius mendengar penerapan gurunya di depan.Kecuali tiga cowok di belakang mereka menggerutu entah apa yang mereka bicarakan.

"Tuh guru lama amat keluarnya"Cibir renan

"Iya nggak capek tuh mulut ngomong mulu dari tadi"Ucapnya ke arah gurunya.

"Bisa-bisa mati kelaparan gue nihh"ucap andra dengan lesuu.

Barbeda dengan darel yang sedari tadi sibuk dengan main game di ponselnya.

pak budi yang mendengar ocehan mereka di belakang,iyapun melotot ke arah mereka.

"Yang di belakang ngapain ngomong sendiri!"Bentak pak budi.

Spontan ketiganya pun terdiam mendengar bentakan pak budi yang cukup keras.

"Darel! ngapain kamu main game! apa kamu tidak mendengarkan apa yang saja jelaskan di depan"Bentak pak budi.

"Bentar pak nanggung nih"balasnya dengan enteng tanpa menatap ke arah bak budi.

"Kalau kamu ingin main game sekarang kamu kelu-" ucapan pak budi terhenti kala memdengar suara ketukan pintu kelas.

Pak budi pun menunjuk ke arah darel seolah memberi tahu kalau urusannya belum kelar.dan darel pun tersenyum menaggapi.

"Permisi pak"Ucap zevan dengan sopan di depan pintu kelas.

Semua pandangan sekelas pun teralihkan ke arah zevan.begitun darel yang melihatnya.

"kamu murid pindahan itu toh"Tebak pak budi dengan ramah.

"Iya benar pak,saya anak pindahan dari jakarta"Balas zevan
Semua murid pun kaget,kalau sekarang mereka kedatangan murid pindahan di kelasnya.

Kecuali darel yang menampilkan raut wajah biasa aja.

"Selamat bergabung dikelas kita semoga kamu nyaman di kelas ini"Ucap alanka dengan ramah.

"Anak baru.... lo belum kenalin nama lo ke kita semua woyy"Teriak renan di belakang.

Zevan pun hampir lupa akan hal ini"Kenalin nama gue Zevano alexsander panggil aja gue zevan"Ucap zevan memperkenalkan dirinya.

dan dapat respon anggukan dari semua murid.
"Silakan kamu duduk di belakang alanka"Ucap pak budi.

Zevan pun melangkah mengambil posisi duduknya di belakang alanka.

"Untuk kalain semua,kalian bisa berkenalan lebih janjut dengan zevan"Ucap pak budi memberi tahu.

"Saya rasa jam nya sudah lewat 2 menit,saya akhiri pelajaran hari ini"iya pun berjalan meninggalkan kelas.

"Korupsi waktu aja tuh guru"Timpal renan.

Kringg...kringg..

"yok kekantin lapar gue dari tadi nih"Ajak andra
Mereka pun berjalan keluar kelas dengan coolnya.

                                             ****
Dikantin semua temanya yang malas dengan ocehan renan tentang pak budi,sekarang ocehan nya lanjut di kantin.

"Bisa diam nggak si lo ngoceh mulu dari tadi"Cibir arka.

"Lemes bangat mulut lo,nggak usah bahas lagi lagian kita udah di kantin,lo kalo mau makan,makan dulu takutnya keselek  trus mati tau rasa lo" timpal darel,yang sudah muak mendengar ocehan renan.

"Iya ini gue diam"Ucap renan melajutkan makannya.

"Eh tumben zeela sama yang lain nggak ada di permukaan kanting sekarang"Ujar renan.

"Kalau mereka nggak ke kantin berarti mereka lagi pada gosip tuh"Sahut arka

"Gosipin siapa"Tanya andra.Darel yang diam mendengarkan obrolan mereka.

"Pasti ngomongin alanka lah"Ucap arka,alanka mendengar namanya di sebut,iyapun langsung melihat arka.

"Nggak usah seret-serat nama gue lo pada"Balas alanka menatap tajam ke arah arka.

Arka yang melihat alanka menatapnya dengan tajam "santai dong brow jangan baperan gitu, jadi gugup akunih ditatapin sama lo"

"Giliran natap vana aja hangat bangat"Lanjut arka

"Ya beda lah bego, tolol kok diperihara"Darel bersuara.

"Lo bilang gue bego,bego begini teman lo njirr"Cibir arka.

"Gue nggak punya teman yang bego modelan kek lo"Balas darel dengan teganya.Mendengar balasan darel,alanka tersenyum.

"Kasin bangat deh nggak di akuin sebagai teman"Ledek renan sambil menjulurkan lidahnya.

Arka yang menatap renan denga jengah Dan menunjukan jari tengahnya ke arah renan

"Fuck you"

Bersambung....

Sebelumnya makasih buat yang masih stay  sampai part ini😊


Btw Ada yang mau nyapa kelima cogan nggak nih😍.

Dia abadiTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang