Waktu telah menunjukan pukul 21.00 dan novia baru saja sampai apartemen.
"malem banget nop pulang nya, lo kerja jadi apa si sebenernya? jadi security lo lama amat jam kerjanya" pangkas salhiera ketika novita baru saja duduk untuk melepas sepatunya
"berisik amat sih, tadi banyak banget kerjaan yang harus gue selesaikan soalnya minggu depan mau visit ke bandung" jawab novita
"ohh okee" jawab salhiera singkat sambil membuka laptopnya
"eh eh eh lo belum cerita apapun ya sm gue tentang interview tadi, gimana oke ga tempatnya?" tanya novita
"oke nop gue suka, keliatanya semua enjoy ramah ga ada yang mengganjal sih sejauh ini" jawab salhiera
"terus maneger lo gimana ganteng ga?? apa yang dia bilang tadi? lo lolos?" cecar novita pada salhiera
"ish kebiasaan banyak banget tuh pertanyaan. gue belum ketemu sm maneger gue ehh lebih tepatnya CEO nya lagi ada trip luar negri, infonya si 3 hari lagi baru balik" ucap salma sambil mendudukan dirinya di sofa milik novita
"terus lo nungguin sampe dia pulang ke indo gitu?" tanya novita
"ya belum tau juga si nop, kan belum ada info lanjutan tentang gue lolos ga nya, ya intinya target gue di sini cuman 3 hari kalo sampe ga di panggil yaudah balik ke jogja" sahut salhiera
"santai aj dulu sal, nikmatin masa cuti lo toh juga sekarang lu masih dapet gaji kan dari perusahaan selama lo cuti ini" ucap novita yang ingin menenangkan salhiera sekarang.
"ya gaji gue sebulan juga belum tentu cukup nop, kalo gue trus ga ada pemasukan , nanti biaya kuliah nya nadila gmn? blm lagi kebutuhan kebutuhan yang lain nop" jawab salhiera sambil memijat sedikit pelipis kepalanya.
"sal, lo kaka yang hebat salut gue sama lo sal, gue yakin lo bakal di terima di situ kok dan gaji lo naik dua kali lipat karna itu perusaahaan yang cukup gede sal" sahut novita yang memberikan semangat untuk sahabatnya yang lagi cemas itu.
"amin aminn semoga ya nop, biar gue bisa sedikit santai buat biaya nadila"
********
sudah 2 hari salhiera berada di jogja, namun tidak ada informasi lanjutan atas interview yang sudah salhiera ikuti.
'harusnya nih hari bos nya udah balik kan, tapi kenapa slow respon banget ya. apa gue ga di terima sih?' gumam salhiera dalam hatinya itu.
bahkan sudah 2 hari si kos nya novita ia tidak memiliki kegiatan apapun selain menunggu novita pulang dari kantor baru salhiera bisa jalan-jalan.
"sal, lu besok jadi balik?" tanya novita sambil memasang sepatunya
ya hari ini adalah salhiera dan novita memutuskan pergi jalan karena ini adalah hari terakhir salhiera di jakarta sebelum ia besok kembali ke jogja.
"jadilah nop, tapi belum cari tiket si soalnya gue masih berharap bangett ada panggilan lanjutan interview kemarin gue" sahut salhiera
"yaudah lo tambah lagi aja 2 hari lagi aja sekalian cuti lo habis kan, lo juga udah resign dan ga ngantor lagi jadi ya bebas kan waktu lo" ucap novita yang memberikan saran ke salhiera
"target gue di sini cuman 3 hari nop, kalo emang ga keterima gue langsung minta jadwal interview yang ada di jogja si nop, gue minta waktu cuman 5 hari buat gue deal interview" jelas salhiera
"jadinya lo udah masukin CV di kantor lain gitu maksud lo sal?" tanya novita yang hanya mendapatkan anggukan dari salhiera
***********
Tidak berselang lama mereka sudah masuk ke dalam sebuah coffe shop yang memiliki nuansa yang rustic. Coffe shop milik mama nya novita itu lumayan membuat salhiera takjub karena keasrian tempatnya dan penataan yang membuat semua yang berada di situ nyaman.
salhiera memilih tempat di pojok dekat dengan area merokok namun masih terhalang oleh kaca pembatas. setelah puas mengabadikan beberapa momen di setiap sudutnya, secara tiba tiba pandangan salhiera tertuju pada laki-laki yang ia kenali, dia berasa di ruangan yang merokok yang sedikit jauh dari jangkauan nya. salhiera terus mengamati pria yang berkemeja biru tersebut karena baginya itu tidak asing.
"sal? lo liat apaan sih dari tadi? salhiera yang tadi sempat memperhatikan pria itu seketika buyar karena pertanyaan dari novita
"eh, em itu gue kaya kenal orang itu nop" salhiera sambil menunjuk laki-laki yang ia maksud itu.
"temen lo? emang nya lo punya temen di jakarta?" tanya novita yang mendapatkan gelengan kepala dari salhiera
karena mereka asik mengobrol salhiera sampai lupa kalau dia sedang mengamati pria berbaju kemeja biru itu. Tiba tiba ia melihat laki laki berkemeja biru itu sedang berjalan menuju meja nya.
"salhiera" panggil laki-laki itu padanya
*********************
(hai hai semua ini cerita pertama ku, selamat membaca. tolong vote dan komen ya biar mingis semangat nulis nya, trimakasih)
KAMU SEDANG MEMBACA
Cinta untuk Salhiera
Teen Fictionketika dua insan manusia yang di pertemukan kembali setelah hadirnya perpisahaan itu tiba