JENLISA: "Seutuhnya Cinta"

BAB 22 BAJU BAYI

Lanjut lagi yuk...

Jangan lupa untuk vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk...

Mari kita lanjutkan....

Beberapa minggu berlalu,
Jennie akhirnya sembuh dan bisa memulai aktifitasnya seperti biasanya.

Pagi setelah sarapan,
Park datang dan mulai mengajari arra seperti biasanya. Jennie kali ini ikut menemani arra dan melihat betapa sabarnya park mengajari arra berbagai mata pelajaran.

"Apa kamu ingin sesuatu?" Tanya park

"Tidak, arra tidak ingin apapun" jawab arra

"Kalau kamu, jennie?" Tanya park yang kali ini berani memegang tangan jennie

"Aku tidak ingin apapun, terima kasih" balas jennie

"Kandungan mu sudah semakin membesar, apa kamu sudah siapkan perlengkapan untuk bayi mu?" Tanya park lagi

Jennie menggeleng pelan lalu park memberikan tangannya ke depan wajah jennie.

"Mari kita pergi ke mall, kita beli perlengkapan untuk bayi mu" jelas park

"Arra ikut, arra juga mau ikut memilih baju untuk adik" ucap arra dengan nada senangnya

Jennie berdiri lalu mengangguk tanda setuju. Sebelum pergi, jennie dan arra mengganti baju terlebih dulu sementara park menunggu keduanya di mobil miliknya.

Ketiganya berangkat hanya bertiga tanpa membawa john atau bodyguard yang biasanya di bawa arra atau jennie saat pergi.

Saat sampai, park langsung mengajak jennie ke toko pakaian bayi dan ketiganya pun mulai memilih baju ukuran new born untuk anak dalam kandungan jennie.

"Apa ini bagus?" Tanya park saat memperlihatkan baju pilihannya

"Ini bagus, tapi akan lama saat anak ku memakainya. Mungkin ini harus menunggu sampai usianya satu tahun baru dia bisa memakainya" jawab jennie

''Aku akan minta ukuran yang jauh lebih kecil dari yang aku pegang sekarang. Supaya anak kamu langsung bisa memakainya saat dia lahir nanti" jelas park

"Aunty, apa ini bagus untuk adik arra?" Tanya arra yang menunjukan baju tidur pilihannya

"Sayang, adik arra kemungkinan besar adalah seorang laki- laki dan yang arra tunjukan sekarang adalah piyama tidur untuk anak perempuan" ucap jennie

"Jadi arra akan menjadi seorang nuna, aunty?" Tanya arra lagi

Jennie hanya menangguk lalu mengusap pipi arra perlahan.

"Baiklah, arra akan pilihkan piyama tidur baju untuk adik laki- laki arra" ucap arra yang kembali memilih baju

Saat ketiganya sedang asik memilih baju, seseorang datang dan langsung mengejutkan arra.

"Daddy, sedang apa daddy di sini?" Tanya arra

"Daddy tadi menelpon uncle john dan uncle john mengatakan arra pergi ke mall bersama aunty jennie dan uncle park tanpa membawa body guard.

Karena daddy khawatir, jadi daddy putuskan untuk mencari kamu kesini" jawab lisa

Lisa menggendong arra dan melihat tajam ke arah park.