BAB 23 KIM ARIO

464 83 20
                                    

Lanjut lagi yuk...

Jangan lupa untuk vote dan follow ya...

Yuk bisa yuk...

Mari kita lanjutkan...































Sepanjang perjalanan menuju ke rumah sakit, lisa membiarkan jennie menggenggam tangannya sambil lisa terus fokus mengemudikan mobilnya.




Sesampainya di rumah sakit, lisa menggendong jennie sampai akhirnya jennie masuk ke ruang bersalin.




"Nona jennie akan segera melahirkan" ucap dokter



"Berikan semua fasilitas terbaik kalian, saya akan bayar berapapun kalian minta" jelas lisa sambil mengusap kepala jennie dengan perlahan




Semua mulai di persiapkan dan lisa berusaha membuat jennie tenang dan nyaman menghadapi proses kelahiran anak pertamanya.





"Jangan takut, aku akan ada di sini sampai semua prosesnya selesai" ucap lisa



Jennie hanya mengangguk dan berusaha mengatur nafasnya. Dokter memulai semua prosesnya dengan menyuruh jennie mengatur nafas sampai proses mengejan yang baik dan benar.





Lisa dengan setia ada di samping jennie dan beberapa kali menghapus keringat yang keluar dari bagian wajah jennie.



"Kamu bisa, aku yakin itu" bisik lisa



Lisa mencium kening jennie untuk menenangkan jennie sampai akhirnya suara tangisan bayi laki- laki yang sangat tampan terdengar di ruang bersalin.



"Aku sudah katakan kamu bisa dan sekarang kamu sudah menjadi seorang mommy untuk bayi tampan yang baru saja kamu lahirkan" ucap lisa yang sekali lagi malah mencium kening jennie



Jennie hanya mengangguk dan melingkarkan kedua tangannya di leher jenjang lisa.




"Terima kasih" ucap jennie pelan




Lisa terdiam saat jennie memeluknya dan akhirnya jennie menutup matanya karena kelelahan setelah proses melahirkan.




''Maaf tuan, saatnya proses skin to skin" ucap dokter



Lisa hanya terdiam sampai suara tangisan anak pertama jennie mengejutkannya.




Lisa dengan gerakan perlahan membuka bajunya lalu menggendong anak pertama jennie dan membawanya ke dalam pelukannya. Sambil bersandar di sofa panjang, lisa mengusap kepala anak pertama jennie lalu mencium keningnya.



"Kamu sangat tampan, beruntungnya jennie memiliki kamu" ucap lisa pelan



Setelah semua prosesnya selesai, jennie langsung di pindahkan ke ruang perawatan bersama anak pertamanya yang sekarang ada di dalam box bayi di samping kasur jennie.




Lisa duduk tepat di depan box bayi anak pertama jennie dan kembali melihat ketampanan anak pertama jennie.



"Hai tampan" ucap lisa saat anak pertama jennie menggeliat lucu di balik selimutnya






Tidak lama jennie membuka matanya dam melihat lisa yang sedang memandangi anak pertamanya di dalam box bayi.



"Kenapa aku, kenapa jantungku berdetak seperti ini saat melihat lisa memandang anak ku dengan pandangan penuh sayangnya" batin jennie






JENLISA: "Seutuhnya Cinta"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang